51 Setelah semua data dikumpulkan dengan berbagai teknik yang digunakan,
maka dilakukan analisis data dengan mengacu pada variabel penelitian yang digunakan. Berikut akan dipaparkan analisis peneliti terhadap data yang diperoleh
dari lapangan.
5.1 Umum
Pegawai negeri sipil merupakan alat dan perangkat pemerintah yang tugas dan fungsi pokoknya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, dituntut memiliki
integritas dan kompetensi sesuai dengan kebutuhan jabatannya. Untuk menjamin hal tersebut, manajemen pegawai negeri sipil seyogyanya dilakukan dengan sistem dan
metode yang tepat, termasuk dalam Pengadaan Peagwai Negeri Sipil. Salah satu metode yang cukup tepat dan perlu diterapkan dalam proses
Pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah penyaringan Pegawai Negeri Sipil perlu dilakukan secara selektif, transparan, objektif, dan akuntabel. Disamping itu
penyelenggara Pengadaan Pegawai Negeri Sipil harus dipersyaratkan memiliki kompetensi dalam melakukan penyaringan Pegawai Negeri Sipil, termasuk dalam
penyusunan Test Kemampuan Dasar dan Test Kemampuan Bidang serta memiliki kompetensi dalam melakukan pengolahan hasil test tersebut. Penyelenggara
Pengadaan Pegawai Negeri Sipil juga harus memiliki komitmen yang kuat untuk bersikap dan berpendirian teguh pada prinsip bebas dari korupsi, kolusi dan
nepotisme dalam melakukan proses penyaringan Pegawai Negeri Sipil.
5.2 Rekrutmen CPNS
Rekrutmen CPNS merupakan salah satu tugas dari Pemerintahan Kota Medan karena berkaitan dengan kegiatan mengumpulkan bahan perencanaan kebutuhan
Universitas Sumatera Utara
52 Formasi Pegawai Negeri Sipil, hal ini seperti apa yang tertulis pada tugas pokok dan
fungsi Pemerintahan Kota Medan : 1.
Mengumpulkan bahan penyusunan, penetapan dan pengusulan formasi PNS di lingkungan Pemerintahan Kota Medan..
2. Merencankan kebutuhan formasi CPNS di lingkungan Pemerintahan Kota
Medan. 3.
Melaksanakan pengadaan CPNS di lingkungan Pemerintahan Kota Medan.
Dalam pelaksanaan rekrutmen CPNS terdapat beberapa proses yang harus dilakukan agar pelaksanaannya berjalan dengan baik. Mulai dari proses formasi
pegawai negeri sipil, proses pengadaan pegawai negeri sipil, persyaratan, pengumaman, pelamaran, penyaringan, pengumuman pelamar yang diterima,
pengangkatan sebagai calon pegawai negeri sipil, dan yang terakhir proses penempatan pegawai baru.
5.3 Proses Pengadaan Pegawai Negeri Sipil
Pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah proses kegiatan untuk mengisi formasi yang lowong. Lowongan formasi dalam suatu satuan organisasi negara pada
umumnya disebabkan oleh 2 dua yaitu, adanya Pegawai Negeri Sipil yang berhenti atau adanya perluasan organisasi. Karena pengadaan Pegawai Negeri Sipil ini adalah
untuk keperluan, baik dalam arti jumlah, maupun dalam arti mutu. Kebijakan
Universitas Sumatera Utara
53 pengadaan PNS ini diatur oleh Peraturan Pemerintah Nomor 78 tahun 2013 tentang
Pengadaan Pegawai Negeri sipil. Pengadaan pegawai dilakukan mulai dari perencanaan, pengumuman,
pelamaran, penyaringan, pengangkatan Calon Pegawai Negeri CPN sampai dengan pengangkatan CPN menjadi Pegawai Negeri PN. Secara prinsip, pengadaan
dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan organisasi dan lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas. Pendekatan pegawai menggunakan pendekatan zero growth
dimana pengadaan pegawai didasarkan untuk mengantikan pegawai yang pensiun. Jadi, pengadaan pegawai rekrutmen tidak mesti dilakukan tiap tahun.
5.4 Implementasi kebijakan dalam pelaksanaan rekrutmen CPNS