Pengertian Prestasi Belajar PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 5 PRINGSEWU BARAT KABUPATEN PRINGSEWU

segala hal yang dipelajari disekolah yang dapat mencakup pengetahuan atau kecakapan atau keterampilan yang dinyatakan sesudah dilakukan penilaian. Sedangkan menurut Sudjana 2001:22 prestasi belajar adalah kemampuan- kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Dengan mengetahui prestasi belajar siswa, seorang guru dapat menentukan kedudukannya dalam kelas, apakah siswa tersebut termasuk kedalam kategori siswa yang pandai, sedang atau kurang. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah penguasaan kompetensi seorang siswa yang merupakan perpaduan dari pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan bertindak. Seseorang yang memiliki kompetensi dalam bidang tertentu bukan hanya mengetahui, tetapi juga dapat memahami, serta menghayati bidang tersebut yang dicerminkan dalam perilaku sehari-hari.

D. Konsep Pembelajaran Kooperatif

Setiap konsep tidak berdiri sendiri melainkan saling berhubungan satu sama lain, oleh karena itu siswa dituntut untuk tidak menghafal konsep saja, tetapi hendaknya memperhatikan hubungan antara suatu konsep dengan konsep yang lainnya. Menurut Dahar 1998:96 konsep adalah suatu abstraksi yang memiliki suatu kelas objek-objek, kejadian-kejadian, hubungan-hubungan yang mempunyai atribut yang sama. Manusia merupakan individu yang berbeda satu sama lain yang memiliki derajat potensi, latar belakang historis, serta harapan masa depan yang berbeda. Karena adanya pebedaan tersebut, manusia saling membutuhkan dengan yang lain sehingga manusia harus menjadi makhluk sosial yang berinteraksi dengan sesama. Masyarakat Indonesia sangat mengutamakan azas gotong royong dalam kehidupan sehari- hari. Salah satu konsep pembelajaran yang menggunakan prinsip kegotongroyongan adalah pembelajaran kooperatif. Banyak ahli yang telah mencoba mengemukakan pengertian pembelajaran kooperatif. Panen Mustafa dan Sekarwinahyu 2001:69 mengemukakan bahwa, model pembelajaran kooperatif kolaboratif merupakan proses kontruktivisme sosial yang menjadi salah satu proses kontruksi pengetahuan yang relatif dominan dalam diri individu sebagai makluk sosial. Sedangkan menurut Lie 2007:12 model pembelajaran kooperatif atau pembelajaran gotong royong adalah sistem pengajaran yang memberikan kesempatan kepada anak didik untuk berbaik dengan sesama siswa dalam tugas terstruktur dimana dalam sistem ini guru bertindak sebagai fasilitator. Hal ini sejalan dengan pendapat Ibrahim dkk 2000:9 mengungkapkan pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang secara sadar dan sistematis mengembangkan interaksi yang saling mencerdaskan, saling menyayangi, dan saling tenggang rasa antar sesama siswa sebagai latihan untuk hidup dalam masyarakat nyata, sehingga sumber belajar bukan hanya dari guru dan buku ajar tetapi juga sesama siswa. Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan model pembelajaran kooperatif adalah salah satu strategi pembelajaran dimana siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 5-6 orang yang heterogen untuk saling berbaik, saling membantu diantara anggota kelompok untuk menyelesaikan tugas bersama. Dengan pembelajaran kooperatif ini siswa belajar berkolaborasi untuk mengembangkan pengetahuan dan

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 6 38

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 40

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 MARGODADI AMBARAWA KABUPATEN PRINGSEWU

0 2 19

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 5 PRINGSEWU BARAT KABUPATEN PRINGSEWU

0 4 30

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI METODE DEMONTRASI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PRINGSEWU TIMUR KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 48

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS IV SD N 4 YOGYAKARTA KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TP 2013/2014

0 15 93

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PRINGSEWU BARAT KECAMATAN PRINGSEWU KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 47

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176