asala muasal terbentuknya sesuatu. Dapat juga dianggap sebagai sebuah kepercayaan yang tidak diragukan
tentang manfaat praktis dari tenik dan perilaku tertentu yang sebenarnya tidak didukung oleh fakta
–fakta yang ada.
Saga Sebuah cerita sejarah yang menggambarkan prestasi
yang unik dari sebuah kelompok dan pemimpinnya, biasanya dalam hal kepahlawanan.
Legend Sebuah cerita turun
–temurun dari beberapa peristiwa luar biasa yang didasarkan dalam sejarah tetapi telah
dihias dengan rincian fiksi. Story
Sebuah cerita berdasarkan kejadian –kejadian nyata,
seringkali merupakan kombinasi antara fiksi dan non- fiksi.
Folklate Sebuah kisah fiksi sepenuhnya.
Symbol Segala obyek, tindakan, peristiwa, ciri
–ciri atau keterkaitan yang berfungsi sebagai wahana untuk
menyampaikan makna, biasanya dengan mewakili hal lain.
Language Suatu bentuk atau cara tertentu dimana anggota
kelompok menggunkan suara vocal dan tanda –tanda
tertulis untuk menyampaikan suatu makna satu sama lain.
Gesture Gerakan
bagian tubuh
yang digunakan
untuk menyampaikan makna.
Physical Hal-hal yang berada di sekeling orang
–orang dan memberikan rangsangan sensorik langsung ketika
mereka melakukan kegiatan mengekspresikan budaya. Artifact
Material yang
diproduksi orang
–orang untuk memfasilitasi kegiatan mengekspresikan budaya.
f. Tipe – Tipe Budaya Organisasi
Deal dan Kennedy membagi kultur organisasi beradasarkan tingkat risiko yang dihadapi organisasi high risk low risk dan
kecepatan umpan balik dari lingkungan quick feedbackslow feedback. Berdasarkan dua dimensi pembeda ini, budaya organisasi dibagi menjadi
empat tipe yaitu budaya Tough-GuyMacho, Work HardPlay Hard, Bet-
Your-Company, dan
Process Organization.
Berikut adalah
penjelasannya Kusdi, 2011 : 72 -74 : 1
Tough – Guy Macho Budaya organisasi ini dimiliki oleh organisasi
–organisasi yang memiliki lingkungan yang beresiko tinggi dan memberi umpan balik
yang cepat, dimana organisasi harus menanggapi segala sesuatunya dengan cepat dan berani. “Semboyan” mereka adalah “find a mountain
and climb it”. Contoh organisasi yang umumnya memiliki budaya dengan tipe ini adalah industri periklanan, hiburan entertaiment, dan
konstruksi. Pada organisasi –organisasi ini, modal yang dipertaruhkan
biasanya besar dan hasilnya bisa segera diketahui quick feedback sehingga dibutuhkan keberanian seperti berjudi.
2 Work Hard Play Hard
Organisasi dengan tipe budaya seperti ini beroperasi dalam lingkungan yang berisiko rendah, tetapi memberi umpan balik cepat a
low riskquick feedback environment , sehingga yang diperlukan adalah menemukan satu peluang dan mengisi peluang itu. Contoh
organisasi yang memiliki tipe budaya ini adalah industri ritel dan sales. Biasanya, tidak dibutuhkan modal besar untuk membayar seseorang
salesman untuk memperoleh sebuah order penjualan low risk dan hasilnya relatif dapat segera diketahui quick feedback
3 Bet-Your-Company
Bet-Your-Company adalah
organisasi –organisasi yang
beroperasi dalam lingkungan berisiko tinggi dan umpan balik lambat, dimana organisasi mengambil setiap langkah harus dengan hati
–hati. Contoh organisasi yang memiliki tipe budaya seperti ini adalah
industri perminyakan, obat –obatan, penerbangan dan fasilitas umum
public utilities. Industri –industri ini biasanya membutuhkan investasi
modal yang besar, tetapi hasil investasi baru bisa diketahui dalam waktu yang relatif lama.
4 Process
Organisasi dengan tipe budaya seperti ini beroperasi dalam suatu lingkungan beresiko rendah dan umpan balik lambat, dimana
organsasi memiliki peluang untuk melakukan segala sesuatu dengan sebaik
–baiknya. Semboyan mereka adalah be perfect. Contohnya adalah industri
–industri perbankan, asuransi, dan badan–badan pemerintah. Budaya ini diterapkan misalnya di departemen akunting
dan organisasi birokratis, dimana para pegawai lazimnya lebih berfokus pada bagaimana mereka melakukan sesuatu ketimbang apa
yang harusnya mereka lakukan.
g. Nilai – Nilai Budaya Organisasi