Kebutuhan NaOH = resin
kapasitas regenerasi
kapasitas x
muatan Total
=
3 3
ft kgrain
12 ft
NaOH lb
5 x
hari kgrain
1
= 0,41
hari regenerasi
23,56 1
x regenerasi
lb =
0,017 lbhari
= 0.007 kghari
6. Deaerasi Deaerator berfungsi untuk memanaskan air yang keluar dari alat penukar ion
ion exchanger sebelum dikirim sebagai air umpan ketel. Air hasil demineralisasi dikumpulkan pada tangki umpan ketel sebelum dipompakan ke
deaerator. Pada deaerator ini, air dipanaskan hingga 90
o
C supaya gas-gas yang terlarut dalam air, seperti O
2
dan CO
2
dapat dihilangkan, sebab gas-gas tersebut dapat menyebabkan korosi. Pemanasan ini juga berfungsi untuk mencegah
perbedaan suhu yang besar antara air umpan dengan suhu di dalam ketel sehingga beban ketel dapat dikurangi.
7.3 Kebutuhan Bahan Kimia
Kebutuhan bahan kimia adalah sebagai berikut: 1.
Al
2
SO
4 3
= 11,616 kghari
2. Na
2
CO
3
= 6,264 kghari
3. Kaporit
= 0,12 kghari
4. H
2
SO
4
= 0,049 kghari
5. NaOH = 0,007
kghari
Universitas Sumatera Utara
7.4 Kebutuhan Listrik
Perincian kebutuhan listrik diperkirakan sebagai berikut: 1.
Unit Proses = 38,75 Hp
2. Unit Utilitas
= 66,25 Hp 3.
Ruang kontrol dan laboratorium = 20 Hp 4.
Penerangan dan kantor = 20 Hp
Total kebutuhan listrik = 145 Hp
Untuk cadangan diambil 20 , maka : Listrik yang dibutuhkan = 1,2 x 145 Hp = 174 Hp
= 174 Hp x 0,7457 kWHp = 129,75 kW
Untuk memenuhi kebutuhan listrik pada power plant digunakan 3 unit diesel engine generating set 2 operasi dan 1 stand-by.
Effisiensi generator = 75 Pande, 1985 =
75 ,
75 ,
129 kW
= 173 kW
7.5 Kebutuhan Bahan Bakar
Bahan bakar yang digunakan untuk ketel uap dan pembangkit tenaga listrik dan furnace adalah minyak solar minyak solar mempunyai nilai bahan bakar tinggi.
Keperluan bahan bakar : 1 Bahan bakar generator
Kebutuhan total listrik = 173 kW
1 kW = 860,4 kkaljam
Nilai kalor solar = 10.220 kkalkg Perry, 1999
Densitas bahan bakar solar = 0,89 kgltr Perry, 1999
Daya generator dihasilkan = 173 kW x 860,4 kkaljam
= 148.849,2 kkaljam Jumlah bahan bakar
= kkalltr
10.220 kkaljam
2 ,
849 .
148
= 14,56 ltrjam Kebutuhan solar
= 14,56 ltrjam
Universitas Sumatera Utara
2 Ketel Uap
Total steam yang dihasilkan = 5.375,3466 kgjam
Entalpi steam, H
s
180 C, 2 atm = 2.828,6 kJkg
Kondensat digunakan,
M
c
= 3.143,985 kgjam Entalpi
kondensat, H
c
100
o
C = 419 kJkg Kondensat
digunakan, M
d
= 990,89 kgjam Entalpi
kondensat, H
d
110
o
C = 462 kJkg Air umpan segar, M
f
= 1.075,068 kghari Entalpi
air umpan,
H
f
90
o
C = 376,9 kJkg
Entalpi umpan ketel, Hb = 068
, 075
. 1
985 ,
143 .
3 89
, 990
9 ,
376 068
, 075
. 1
419 985
, 143
. 3
462 89
, 990
x x
x = 418,49 kJkg
Panas yang dibutuhkan = Qs Hs - Hb
= 5.375,3466 2.828,6 – 418,49 = 12.955.176,59 kJjam
Efisiensi alat = 85
Total kebutuhan panas =
85 ,
jam kJ
59 ,
176 .
955 .
12
= 15.241.384,23 kJjam = 3.642.778,25 kkaljam
Digunakan bahan bakar minyak solar Nilai kalor bakar
= 10.220 kalkg Perry, 1999 Jumlah solar yang digunakan
= kkalkg
10.220 kkaljam
25 ,
778 .
642 .
3 = 356,43 kgjam
Densitas solar = 0,89 kgltr
Volume solar yang digunakan = 356,43 0,89
= 400 ltrjam Total kebutuhan solar = 14,56 + 400 = 414,56 ltrjam
Universitas Sumatera Utara
7.6 Unit Pengolahan Limbah