Dalam kehidupan di lingkungan berbangsa dan bernegara, diantaranya:

Bab 1 Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia

17 7 Tugas Individu Tugas Kelompok Bubuhkanlah tanda cheklist √ pada kolom S selalu, Sr sering, K kadang- kadang, P pernah, atau TP tidak pernah yang sesuai dengan keadaan diri kalian masing-masing No Pelakonan S Sr K P TP 1. Beribadah tepat pada waktunya 2. Dialog dengan orang tua dan anggota keluarga yang lain serta pembantu rumah tangga 3. Membuka diri untuk menerima masukan dari anggota keluarga yang lain 4. Memilih-milih teman dalam bergaul di sekolah 5. Memakai pakaian produksi dalam negeri 6. Berbuat curang ketika ulangan 7. Berani menyampaikan pendapat untuk kepentingan masyarakat 8. Merusak fasilitas negara 9. Berbuat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku 10. Berpartisipasi dalam perumusan kebijakan publik Ayo jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini 1. Jelaskan salah satu ciri bangsa yang besar? 2. Kemukakan sikap terbaik dalam menghargai jasa para pahlawan 3. Mengapa kita harus mengahargai jasa para pahlawan? 4. Sebutkan contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap meneladani perjuangan para pahlawan di lingkungan keluarga 5. Sebutkan contoh-contoh perilaku yang menunjukkan sikap meneladani perjuangan para pahlawan di lingkungan sekolah Pendidikan Kewarganegaraan SDMI Kelas 6 18 18 Rangkuman 1. Pancasila itu merupakan dasar negara Republik Indonesia. Sebagai dasar negara Pancasila dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman dalam penyelenggaraan kehidupan kenegaraan oleh pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia. 2. Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara berawal pada sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI. dr. Radjiman Wedyodiningrat, selaku ketua BPUPKI pada awal sidang mengajukan suatu masalah sebagai agenda sidang. Masalah tersebut adalah tentang suatu calon rumusan dasar negara Indonesia yang akan dibentuk. Kemudian tampilah dalam sidang tersebut tiga orang pembicara, yaitu Mr. Muhammad Yamin, Prof. Dr. Mr. Soepomo, dan Ir. Soekarno untuk memaparkan gagasannya mengenai rumusan dasar negara Indonesia merdeka.

3. Pada tanggal 29 Mei 1945 Mr. Muhammad Yamin mengemukakan

pikirannya tentang dasar negara, yang terdiri dari 1 Peri Kebangsaan; 2 Peri Kemanusiaan; 3 Peri Ketuhanan; 4 Peri Kerakyatan; dan 5 Kesejahteraan Rakyat. Setelah berpidato, Mr. Muhammad Yamin menyampaikan usulan secara tertulis mengenai rancangan Undang- Undang Dasar UUD Republik Indonesia. Dalam rancangan UUD itu tercantum pula rumusan lima asas dasar negara sebagai berikut: 1 Ketuhanan Yang Maha Esa; 2 Kebangsaan Persatuan Indonesia; 3 Rasa Kemanusian yang Adil dan Beradab; 4 Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan; dan 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

4. Pada tanggal 31 Mei 1945 Prof. Dr. Mr. Soepomo tampil berpidato di

hadapan sidang BPUPKI. Dalam pidatonya itu beliau menyampaikan gagasannya mengenai lima dasar negara Indonesia merdeka yang terdiri dari: 1 Persatuan; 2 Kekeluargaan; 3 Keseimbangan lahir batin; 4 Musyawarah; dan 5 Keadilan rakyat.

5. Pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno menyampaikan pidatonya

di hadapan sidang BPUPKI. Dalam pidato tersebut diajukan oleh Ir. Soekarno secara lisan usulan lima asas sebagai dasar negara Indonesia yang akan dibentuk, yang terdiri dari :1 Nasionalisme atau Kebangsaan Indonesia; 2 Internasionalisme atau Perikemanusiaan; 3 Mufakat atau Demokrasi; 4 Kesejahteraan sosial; dan 5 Ketuhanan yang berkebudayaan.Lima asas di atas oleh Ir. Soekarno diusulkan agar diberi nama “Pancasila”.