1.2 Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut.
1 Apakah ada pengaruh temperatur dan waktu pengepresan lapisan dalam
terhadap kualitas bahan jas? 2
Apakah ada perbedaan antara variasi temperatur dan waktu pengepresan lapisan dalam pada kualitas bahan jas?
3 Berapakah variasi temperatur dan waktu pengepresan lapisan dalam kufner
dan kain gula agar menghasilkan bahan jas yang berkualitas?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai ataupun diharapkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1 Mengetahui ada tidaknya pengaruh temperatur dan waktu pengepresan
lapisan dalam terhadap kualitas bahan jas. 2
Mengetahui ada tidaknya perbedaan antara variasi temperatur dan waktu pengepresan lapisan dalam pada kualitas bahan jas.
3 Mengetahui berapa variasi temperatur dan waktu pengepresan lapisan dalam
kufner dan kain gula yang menghasilkan bahan jas yang berkualitas.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah
diperlukan untuk
menghindari perkembangan
permasalahan secara luas. Adapun permasalahan yang perlu dibatasi, antara lain sebagai berikut.
1 Bahan utama yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu kain dengan merek
dagang Woolmarx by Bellini dengan komposisi serat rayon dan poliester. 2
Lapisan dalam interfacing yang akan diteliti, yaitu kufner dan kain gula. 3
Temperatur dan waktu pengepresan yang diteliti pengaruhnya terhadap kualitas bahan jas, yaitu 100°C, 120°C, 140°C dan waktu 4, 6, dan 8 menit.
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan bermanfaat kepada pihak lain, antara lain sebagai berikut.
1 Memberi informasi kepada praktisi busana baik di dunia industri maupun di
sekolah tentang pengepressan lapisan dalam pada bahan utama jas yang berguna untuk meningkatkan kualitas jas teknik tailoring.
2 Sumbangan pada ilmu pengetahuan khususnya ilmu manajamen busana
tailoring dan ilmu pengetahuan alat produksi busana.
1.6 Penegasan Istilah