Metode Kualitatif Metode Kuantitatif

2.2. Metode-Metode Sosiologi

Setelah mendapatkan gambaran dari pokok-pokok tentang ruang lingkup yang menjadi kajian objek sosiologi, perlu dijelaskan tentang cara atau metode sosiologi dalam mempelajari objek-objeknya. Untuk mempelajari objek yang menjadi kajiannya, sosiologi memiliki cara kerja atau metode yang terbagi atas dua jenis, yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif.

2.2.1. Metode Kualitatif

Metode kualitatif adalah metode yang mengutamakan bahan atau hasil pengamatan yang sukar diukur dengan angka atau ukuran yang matematis meskipun kejadian itu nyata dalam masyarakat. Beberapa metode yang termasuk dalam metode kualitatif adalah sebagai berikut. 1. Metode historis, adalah metode pengamatan yang menganalisis peristiwa-peristiwa masa silam untuk merumuskan prinsipprinsip umum. 2. Metode komparatif, adalah metode pengamatan dengan membandingkan 3. bermacam-macam masyarakat serta bidang-bidangnya untuk memperoleh perbedaan dan persamaan sebagai petunjuk tentang perilaku suatu masyarakat pada masa lalu dan masa mendatang. 4. Metode studi kasus, adalah suatu metode pengamatan tentang suatu keadaan, kelompok, masyarakat setempat, lembaga-lembaga, ataupun individu-individu. Alat- alat yang digunakan dalam studi kasus adalah wawancara interview, pertanyaan- pertanyaan atau kuesioner questionaire, daftar pertanyaan, dan teknik keterlibatan si peneliti dalam kehidupan sehari-hari dari kelompok sosial yang sedang diamati participant observer technique.

2.2.2. Metode Kuantitatif

Metode kuantitatif adalah metode statistik yang bertujuan untuk menggambarkan dan meneliti hubungan antar manusia dalam masyarakat secara kuantitatif. Pengolahan data secara statistik banyak dilakukan para ahli ilmu sosial untuk data yang bersifat angka data kuantitatif. Pengolahan data dengan menggunakan statistik tidak berarti menuntut seseorang menjadi ahli statistik. Penggunaan statistik dalam sosiologi tidak harus menggunakan teknik statistik tinggi. Pengolahan data statistik dapat dilakukan secara sederhana. Kemampuan untuk mencari nilai rata-rata mean, mode, median atau dengan menggunakan tabel Distribusi Frekuensi, telah dapat dan biasa Anda lakukan. Di sekolah, Anda juga telah belajar keterampilan matematis yang berguna untuk membantunya dalam mengolah data secara statistik. Di samping metode-metode tersebut, masih ada beberapa metode lain, yaitu sebagai berikut. 1. Metode deduktif, adalah metode yang dimulai dari kaidah-kaidah yang berlaku umum untuk kemudian dipelajari dalam keadaan yang khusus. 2. Metode induktif, adalah metode yang mempelajari suatu gejala khusus untuk mendapatkan kesimpulan yang lebih luas atau bersifat umum. 3. Metode empiris, adalah suatu metode yang mengutamakan keadaan-keadaan nyata di dalam masyarakat. 4. Metode rasional, adalah suatu metode yang mengutamakan penalaran dan logika akal sehat untuk mencapai pengertian tentang masalah kemasyarakatan. 5. Metode fungsional, adalah metode yang digunakan untuk menilai kegunaan lembaga-lembaga sosial masyarakat dan struktur sosial masyarakat.

2.3. Hakikat Sosiologi