1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Untuk mengetahui jenis-jenis Liken yang terdapat pada tegakan pohon Mahoni Swietenia macrophylla di Kawasan Pinang Baris Medan.
2. Untuk mengetahui kadar Pb Timbal dan Cr Krom pada Talus Liken
yang terdapat pada tegakan pohon Mahoni Swietenia macrophylla di kawasan Pinang Baris Medan
3. Untuk mengetahui jumlah kendaraan rata-rata per hari yang melintasi
daerah Kawasan Pinang Baris 4.
Untuk mengetahui korelasi Liken Pb Timbal dan Cr Krom pada setiap Talus Liken yang terdapat pada Tegakan Pohon Mahoni Swietenia
macrophylla dengan kepadatan Lalu Lintas di Kawasan Pinang Baris Medan.
1.5. Manfaat Penelitian
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Menginformasikan tentang korelasi Pb Timbal dan Cr Krom pada
Talus Liken yang terdapat pada Tegakan Pohon Mahoni Swietenia macrophylla dengan Kepadatan Lalu Lintas di Kawasan Terminal Pinang
Baris Medan 2.
Mengidentifikasi keberadaan liken yang terdapat pada lokasi penelitian di kawasan Terminal Pinang Baris Medan yang dapat dijadikan sebagai
bioindikator pencemaran udara 3.
Sebagai pangkalan data dan sumber data pendukung atau refrensi tambahan bagi peneliti lain serta peneliti lanjutan tentang Liken
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa : 1.
Ditemukan 5 jenis Liken dari 4 famili dan dua tipe talus yaitu foliose dan crustose pada tegakan pohon mahoni di Kawasan Pinang Baris Medan
2. Kadar timbal Pb dan Krom Cr paling tinggi terdapat pada jenis liken
Parmelia saxatilis yaitu Pb mengandung 45,63 µgml dan Cr mengandung 31,74 µgml dan yang paling rendah terdapat pada jenis liken Ochrolechia
tartarea yaitu Pb mengandung 0,63 µgml dan Cr mengandung 0,62 µgml
3. Korelasi Pb pada masing-masing talus liken dengan kepadatan lalu lintas
yang diperoleh sebesar 0,12 positif signifikan. Korelasi yang paling tinggi yaitu pada spesies Parmelia saxatilis dan paling rendah adalah
Ochrolechia tartarea 4.
Korelasi Cr pada masing-masing talus liken dengan kepadatan lalu lintas yang diperoleh sebesar 0,08 positif signifikan. Korelasi yang paling tinggi
juga terdapat pada spesies Parmelia saxatilis dan paling rendah adalah Ochrolechia tartarea
5.2. Saran
1. Perlu penelitian lanjutan dengan penambahan lokasi untuk mengetahui
perbandingannya. 2.
Perlu identifikasi lebih lanjut terhadap jenis liken Parmelia sp 3.
Pemerintah sebaiknya menetapkan batas standar emisi gas buang yang diperbolehkan pada kendaran bermotor dan menetapkan penggunaan
bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan guna menghindari pencemaran udara