3 Hendaknya ibu dapat merencanakan persalinannya pada
kurun reproduksi sehat 20-34 tahun. Perlu dukungan sektor lain yang terkait untuk turut berperan dalam mereka dapat
meningkatkan akses terhadap pemanfaatan pelayanan antenatal dan status gizi ibu selama hamil.
4. Penilaian Status Gizi Bayi
a. Pengertian Penilaian status gizi pada bayi dengan menggunakan indeks
antropometri yaitu parameter antropometri. Kombinasi antara beberapa parameter disebut indeks antropometri, indeks
antropometri yang sering digunakan untuk bayi yaitu dengan : 1
Berat badan menurut umur BBU yaitu salah satu parameter yang memberikan gambaran massa tubuh. Massa tubuh
sangat sensitive terhadap perubahan yang mendadak dan merupakan parameter antropometri yang sangat labil serta
menggambarkan status gizi seseorang saat ini Supariasa et al, 2002.
2 Berat badan menurut panjang badan BBPB
Berat badan memiliki hubungan yang linier dengan tinggi badan. Indeks BBPB adalah indeks yang independen
terhadap umur dan merupakan indikator yang baik untuk menilai status gizi saat kini Supariasa et al, 2002.
B. Kenaikan Berat Badan Ibu Hamil
1. Pengertian kehamilan
Kehamilan didefinisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan spermatozoa dan ovum yang dilanjutkan dengan nidasi atau
implantasi. Bila dihitung dari saat fertilisasi hingga bayi lahir, kehamilan normal akan berlangsung dalam 12 minggu trimester pertama,
trimester kedua 15 minggu minggu ke-13 hingga ke-27 dan trimester ketiga 13 minggu minggu ke-28 hingga ke-40 Prawirohardjo, 2011.
2. Penyebab kenaikan berat badan selama hamil
Kenaikan berat badan selama kehamilan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain Solahuddin, 2010 :
a.
Cairan ketuban Puncak volume air ketuban biasanya pada usia kehamilan
36-38 minggu. Cairan ketuban dikatakan kurang bila volumenya di bawah 500 cc. Kekurangan oligohidramion atau kelebihan cairan
ketuban polihidramion dapat dijadikan indikator terjadinya sesuatu pada janinnya; apakah karena saluran cerna, kelainan
tulang belakang dan lainnya. Adanya ketidaknormalan air ketuban ini baru terjadi setelah usia kehamilan 22 minggu atau sekitar 5
bulan.
b.
Pembesaran organ-organ
Ukuran ketebalan dinding rahim normal 1,25 cm, panjangnya 7,5 cm dengan lebar 5 cm, berat sekitar 50-80 gram.
Sementara itu rahim ibu hamil ketebalan dindingnya sekitar 1,5 cm, berat 900-1000 gram, panjangnya 35 cm.
c.
Peningkatan jumlah cairan tubuh Air merupakan komponen utama peningkatan berat badan
selama kehamilan. Jumlah air yang teretensi pada kehamilan aterm cukup bulan dapat mencapai sekitar 6,5 liter. Setelah
persalinan nifas akan terjadi penurunan berat badan sampai 2.300 gram dalam 10 hari. Penurunan berat badan ini tergantung 3
hal, yaitu jumlah cairan yang teretensi selama kehamilan, dehidrasi selama proses persalinan, dan kehilangan darah selama
proses persalinan. d. Adanya perubahan metabolisme selama kehamilan
Terjadi peningkatan metabolisme sebesar 30 dibanding perempuan tidak hamil, yang diperlukan untuk pertumbuhan dan
perkembangan uterus dan janin. e. Bertambahnya volume sel darah
Mulai usia kehamilan 10 minggu, volume sel darah meningkat sampai maksimal 30 pada usia kehamilan 30-32
minggu. Kemudian volume relatif stabil sampai kehamilan cukup bulan 38-40 minggu Selain itu, terjadi pula peningkatan volume
plasma cairan darah, selama kehamilan hingga dapat mencapai maksimal sekitar 40. Total peningkatan volume plasma dapat
mencapai 1,3 liter.
3. Pengaruh gizi pada kehamilan