Keterbatasan Penelitian PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD KOTA YOGYAKARTA

80 DAFTAR PUSTAKA Aswad, S., Mulyadi., Lolong, J. 2015. Hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di instalasi gawat darurat RSUD DR.H Chasan Boesoirie Ternate, Vol 3, no 2. Di akses 14 Agustus 2016. Arikunto, S. 2006. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek, Rineka Cipta, Jakarta. Damaiyanti M, 2008. Komunikasi teraupetik dalam praktik keperawatan. PT Refika Aditama, Bandung. Ghozali, Imam, 2011. Aplikasi analisis multivariate dengan program IPM SPSS 19, Edisi 5. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Se Qmarang. Gunawan, I, 2016. Pengantar statistik inferensial, PT KajagraIndo Persada, Jakarta. Hadi, L., Prabowo, T., dan Yulitasari, B. 2013. Komunikasi terapeutik perawat berhubungan dengan tingkat kepuasan pasien di puskesmas Dukun Magelang, Vol 1, no 1. Diakses 8 desember 2016. Hanafi I Richard S.D, 2012, „Keterampilan komunikasi interpersonal perawat berpengaruh peningkatan kepuasan pasien, Vol 5, no 2. http:www.download.portalgaruda.orgarticle.php?article Diakses 29 januari 2016 Hidayat, A, 2007. Metode penelitian keperawatan dan tekhnik analisa data. Salemba medika, Jakarta. Irawan, H, 2004. 10 prinsip kepuasan pelanggan. PT. Elex media komputindo, Jakarta. Lalongkoe, R. 2013. Komunikasi keperawatan, Graha Ilmu, Yogyakarta. Laode, M., Irmayani., Kadir, A. 2012. Hubungan komunikasi terapeutik perawat dan pelayanan keperawatan dengan kepuasan pasien diruangrawat inap RSUD Kabupaten buton utara, Vol 1, no 4. Diakse 16 Spetember 2016 Liang Tang, 2013, „The chinese community patient‟s life statisfication, assesment of community medical service and trust in Community health delivery system health and quality of life outcomes. http:www.hqlo.comcontent11118. Diakses 24 maret 2015 Martono N, 2011, Metode Penelitian Kuantitatif. Rajagrafindo, Jakarta. Mohammad, B., Mahmudah, R., Dewi, I, 2015. The Correlation Of Therapeutic Communication With Client Trust Against Nurses In Inpatient at Sari mulia Hospital Banjarmasin, Vol 11, no 15. Diakses 16 September 2016. Mohr, W., K. 2003. Psychiatric mental health nursing. 5 th Ed. USA: Lippincott William and Wilkins. Mufarida, A. 2011. Pengaruh pelaksanaan komunikasi terapeutik terhadap tingkat kepuasan pasien rawat inap kelas 3 RSD Jember. Mundakir, 2006, Komunikasi keperawatan aplikasi dalam pelayanan. Edisi pertama, EGC, Jakarta Nasir A, Muhith, A., Sajidin, M., dan Mubarak, W. I, 2009, Komunikasi dalam Keprawatan Teori dan Aplikasi. Salemba Medika, Jakarta. Potter and Perry, 2005, Buku ajar fundamental keperawatan konsep, proses dan praktek, vol 1, edk 4. EGC, Jakarta. Purwanto, H, 1994. Komunikasi untuk perawat. ECG, Jakarta. Riyanto, A, 2013, Statistik Inferensial. Nuha Medika, Yogyakarta. Sanusi, A, 2011, Metodologi penelitian bisnis. Salemba Empat, Jakarta Stuart, G., W dan Laraia M. 2001. Principle and Practice of Psyciatric Nursing. 7 th Ed. St. Louis Missuri: Mosby Year Book. Sujatmiko, 2012. Hubungan komunikasi verbal dan non verbal perawat dengan tingkat kepuasan pasien di ruang rawat inap RSUD Kab madiun, Vol 2, no 1. Diakses 13 September 2016. Susila Suyanto. 2014. Metodelogi penelitian cross sectional kedokteran kesehatan, Bossscript, Klaten. Stuart GW, 2007, Buku saku keperawatan jiwa. Edk 5, EGC, Jakarta. Sugiyono, 2015, Metode penelitian manajemen. Alfabeta, Bandung. Sugiyono, 2009, Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan RD. Alfabeta, Bandung. Suryani. 2015. Komunikasi Terapeutik Teori Praktik, Ed 2, ECG, Jakarta. Swarjana, K. 2015. Metodelogi penelitian kesehatan. Edisi Revisi, CV Andi Offset, Yogyakarta. Tjiptono, F. 2006, Manajemen dan pemasaran. Andi, Yogyakarta. Triwibowo, H Nur, H, 2011. Hubungan pelaksanaan komunikasi terapeutik dengan kepuasan klien akan pelayanan keperawatan di ruang rawat inap kelas 3 shofa dan marwah rsi hasanah kota mojokert. Vol 5, no 2. Diakses pada 19 September 2016 Wahyudi, J, T, 2009. Komunikasi terapeutik dan kepuasan pasien. Diakses pada 19 September 2016 Wijono D, 2008, Manajemen mutu rumah sakit dan kepuasan pasien. Duta Prima Airlangga, Surabaya.

