HUBUNGAN ANTARA SELF-CONTROL TERHADAP PERILAKU AGGRESSIVE DRIVING PADA ANGGOTA KOMUNITAS MOTOR

HUBUNGAN ANTARA SELF-CONTROL TERHADAP
PERILAKU AGGRESSIVE DRIVING PADA ANGGOTA
KOMUNITAS MOTOR

SKRIPSI

Oleh :
Erick Febrianto
201110230311044

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

HUBUNGAN ANTARA SELF-CONTROL TERHADAP
PERILAKU AGGRESSIVE DRIVING PADA ANGGOTA
KOMUNITAS MOTOR

SKRIPSI
Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai salah satu persyaratan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Psikologi

Oleh :
Erick Febrianto
201110230311044

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

ii

i

ii

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirrobbil‟alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT atas segala Rahmat, Nikmat dan Pertolongan-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Antara Self-Control

Terhadap Perilaku Aggressive Driving Pada Anggota Komunitas Motor”, sebagai salah
satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana psikologi di Universitar Muhammadiyah
Malang. Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak terlepas dari peranan pembimbing
dan bantuan dari seluruh pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis
ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dra. Tri Dayakisni, M.Si. Selaku Dekan Fakultas Psikologi yang telah
memberikan kesempatan penulis belajar di Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Malang.
2. Ni‟mahtuzahroh, M.Si selaku dosen pembimbing I dan Adhyatman
Prabowo, M.Si selaku dosen pembimbing II atas saran, bimbingan, dan
arahannya yang dengan sabar telah meluangkan waktu untuk membimbing
dan mengarahkan penulis sampai terselesaikannya skripsi ini.
3. Yuni Nurhamida, S.Psi, M.Si. selaku Ketua Program Studi Psikologi
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberi motivasi dan
kesempatan penulis belajar di Program Studi Psikologi Universitas
Muhammadiyah Malang.
4. Zainul Anwar, M.Psi selaku dosen wali yang telah mendukung dan
memberi pengarahan sejak awal perkuliahan hingga selesainya skripsi ini.
5. Untuk semua Dosen Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang yang sudah
memberikan waktunya untuk mengajarkan ilmu-ilmu yang sangat bermanfaat.

6. Staff Tata Usaha Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang
terimakasih karena telah banyak membantu dalam hal administrasi.
7. Kepada seluruh keluarga yang selalu memberikan dukungan, do‟a dan
kasih sayang sehingga penulis sehingga penulis memiliki motivasi dalam
menyelesaikan skripsi ini.
8. Untuk semua teman-teman psikologi yang telah mendukung dalam
terselesaikannya skripsi ini.
9. Untuk semua pihak yang belum disebutkan namanya, penulis mohon maaf
dan terimakasih yang sebesar-besarnya. Semua keberhasilan ini takluput
dari bantuan, doa yang telah kalian semua berikan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kebaikan skripsi ini. Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi penelitian
berikutnya ataupun bagi semua pihak yang membaca skripsi ini, Amiin.
Malang, April 2016
Penulis

Erick Febrianto

iii


DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... i
SURAT PERNYATAAN .............................................................................. ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. vi
ABSTRAK ..................................................................................................... 1
Teori Self-Control .................................................................................. 4
Pembentukan dan Ciri-ciri Self-control ................................................. 6
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Self-control ................................... 6
Perilaku Aggressive Driving ................................................................... 7
Bentuk Perilaku Aggressive Driving .................................................... 8
Faktor Penyebab Perilaku Aggressive Driving ....................................... 8
Self-control dan Aggressive Driving ...................................................... 10
Hipotesis Penelitian ............................................................................... 11
METODE PENELITIAN ............................................................................ 11
Rancangan Penelitian ............................................................................. 11
Subyek Penelitian .................................................................................. 11

Variabel dan Instrumen Penelitian.......................................................... 12
Prosedur dan Analisa Data Penelitian ................................................... 13
HASIL PENELITIAN .................................................................................. 14
DISKUSI ........................................................................................................ 16
SIMPULAN DAN IMPLIKASI ................................................................... 18
REFERENSI .................................................................................................. 19
LAMPIRAN ................................................................................................... 22

iv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Interpretasi nilai r .............................................................................. 14
Tabel 2. Perhitungan T-score Skala Self-control ............................................ 14
Tabel 3. Perhitungan T-Score Skala Aggressive Driving ................................ 15
Tabel 4. Korelasi Self-control dengan Aggressive Driving ............................. 15

v

DAFTAR LAMPIRAN

Try Out Instrumen Self-control Dan Perilaku Aggressive Driving ................. 23
IDENTITAS RESPONDEN ........................................................................... 24
DATA AGGRESSIVE DRIVING .................................................................... 31
DATA SELF-CONTROL ................................................................................. 34
Hasil Validitas dan Reabilitas ........................................................................ 37
Hasil Uji Validitas Variabel Self-Control ....................................................... 38
Hasil Uji Reliabilitas ....................................................................................... 39
HASIL ANALISIS DATA .............................................................................. 40

