BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 HASIL PENELITIAN
Setelah dilakukan penelitian di Rumah Bersalin Mahdarina, Padang Bulan, dari 80 pasangan usia subur telah diperoleh hasil penelitian mengenai gambaran
faktor yang mendasari penentuan jarak kehamilan pada Pasangan Usia Subur PUS berdasarkan umur, pendidikan dan ekonomi. Untuk hasil yang lebih
lengkap dapat dilihat pada data-data dibawah ini :
5.1.1 Distribusi Umur
5.1.1a Berdasarkan umur suami Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil penelitian
bahwa dari 80 orang suami mayoritas berumur 20-30 tahun yaitu sebanyak 44 orang 55 , sedangkan yang berumur 20 tahun tidak ada 0. Distribusi
frekuensi dapat dilihat pada tabel 5.1.1a di bawah ini : Tabel 5.1.1a
Distribusi Frekuensi Umur Suami di RB. Mahdarina, Padang Bulan
Tahun 2008
Umur Jumlah Persentase
20 tahun 20-30 tahun
44 55
30 tahun 36
45 Total 80 100
Universitas Sumatera Utara
5.1.1b Berdasarkan umur istri Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil penelitian
bahwa dari 80 orang istri mayoritas berumur 20-30 tahun yaitu sebanyak 56 orang 70 , sedangkan yang berumur 20 tahun tidak ada 0 . Distribusi
frekuensi dapat dilihat pada tabel 5.1.1b di bawah ini :
Tabel 5.1.1b Distribusi Frekuensi Umur Istri di RB. Mahdarina, Padang Bulan
Tahun 2008
Umur Jumlah Persentase
20 tahun 20-30 tahun
56 70
30 tahun 24
30 Total 80 100
5.1.2 Distribusi Pendidikan
5.1.2a Berdasarkan pendidikan suami
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil penelitian
bahwa dari 80 orang suami mayoritas berpendidikan SMA yaitu sebanyak 39 orang 48,8. Distribusi frekuensi pendidikan suami dapat dilihat pada tabel
5.1.2a di bawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1.2a Distribusi Frekuensi Pendidikan Suami di RB. Mahdarina,
Padang Bulan Tahun 2008
Pendidikan Jumlah Persentase
SD 2 2,5 SMP 14 17,5
SMA 39 48,8 PT 25 31,3
Total 80 100
5.1.2b Berdasarkan pendidikan istri Sedangkan distribusi istri berdasarkan pendidikan diperoleh hasil
penelitian dari 80 orang istri mayoritas berpendidikan SMA yaitu sebanyak 49 orang 61,3. Distribusi frekuensi dapat dilihat pada tabel 5.1.2b di bawah ini :
Tabel 5.1.2b Distribusi Frekuensi Pendidikan Istri di RB. Mahdarina,
Padang Bulan Tahun 2008
Pendidikan Jumlah Persentase
SD 8 10 SMP 15 18,8
SMA 49 61,3 PT 8 10
Total 80 100
Universitas Sumatera Utara
5.1.3 Distribusi Ekonomi
Berdasarkan hasil penelitian distribusi frekuensi ekonomi dapat dilihat bahwa dari 80 responden mayoritas pasangan usia subur yang mempunyai status
ekonomi yaitu sebanyak 50 orang 62,5 , sedangkan hanya 10 orang 12,5 pasangan usia subur yang berstatus ekonomi atas. Lebih jelasnya dapat dilihat
pada tabel yang tertera pada di bawah ini : Tabel 5.1.3
Distribusi Frekuensi Status Ekonomi Pasangan Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan
Tahun 2008
Status ekonomi Jumlah
Persentase
Bawah 20
25,0 Menengah 50
62,5 Atas 10 12,5
Total 80 100
5.1.4 Faktor yang mendasari penentuan jarak kehamilan berdasarkan
umur, pendidikan dan ekonomi 5.1.4a Berdasarkan umur
- Berdasarkan umur suami
Hasil distribusi faktor umur suami yang mendasari penentuan jarak kehamilan diperoleh bahwa suami yang berumur 20-30 tahun mayoritas
menentukan jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 26 orang 59,1 .
