Iklim Kependudukan Pengelolaan Peta Dasar

C. Iklim

Kawasan Sub DAS Aek Raisan dan Sipansihaporas memiliriki rata-rata curah hujan sebesar 2300-3900 mm tahun khususnya di daerah Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah dengan rata-rata suhu udara sebesar 25,98 C.

D. Kependudukan

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik BPS Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah maka diperoleh data jumlah penduduk Kabupaten Tapanuli Utara sebanyak 268.691 jiwa yang terdiri dari 133.433 jiwa laki-laki dan 135.258 jiwa perempuan. Sedangkan jumlah penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah sebanyak 314.632 jiwa yang terdiri dari 158.197 jiwa laki-laki dan 156.435 jiwa perempuan. Universitas Sumatera Utara V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Pengelolaan Peta Dasar

Dalam penelitian ini data-data dasar yang dipergunakan adalah berupa data digital yang diperoleh dari Badan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai BPDAS Asahan Barumun, Pematang Siantar tahun 2009 dengan skala 1:50.000. Dengan demikian dukungan data yang diberikan membantu dalam proses analisis guna mendapatkan informasi yang lebih akurat. Peta yang digunakan antara lain; peta kawasan administrasi, peta DAS Batang Toru yang meliputi Sub DAS Aek Raisan dan Sub DAS Sipansihaporas, peta tutupan lahan atau vegetasi permanen, peta kelerengan, peta tingkat bahaya erosi, peta geologi atau batuan, dan peta kondisi pengelolaan kawasan atau manajemen serta produktivitas. Peta-peta dasar ini kemudian dipotong sesuai dengan wilayah kerja yang di analisis, dengan tujuan untuk lebih memprioritaskan wilayah kerja dan mempermudah penganalisaan. Peta yang diperoleh dari BPDAS Asahan Barumun, Pematang siantar masih dalam satuan DAS, Sub DAS Aek Raisan dan Sub DAS Sipansihaporas melintasi 3 Kabupaten yakni Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan. Sebagai langkah awal memisah kawasan Sub DAS Aek Raisan dan Sub DAS Sipansihaporas dengan cara menumpang tindihkan overlay dengan peta administrasi. Selanjutnya untuk mendapatkan peta tingkat kekritisan lahan dengan menumpang tindihkan kembali peta kawasan Sub DAS Aek Raisan dan Sub DAS Sipansihaporas dengan seluruh parameter penentu lahan kritis. Universitas Sumatera Utara

B. Arahan Fungsi Lahan