vi

HUBUNGAN ANTARA SELF-CONTROL TERHADAP PERILAKU
AGGRESSIVE DRIVING PADA ANGGOTA KOMUNITAS MOTOR
Erick Febrianto
Fakultas Psikologi, Universitas Muhammadiyah Malang
febriantoerick672@gmail.com
Angka kecelakaan lalu lintas pada pengemudi motor semakin meningkat di
Indonesia. Salah satu penyebabnya adalah human error. Perilaku aggressive
driving disinyalir memberikan kontribusi utama pada peningkatan angka
kecelakaan ini. Dengan pengendalian diri yang baik, perilaku aggressive driving

bisa direduksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara
self-control terhadap perilaku aggressive driving pada anggota komunitas motor.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan subjek
sebanyak 100 orang anggota komunitas motor dengan pengambilan sampel
menggunakan teknik insidental sampling. Instrument dalam penelitian ini
menggunakan skala self-control dan skala perilaku aggressive driving. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara selfcontrol dengan perilaku aggressive driving, dengan nilai r = -0,537 dan p = 0,00 ;
p < 0,01. Hal ini berarti semakin tinggi self-control maka akan semakin rendah
perilaku aggressive driving, begitu pula sebaliknya, dengan sumbangan efektif
self-control terhadap perilaku aggressive driving sebesar 31,3% yang artinya
masih ada 68,7% perilaku aggressive driving dipengaruhi oleh variabel lain.
Kata kunci : self-control, perilaku aggressive driving, komunitas motor
Number of traffic accidents on motorists is increasing in Indonesia. One possible
cause is human error. Aggressive behavior in driving allegedly made major
contributions to the increasing number of accidents. With good self-control,
aggressive behavior in driving can be reduced. The purpose of this study was to
determine the relationship between self-control against aggressive driving
behavior on the motorcycle community members. This research is a quantitative
correlation with the subject of as many as 100 members of the motorcycle
community by sampling using incidental sampling. Instrument in this study using

the scale of self-control and the scale of aggressive driving behavior. The results
showed that there was a significant negative relationship between self-control
with aggressive driving behavior, with r = -0.537 and p = 0.00; p 50
T-Skor < 50

Frekuensi
31
29
60

Presentase
51,7%
48,3%
100

Berdasarkan skala yang telah disebar maka diperoleh data bahwa subjek yang
memiliki self-control rendah lebih sedikit dari pada subjek yang memiliki selfcontrol tinggi. Hal tersebut ditandai dengan hasil yang diperoleh yaitu dari 60
subjek yang di jadikan sampel hanya 29 subjek yang di kategorikkan memiliki

14


self-control rendah yaitu berarti hanya 48,3% dari total subjek. Sedangkan subjek
yang dikategorikan ke dalam kategori tinggi berjumlah 31 subjek itu berarti
51,7% dari jumlah total subjek.
Selanjutnya berikut ini hasil T-score skala Aggressive Driving.
Tabel 3. Perhitungan T-Score Skala Aggressive Driving
Kategori
Tinggi
Rendah
Total

Interval
T-Skor > 50
T-Skor < 50

Frekuensi
29
31
60


Presentase
48,3%
51,7%
100

Berdasarkan tabel tersebut diketahui bahwa subjek yang dikategorikan aggressive
driving yang tinggi lebih sedikit dari pada subjek yang aggressive driving rendah.
Hal tersebut ditandai dengan hasil yang diperoleh yaitu dari 60 subjek yang
dijadikan sampel terdapat 29 subjek yang termasuk kedalam aggressive driving
tinggi, itu berarti 51,7% dari total subjek. Sedangkan subjek yang dikategorikan
kedalam aggressive driving rendah berjumlah 29 subjek, itu berarti 48,3% dari
total subjek.
Tabel 4. Korelasi Self-control dengan Aggressive Driving
Koefisien Korelasi (r)
Koefisien Korelasi (r)
Taraf kemungkinan kesalahan
p (nilai signifikansi)

Indeks analisis
-0,537

1% (0,01)
0,000

Teknik analisa data yang digunakan untuk pengujian hipotesa penelitian ini
menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment yang dilakukan dengan
bantuan program SPSS 21.0 for windows sehingga dapat diketahui hubungan
antara Self-control dengan Aggressive Driving. Berdasarkan skor koefisien
korelasi yang dihasilkan dari perhitungan SPSS, nilai signifikansi yang
ditunjukkan yaitu 0,000 lebih kecil dari taraf signifikan yang di gunakan yaitu
0,01 (0,000 < 0,01) sehingga dapat dikatakan hipotesis yang disusun dalam
penelitian ini yaitu: Ada hubungan negatif antara self-control terhadap perilaku
aggressive driving. Dimana semakin tinggi self-control seseorang maka semakin
rendah kemungkinan seseorang melakukan aggressive driving atau sebaliknya
semakin rendah self-control seseorang maka akan semakin tinggi tingkat
aggressive driving yang dilakukan, dapat diterima. Hal ini berarti bahwa ada
hubungan antara self-control dengan aggressive driving pada tingkat signifikansi
1%. Sedangkan kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat dapat dilihat
dari nilai koefisien determinasi. Koefisien determinasi (r2) varia