Identifikasi Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Hipotesis Tindakan

Berdasarkan uraian di atas maka agar prestasi belajar Matematika kelas V SD Negeri 5 Pringsewu Barat Kabupaten Pringsewu meningkat, perlu kiranya untuk dilakukan penelitian dengan judul tentang: Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Matematika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achivement Division pada Siswa Kelas V .

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Sebagian besar 19 siswa 70,37 prestasi belajar Matematika masih di bawah KKM yaitu 55 2. Sebagian besar siswa masih kurang aktif belajar. 3. Pembelajaran Matematika kurang menarik, karena sering menggunakan metode ceramah.

C. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian tindakan kelas ini adalah : Bagaimana peningkatan aktivitas dan prestasi belajar Matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada kelas V SD Negeri 5 Pringsewu Barat Kabupaten Pringsewu?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan: 1. Peningkatan aktivitas belajar Matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achivement Division STAD pada siswa kelas V SD Negeri 5 Pringsewu Barat Kabupaten Pringsewu. 2. Peningkatan prestasi belajar Matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achivement Division STAD pada siswa kelas V SD Negeri 5 Pringsewu Barat Kabupaten Pringsewu.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian tindakan kelas ini diperuntukan: 1. Bagi Siswa, diharapkan menjadi motivasi untuk meningkatkan prestasi dan aktivitas belajar pada Mata Pelajaran Matematika. 2. Bagi Guru, diharapkan menjadi salah satu alternatif bagi guru dalam memilih model pembelajaran sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar. 3. Bagi Sekolah, menjadi informasi dan sumbangan pemikiran dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah

F. Hipotesis Tindakan

Hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian adalah aktivitas dan prestasi belajar siswa akan meningkat dengan signifikan apabila menggunakan pendekatan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achivement Division dalam proses pemebelajaran Matematika. BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Pengertian Belajar

Banyak pengertian belajar yang dikemukakan oleh para ahli pendidikan, salah satunya pengertian belajar menurut Syah 2007: 92. Belajar adalah tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif. Sedangkan pengertian belajar menurut Hamalik 2004:27 adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman learning is defined as the modification or strengthening of behavior through experiencing artinya belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yaitu mengalami. Berdasarkan berbagai pendapat di atas perolehan belajar atau hasil belajar merupakan kapasitas terukur dari perubahan individu yang diinginkan berdasarkan ciri-ciri atau variabel-variabel bawaannya melalui perlakuan pembelajaran tertentu. Hasil belajar merupakan hasil kegiatan dari belajar dalam bentuk pengetahuan sebagai akibat dari perlakuan atau pembelajaran yang dilakukan siswa dengan kata lain belajar merupakan apa yang diperoleh dari proses belajar.

B. Pengertian Aktivitas Belajar

Dalam proses pembelajaran aktivitas belajar siswa sangat diutamakan. Menurut Sardiman 1994: 95 bahwa di dalam belajar diperlukan aktivitas, sebab pada prinsipnya belajar adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku. Tidak ada belajar kalau tidak ada aktivitas. Itulah sebabnya aktivitas merupakan prinsip atau asas yang sangat penting di dalam interaksi belajar mengajar. Sedangkan Hamalik 2004: 99 juga menyatakan bahwa aktivitas dalam proses belajar mengajar merupakan rangkaian kegiatan yang meliputi keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran, bertanya hal yang belum jelas, mencatat, mendengar, berfikir, membaca, dan segala kegiatan yang dilakukan, yang dapat menunjang prestasi belajar. Berdasarkan pendapat tersebut di atas, keberhasilan kegiatan pembelajaran ditentukan aktivitas siswa dalam pembelajaran. Semakin banyak aktivitas belajar yang dilakukan siswa dalam kegiatan pembelajaran, maka semakin ingat anak akan pentingnya pembelajaran itu, dan tujuan pembelajaran akan lebih cepat tercapai. Selanjutnya Hamalik 2004: 175-176 mengungkapkan bahwa penggunaan asas aktivitas besar nilainya bagi pengajaran pada siswa karena: 1. Para siswa mencari pengalaman sendiri dan langsung mengalami sendiri 2. Berbuat sendiri akan mengembangkan seluruh aspek pribadi siswa secara integral 3. Memupuk kerjasama yang harmonis di kalangan siswa 4. Siswa bekerja menurut minat dan kemampuan sendiri 5. Memupuk disiplin kelas secara wajar dan suasana belajar menjadi demokratis

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 6 38

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 40

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 MARGODADI AMBARAWA KABUPATEN PRINGSEWU

0 2 19

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 5 PRINGSEWU BARAT KABUPATEN PRINGSEWU

0 4 30

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI METODE DEMONTRASI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PRINGSEWU TIMUR KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 48

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS IV SD N 4 YOGYAKARTA KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TP 2013/2014

0 15 93

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PRINGSEWU BARAT KECAMATAN PRINGSEWU KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 47

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176