Kriteria Memilih Lapisan Dalam

2.2.2 Kriteria Memilih Lapisan Dalam

Jenis lapisan dalam yang dilekatkan pada bahan busana sangat berpengaruh terhadap tampilan akhir bahan busana. Cara mudah untuk mengetahui lapisan dalam yang sesuai dengan bahan busana menurut Poespo 2009:24, yaitu 1 dengan cara menyampirkan lapisan dalam dan bahan secara bersamaan pada bagian badan yang akan menggunakannya, cara ini baik digunakan untuk lapisan dalam tidak berperekat, 2 dengan membuat uji coba pengepresan apabila lapisan dalam jenis berperekat, karena lapisan dalam ini dapat berubah pada rabaannya setelah direkatkan. Hendrickson 2009:1 menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan ketika memilih lapisan dalam, antara lain sebagai berikut. 1 Berat lapisan dalam Berat lapisan dalam selain diakibatkan oleh berat dari bahan juga ditentukan oleh berat bahan perekat yang melapisi permukaannya. Cara memilih berat lapisan dalam, yaitu tidak boleh lebih berat dari bahan busana yang akan dilapisi. 2 Warna lapisan dalam Warna lapisan dalam yang tersedia di pasaran hanya tersedia warna-warna tertentu, seperti putih, hitam, dan natural, maka memilih warna lapisan dalam sebaiknya yang hampir mendekati warna bahan busananya, terutama untuk bahan busana yang tipis atau tembus terang agar lapisan dalam tidak terlihat dari luar bahan. 3 Bentuk pada bahan busana Jenis bahan busana dan lapisan dalam mempengaruhi bentuk bahan busana setelah lapisan dalam dilekatkan, sehingga memilih lapisan dalam sebaiknya disesuaikan dengan bentuk yang diinginkan pada bahan busana. Busana yang dibuat dengan sistem tailoring seperti jas, dilapisi lebih dari satu jenis lapisan dalam untuk keanekaragaman kebutuhan setiap bagian jas. Poespo 2009:28 menjelaskan penggunaan lapisan dalam pada bahan jas, yaitu bahwa jenis lapisan dalam dengan berat sedang digunakan pada bagian badan depan dan bawah kerah, sedangkan lapisan dalam dengan berat ringan ringan digunakan pada bagian komponen jas seperti saku, keliman, dan kerah bagian atas.

2.2.3 Lapisan Dalam di Pasaran