Analisa hasil pengupasan HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 30. Grafik anlisa hubungan antara kapasitas dan daya pengupas. Grafik tersebut menunjukkkan bahwa terjadinya peningkatan daya pada unit pengupas dipengaruhi oleh meningkatnya kapasitas mesin. Kecepatan putar 1220 rpm kapasitas mesin yang dihasilkan adalah 4,5 kgjam dengan energi pengupasan terkecil per kg buah asam adalah 33,13 Watt kgjam Lampiran 10 Hubungan antara kapasitas, daya dan kecepatan putar mesin dalam pengujian dapat dimasukan pada persamaan 33 untuk membuktikan kebutuhan energi yang diperlukan dalam pengupasan biji buah asam, setelah dihitung maka dapat diterima pada uji alat ini yaitu: dengan pengeluaran kebutuhan energi yang besar diharapkan kapasitas pada alat pun akan meningkat seiring bertambahnya kecepatan putar mesin, namun beban harus diperhatikan sehingga dengan output energi yang besar diharapkan adanya peningkat terhadap kapasitas mesin.

e. Analisa hasil pengupasan

Hasil pengupasan buah asam dapat diperoleh pengupasan yang baik namun proses pengupasannya harus dua sampai tiga kali ulangan, buah yang tidak terkupas disebabkan buah tersebut tidak tersayat sehingga perlu proses pengulangan. Hasil pengupasan daging buah asam disajikan pada Gambar 31. Gambar 31. Hasil pengupasan biji buah asam Kinerja pengupas menunjukkan penggunaan kecepatan putar mesin tertinggi 1220 rpm pada pengujian memperoleh hasil kurang efektif atau efisiensinya menurun karena pada kecepatan putar mesin tertinggi unit pengupas tidak mengupas jumlah asam yang ada didalam hoper dibanding kecepatan putar mesin rendah 890 rpm, ternyata pada kecepatan putar mesin sedang 1065 rpm pada pengujian dapat memperoleh hasil yang efektif. Analisa hasil pengupasan dan energi pengupas dapat disajikan pada Gambar 32 dan Lampiran 10. Gambar 32. Grafik analisa hasil asam murni tiap perlakuan Grafik di atas menunjukkan perolehan asam murni tiap perlakuan cenderung meningkat seiring meningkatnya perlakuan pembebanan, semakin bertambah beban asam murni akan cenderung bertambah, namun perolehan hasil asam murni dipengaruhi oleh kecepatan putar mesin, hal ini sangat fluktuatif dimana pada kecepatan putar mesin tinggi ternyata tidak memperoleh hasil yang maksimal tetapi pada kecepatan putar mesin sedang komponen pengupas dapat bekerja dengan efektif. Hasil perolehan hasil asam murni terbesar yaitu 98,42 gram pada kecepatan putar mesin 1065 rpm dengan perlakuan beban sebesar 300 gram sedangkan pada kecepatan putar mesin 1220 rpm dengan perlakuan beban 300 gram perolehan hasil asam murni sebesar 97 gram. Data pengujian hasil asam murni dari grafik hasil pengupas dapat dibuktikan yaitu dengan perlakuan beban yang besar serta kecepatan putar mesin yang tinggi diharapkan adanya peningkatan pada hasil pengupasan namun hal ini fluktuatif dimana pada kecepatan putar mesin tinggi ternyata hasil pengupasan kurang efektif sehingga dari pengamatan ini ternyata efektifitas hasil pengupas berada pada kecepatan sedang, hal ini dipengaruhi oleh tekstur buah asam yang lembek sehingga dalam proses pengupasan harus satu sampai tiga ulangan dibanding bahan pertanian laninya.

f. Analisa efisiensi pengupasan mesin