Asuhan Pada Kunjungan Berikutnya 1. Pada KRR diperiksa pada karnar KRR dan KRT pada Pelaksanaan

No. Dokumen No. Revisi Halaman PROSEDUR TETAP Tanggal terbit .2. Menentukan Umur Kehamilan dengan Cepat a. Menghitung umur kehamilan dengan rumus Naegele. b. Melakukan ulangan anamnese bila ada perbedaan umur kehamilan. c. Mengusulkan pemeriksaan USG bila diperlukan. 3. Menentukan Rencana Perawatan dan Persalinan. Tergantung jenis resiko dan umur kehamilannya. a Bila termasuk KRR. 3.1.1. Diberikan tablet Fe dan imunisasi TT. 3.1.2. Mengusulkan perneriksaan USG dan NST bila diperlukan 3.1.3. Mengusulkan pemeriksaan tambahan, konsultasi dan tindakan. 3.1.4. Kunjungan berikutnya : - 1 bulan berikutnya sampai minggu ke 28. - 2 minggu berikutnya sampai minggu 36. - 1 minggu berikutnya sampai minggu partus. b Bila termasuk KRT. 3.2.1. Seperti KRR ditambah yang sesuai dengan policy KRT-nya. 3.2.2. Rencana persalinan berupa : - Spontan belakang kepala. Percepatan kala II. - SC. 2. Asuhan Pada Kunjungan Berikutnya 2.1. Pada KRR diperiksa pada karnar KRR dan KRT pada kamar KRT. 2.1.1. Janin : DJJ, ukuran dan perubahannya, jumlah ketuban, bagian menengah dan penurunannya, serta aktivitas janin. 2.1.2. Ibu : Tekanan darah, berat badan dan perubahannya, tinggu fundus, keluhan-keluhan. ASUHAN ANTENATAL No. Dokumen No. Revisi Halaman PROSEDUR TETAP Tanggal terbit Unit terkait 1. Unit Rawat Jalan PEMERIKSAAN DETAK JANTUNG JANIN DENGAN DOPPLER No. Dokumen No. Revisi Halaman PROSEDUR TETAP Tanggal terbit Ditetapkan Direktur Pengertian Suatu urutan tindakan untuk melakukan pemeriksaan DJJ janin dengan alat doppler. Tujuan Untuk mengetahui Detak Jantung Janin pada Ibu Hamil yang merupakan tanda pasti kehamilan dengan janin hidup. Kebijakan Agar pasien mendapatkan pelayanan yang optimal Prosedur 1. Persiapan 1.1. Alat Doppler 1.2. Jelly 1.3. Lap basah 1.4. Memberi penjelasan pada pasien

2. Pelaksanaan

2.1. Perawat cuci tangan sebelum dan sesudah melaksanakan tindakan 2.2. Mengatur posisi pasien, kemudian menentukan daerah aufrat. 2.3. Ol eskan jelly pada probe. 2.4. Menghidupkan tombol Volume Doppler. 2.5. Meletakkan probe pada daerah aufrat. 2.6. Menghitung frekuensi DJJmendengarkan DJJ. 2.7. Bekas jelly dibersihkan dengan lap. 2.8. Alat-alat dibereskan RSI. Hasanah PEMERIKSAAN DETAK JANTUNG JANIN DENGAN DOPPLER No. Dokumen No. Revisi Halaman PROSEDUR TETAP Tanggal terbit Unit Terkait 1. Unit Rawat Jalan 2. Unit Rawat Inap PERTOLONGAN PERSALINAN KALA II No. Dokumen No. Revisi Halaman 12 PROSEDUR TETAP Tanggal terbit Ditetapkan Direktur Pengertian Pertolongan persalinan yang dimulai saat pembukaan servic lengkap dan berakhir saat bayi dilahirkan. Sebagai pedoman agar setiap persalinan Kala II fisiologis dikerjakan secara benar. Tujuan Kebijakan Agar pasien mendapatkan pelayanan yang optimal Prosedur 1. Persiapan 1.1. Satu set partus pak. 1.2. Satu set resusitasi bayi. 1.3. Gelas ukur. 1.4. Bengkok. 1.5. Timba. 1.6. Bahan dekontaminasi larutan lysol 0,5 . 1.7. Tempat kotoran. 1.8. Persiapan pasien, posisi litotomijonggens. 1.9. Persiapan penolong, cuci tangan, memakai celemek. 2. Pelaksanaan 2.1. Penolong berada di depan vulvadisamping kanan pasien.