I. FASE ORIENTASI

A. Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat Berilah tanda centang v pada skor penilaian yang anda anggap paling sesuai dari pernyataan dibawah ini: NO Pernyataan Tidak pernah 1 Hampir Tidak Pernah 2 Ragu- Ragu 3 Sering 3 Selalu 4 1 Perawat memberi salam pada anda dengan menyebut nama anda

2 Perawat

memperkenalkan diri 3 Perawat memperlihatkan raut wajah yang bersahabat saat bertemu dengan anda misal: senyum 4 Perawat menunjukkan sikap sabar dalam menghadapi anda 5 Perawat tanggap terhadap keluhan anda 6 Perawat menanyakan 7 Perawat menjelaskan tujuan dari prosedur keperawatan yang akan dilakukan kepada anda 8 Perawat menanggapi masalah yang diutarakan Lampiran 1. Kuesioner 9 Perawat menjelaskan waktu yang diperlukan untuk melakukan prosedur keperawatan kepada anda 10 Perawat mengungkapkan pandangannya tentang kondisi anda misal kondisi anda yang semakin membaik 11 Perawat mengulang sebagian pertanyaan anda dengan menggunakan kata- kata sendiri 12 Posisi perawat selalu berhadapan dengan anda 13 Perawat mempertahankan pandangan matanya kepada anda 14 Perawat menunjukkan sikap terbuka selama melakukan prosedur keperawatan misal tidak memasukkan tangan ke dalam kantung dan melipat kaki

B. Tingkat kepuasan pasien

Berilah tanda centang v pada skor penilaian yang anda anggap paling sesuai dari pernyataan dibawah ini: No pertanyaan Sangat Tidak Puas 1 Tidak Puas 2 Ragu- Ragu 3 Puas 4 Sangat Puas 5 1. Bagaimana penilaian anda dengan pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat pada fase orientasi

II. FASE KERJA

A. Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat

Berilah tanda centang v pada skor penilaian yang anda anggap paling sesuai dari pernyataan dibawah ini: NO Pernyataan Tidak pernah 1 Hampir Tidak Pernah 2 Ragu- Ragu 3 Sering 4 Selalu 5 1 Perawat menanyakan penyebab masalah penyakit yang anda alami 2 Perawat mengikuti dan memperhatikan apa yang anda bicarakan 3 Perawat membiarkan anda berbicara sampai selesai 4 Perawat memberi tanggapan dengan tepat dan tidak memotong pemcicaraan anda 5 Perawat mengulang apa yang anda bicarakan 6 Perawat memberi kesempatan kepada anda untuk bertanya 7 Perawat memperhatiakan apa yang anda bicarakan 8 Perawat menanyakan