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan yang berumur 30 tahun mayoritas menentukan jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 19 orang 52,8 dan hanya 6 orang 16,7
yang menentukan jarak kehamilan 2 tahun. Distribusi faktor umur yang mendasari penentuan jarak kehamilan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 5.1.4a Distribusi Faktor Umur Suami yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada
Pasangan Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan Tahun 2008
Umur Penentuan Jarak Kehamilan
Total 2 2-5 5
N N N N 20-30 tahun
14 31,8
26 59,1
4 9,1
44 100
30 tahun 6
16,7 19
52,8 11
30,5 36
100 Total 20
25 45
56,3 15
18,7 80
100
- Berdasarkan umur istri
Hasil distribusi umur istri yang mendasari penentuan jarak kehamilan diperoleh bahwa yang berumur 20-30 tahun mayoritas menentukan jarak
kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 33 orang 59. Sedangkan yang berumur 30 tahun mayoritas menentukan jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 12
orang 50, namun masih ada 9 orang 37,5 yang menentukan jarak kehamilan 2 tahun. Hal ini dikarenakan mayoritas beralasan menginginkan jarak
anak yang dekat sebelum berumur 35 tahun ke atas. Hal ini sesuai dengan Yolan 2007 bahwa karena faktor usia, di Indonesia
wanita di atas usia 30 tahun banyak yang memilih jarak pendek untuk melahirkan anak sebelum mereka berumur 35 tahun ke atas.
Universitas Sumatera Utara
Distribusi umur istri yang mendasari penentuan jarak kehamilan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 5.1.4a Distribusi Umur Istri yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada
Pasangan Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan Tahun 2008
Umur Penentuan Jarak Kehamilan
Total
2 2-5 5 N N N N
20-30 tahun 11
19,6 33
59 12
21,4 56
100 30 tahun
9 37,5
12 50
3 12,5
24 100
Total 20 25
45 56,2
15 18,7
80 100
5.1.4b Berdasarkan Pendidikan
- Berdasarkan pendidikan suami
Hasil distribusi pendidikan suami yang mendasari penentuan jarak kehamilan diperoleh bahwa mayoritas suami yang berpendidikan SMA
menentukan jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 23 orang 59, dan hanya 2 orang 8 dari Perguruan Tinggi PT yang menentukan jarak kehamilan 2
tahun. Distribusi pendidikan suami yang mendasari penentuan jarak kehamilan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1.4b Distribusi Pendidikan Suami yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada
Pasangan Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan Tahun 2008
Pendidikan Penentuan Jarak Kehamilan
Total 2 2-5 5
N N N N SD
2 100 0 0 0 0 2 100
SMP 8 57,1
6 42,9
14 100
SMA 8 20,5
23 59
8 20,5
39 100
PT 2 8
16 64
7 28
25 100
Total 20 25
45 56,2
15 18,7
80 100
- Berdasarkan umur istri
Hasil distribusi pendidikan istri yang mendasari penentuan jarak kehamilan diperoleh bahwa dari 8 orang istri yang berpendidikan SD mayoritas menentukan
jarak kehamilan 2 tahun yaitu sebanyak 6 orang 75 . Sedangkan dari pendidikan SMA mayoritas menentukan jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu
sebanyak 34 orang 69,4, dan hanya 1 orang 12,5 dari Perguruan Tinggi PT yang menentukan jarak kehamilan 2 tahun.
Universitas Sumatera Utara
Distribusi pendidikan istri yang mendasari penentuan jarak kehamilan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 5.1.4b Distribusi Pendidikan Istri yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada
Pasangan Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan Tahun 2008
Pendidikan Penentuan Jarak Kehamilan
Total 2 2-5 5
N N N N SD 6
75 2
25 8
100 SMP 8
53,3 5
33,3 2
13,4 15
100 SMA
5 10,2 34 69,4
10 20,4 49 100
PT 1 12,5
4 50
3 37,5
8 100
Total 20 25
45 56,2
15 18,7
80 100
5.1.4c Berdasarkan Ekonomi
Hasil distribusi faktor ekonomi yang mendasari penentuan jarak kehamilan diperoleh bahwa pasangan usia subur mayoritas ekonomi menengah menentukan
jarak kehamilan 2-5 tahun yaitu sebanyak 32 orang 64, dan hanya 11 orang 22 yang menentukan jarak kehamilan 2 tahun. Dari ekonomi atas mayoritas
menentukan jarak kehamilan 5 tahun sebanyak 5 orang 5 dan hanya 1 orang 10 yang menentukan jarak kehamilan 2 tahun.
Universitas Sumatera Utara
Distribusi ekonomi yang mendasari penentuan jarak kehamilan dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 5.1.4c Distribusi Ekonomi yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada Pasangan
Usia Subur PUS di RB. Mahdarina, Padang Bulan Tahun 2008
Ekonomi Penentuan Jarak Kehamilan
Total
2 2-5 5 N N N N
bawah 8 40
9 45
3 15
20 100
menengah 11 22
32 64 7
14 50
100 atas 1
10 4
40 5
50 10
100 Total 20
25 45
56,2 15
18,8 80
100
5.2 Pembahasan