4.1 Makna dan Arti Umpasa dalam Peristiwa Perkawinan
Perkawinan bagi masyarakat Batak Toba adalah peristiwa adat yang besar, karena dalam kesempatan ini semua golongan berkumpul bersama-sama,
bahkan juga muncul golongan baru yaitu kenalan dan kawan-kawan. Seperti dalam setiap peristiwa adat lainnya, menuaikan tugas kewajiban yang sudah
tertentu dan dalam pembicaraan adat yang resmi sesudah makan bersama, masing- masing mendapat giliran resmi juga. Mereka mengucapkan sepatah dua kata.
Urutan tata acara sudah disusun dengan baik melalui diskusi dengan beberapa orang yang dianggap mengerti adat. Hampir semua pembicara dipastikan akan
mengucapkan umpasa sebagai bentuk untuk memperlihatkan kemahiran menggunakan umpasa yang baru dipelajari. Siapa pun yang berbicara dan umpasa
apa pun yang diucapkan, dapatlah dikemukakan bahwa umpasa-umpasa itu selalu berisikan nasihat, pandangan hidup, dan berkat. Simbolon apul, dkk, 1986
1 Andor ras ma andor ris
Ubi yang merambat kemana mana Andor ni Lumbantonga tonga
Ubi berasal dari lumban tonga-tonga Sai horas ma hamu jala torkis-torkis
Selalu sehat dan bergerak dengan leluasa Hatop jala mamora
Cepat dapat keturunan dan kaya
Andor adalah ubi rambat yang dikenal dapat tumbuh dan menjalar kemana
mana..torkis-torkis diartikan selalu leluasa dan dapat bergerak bebas untuk mencari kekayaan untuk dan diibaratkan supaya hidup ubi rambat yaitu dapat
mencari kemana mana. Umpasa
ini disampaikan sebagai pengharapan supaya pengantin hidup selalu sehat dan semoga pasangan ini juga cepat mendapatkan kekayaan.
2 Bagot na marijuk
Pohon aren yang berijuk Bagot ni purbatua
Pohon aren dari purbatua Dilehon Tuhan ma dihamu anak na bisuk
Tuhan mengaruniakan anak yang pintar Dohot boru siboan tua
Dan putri yang cerdas Bagot
adalah pohon aren yang memiliki manfaat dan di dalam budaya batak dapat digunakan untuk keperluan untuk hidup. Bisuk artinya memunyai kepintaran
yang lebih dan anak dapat tumbuh dengan sehat dan kelak membahagiakan kedua orangtuanya seperti pohon aren yang memiliki manfaat.
Umpasa ini disampaikan sebagai pengharapan dan berkat dari Tuhan supaya
mengaruniai dan memberkati anak-anak kedua pengantin yang menikah supaya kelak nantinya akan menjadi orang yang berguna.