Pengertian Kualitas Pengertian Kualitas Produk

sangat penting bagi manajemen dalam sebuah perusahaan untuk menyusun dan menetapkan strategi pemasaranya. Hal ini merupakan masalah yang senantiasa dihadapi konsumen dan menciptakan suatu kondisi yang tidak pasti misalkan ketika konsumen menentukan pembelian produk baru.

2.5 Kualitas Produk

2.5.1 Pengertian Kualitas

Vincent Gaspersz 2001:4 mengemukakan bahwa “kata kualitas memiliki banyak devunisi yang berbeda, dan bervariasi dari yang konvensional sampai yang lebih strategik. Devinisi konvensional dari kualitas biasanya menggambarkan karakteristik langsung dari suatu produk seperti : performasi, keandalan, mudah dalam penggunaan, estetika, dan sebagainya. Definisi strategik, yang menyatakan bahwa: kualitas adalah segala sesuatu yang mampu memenuhi keinginan atau kebutuhan pelangganmeeting the needa of customers

2.5.2 Pengertian Kualitas Produk

Menurut Kottler dan Amstrong 2008:272 adalah Karakteristik produk atau jasa yang tergantung pada kemampuanya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau diimplikasikan. Menurut Husein Umar 2003:37 Kualitas barang ditentukan melalui delapan dimensi sebagai berikut: 1. Keistimewaan Performance, berkaitan dengan spek fungsional suatu barang dan merupakan karakteristik utama yang dipertimbangkan pelanggan dalam membeli barang tersebut. 2. Kelebihan Feature, brguna untuk menambahkan fungsi dasar, berkaitan dengan pilihan-pilihan produk dan pengembangannya. 3. Kesesuaian Conformance, berkaitan dengan tingkat kesesuaian terhadap spesifikasi yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan keinginan pelanggan. 4. Daya tahan Durability, yaitu refleksi umur ekonomis berupa daya tahan atau masa pakai barang atau bisa juga diartikan suatu ukuran kemungkinan usia operasi produk yang diharapkan dalam kondisi normal. 5. Daya guna Serviceability, berkaitan dengan kecepatan, kompetisi, kemudahan, dan akurasi dalam memberikan layanan perbaikan barang. 6. Keindahan Aesthetic, bersifat subjectif mengenai nilai-nilai estetika berkaitan dengan pertimbangan pribadi atau refleksi dan preferensi individual. 7. Respon Fit and Finish, bersifat subjectif perbaikan dengan perasaan pelanggan mengenai keberadaan produk tersebut sebagai berkualitas.

2.6 Proses keputusan pembelian