Perhitungan Pajak Penghasilan LANDASAN TEORI

ukuran terbaik mengenai kemampuan Wajib Pajak tersebut untuk ikut bersama-sama memikul biaya yang diperlukan pemerintah untuk kegiatan rutin dan pembangunan. Dilihat dari penggunaannya, penghasilan dapat dipakai untuk konsumsi dan dapat pula ditabung untuk menambah kekayaan Wajib Pajak. Karena Undang-undang PPh menganut pengertian penghasilan yang luas maka semua jenis penghasilan yang diterima atau diperoleh dalam suatu tahun pajak digabungkan untuk mendapatkan dasar pengenaan pajak. Dengan demikian, apabila dalam satu Tahun Pajak suatu usaha atau kegiatan menderita kerugian, maka kerugian tersebut dikompensasikan dengan penghasilan lainnya Kompensasi Horisontal, kecuali kerugian yang diderita di luar negeri. Namun demikian, apabila suatu jenis penghasilan dikenakan pajak dengan tarif yang bersifat final atau dikecualikan dari Objek Pajak, maka penghasilan tersebut tidak boleh digabungkan dengan penghasilan lain yang dikenakan tarif umum.

2.7. Perhitungan Pajak Penghasilan

Besarnya Pajak Penghasilan terutang adalah perkalian antara Penghasilan Kena Pajak PKP dengan tarif pajak. Menurut Undang-undang PPh No. 36 Tahun 2008 pasal 17, tarif pajak yang diterapkan atas Penghasilan Kena Pajak bagi: a Wajib Pajak orang pribadi dalam negeri, adalah sebagai berikut: Tabel 1. Lapisan Penghasilan Kena Pajak dan Tarif Pajak Lapisan Penghasilan Kena Pajak Tarif Pajak sampai dengan Rp50.000.000,00 lima puluh juta rupiah 5 di atas Rp50.000.000,00 lima puluh juta rupiah sampai dengan Rp250.000.000,00 dua ratus lima puluh juta rupiah 15 di atas Rp250.000.000,00 dua ratus lima puluh juta rupiah sampai dengan Rp500.000.000,00 lima ratus juta rupiah 25 di atas Rp500.000.000,00 lima ratus juta rupiah 30 b Wajib Pajak badan dalam negeri dan bentuk usaha tetap adalah sebesar 28 dua puluh delapan persen. Tarif untuk Wajib Pajak badan dan bentuk usaha tetap berubah menjadi 25 dua puluh lima persen yang mulai berlaku sejak tahun pajak 2010. Selain itu, masih ada fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh Wajib Pajak, yaitu seperti yang terdapat dalam pasal 31E UU No. 36 Tahun 2008, yang menyebutkan: 1 Wajib Pajak badan dalam negeri dengan peredaran bruto sampai dengan Rp 50.000.000.000,00 lima puluh miliar rupiah mendapat fasilitas berupa pengurangan tarif sebesar 50 lima puluh persen dari tarif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat 1 huruf b dan ayat 2a yang dikenakan atas Penghasilan Kena Pajak dari bagian peredaran bruto sampai dengan Rp 4.800.000.000,00 empat miliar delapan ratus juta rupiah. 2 Besarnya bagian peredaran bruto sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dapat dinaikkan dengan Peraturan Menteri Keuangan. Dengan demikian, Wajib Pajak badan dengan peredaran bruto sampai dengan Rp 50.000.000.000,00 lima puluh miliar rupiah akan mendapatkan pengurangan tarif 50 dari tarif normal 28, atas PKP sampai dengan Rp 4.800.000.000,00 empat miliar delapan ratus juta rupiah.

2.8. Tax Planning Perencanaan Pajak

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN (Survei pada Wajib Pajak Badan di Kota Batu)

1 20 25

Peraturan Pajak

0 8 1

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DENGAN PREFERENSI RISIKO SEBAGAI VARIABEL MODERATING

27 214 139

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, TARIF PAJAK

0 7 7

ANALISIS PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN TENTANG PERATURAN PERPAJAKAN, Analisis Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pengetahuan Dan Pemahaman Tentang Peraturan Perpajakan, Efektifitas Sistem Perpajakan, Pelayanan Fiskus, Dan Sanksi

0 1 17

ANALISIS PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN TENTANG PERATURAN PERPAJAKAN, Analisis Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pengetahuan Dan Pemahaman Tentang Peraturan Perpajakan, Efektifitas Sistem Perpajakan, Pelayanan Fiskus, Dan Sanksi

1 16 18

PENGARUH TINGKAT KESADARAN, PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, KONDISI Pengaruh Tingkat Kesadaran, Pengetahuan Dan Pemahaman Peraturan Perpajakan, Kondisi Keuangan Serta Tarif Pajak Terhadap Kepatuhan Membayar Pajak Wajib Pajak Badan ( Stud

0 1 15

PENGARUH TINGKAT KESADARAN, PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, KONDISI KEUANGAN Pengaruh Tingkat Kesadaran, Pengetahuan Dan Pemahaman Peraturan Perpajakan, Kondisi Keuangan Serta Tarif Pajak Terhadap Kepatuhan Membayar Pajak Wajib Pajak Bad

0 2 18

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN WAJIB PAJAK DAN KESADARAN HUKUM WAJIB PAJAK TERHADAP PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN WAJIB PAJAK DAN KESADARAN HUKUM WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) SEKTOR PEDESAAN DI KE

0 2 15

Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak Tentang Peraturan Perpajakan dan Penyelewengan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Wilayah Bandung.

0 0 30