53
Implus Impluse Control
Mampu mengelola emosi negatif 15, 47
11,55 3.
Empati Emphaty
Memahami perilaku verbal orang lain 37,46
30,54 Memahami perilaku non verbal orang
lain 10,34
24,50 4.
Optimis Optimism
Yakin bahwa memiliki kemampuan untuk menghadapi segala situasi
18,53 3,39
Percaya bahwa segala sesuatunya akan menjadi baik
27,32 3,43
5. Kemampuan
Menganalisis Masalah
Casual Analysis
Membuat solusi atas masalah yang sedang dihadapi
12,19 44,52
Tidak menyalahkan orang lain atas kesalahan yang diperbuat
21,48 1,41
6. Efikasi Diri
Self-Efficacy Memiliki keyakinan untuk
memecahkan masalah yang dihadapi 5,29
9,22 Memiliki keyakinan untuk sukses
28,49 17,20
7. Pencapaian
Reaching Out Tidak malu apabila mengalami
kegagalan 6,40
16,51 Berani untuk mengoptimalkan
kemampuan 8,14
35,45
Catatan : kode adalah keterangan untuk item yang tidak valid
Tabel 3.4 Jumlah item valid dan tidak valid
Item Valid Item Tidak
Valid 41
15
2. Reliabilitas
Relibilitas adalah
tingkat kepercayaan
hasil pengukuran
Azwar,2011. Pengukuran yang mempunyai reliabilitas tinggi yaitu yang mampu memberikan hasil ukur yang terpercaya, disebut sebagai reliabel
54
Azwar,2011:176. Sugiyono 2013 : 268 mengatakan bahwa “suatu data dinyatakan reliabel apabila dua atau lebih peneliti dalam obyek yang sama
menghasilkan data yang sama, atau peneliti sama dalam waktu berbeda menghasilkan data yang sama, atau sekelompok data apabila dipecah menjadi
dua menujukkan data yang tidak berbeda”.
Perhitungan reliabilitas kuesioner resiliensi pada penelitian ini menggunakan pendekatan koefisien Alpha Cronbach α.Penggunaan tehnik
ini berdasarkan pertimbangan perhitungan reliabilitas skala. Rumus koefisien reliabilitas Alpha Cronbach α adalah sebagai berikut :
α = 2
Keterangan : α = koefisien reliabilitas Alpha Cronbach
S
1 2
dan S
2 2
= varians skor belahan 1 dan varians skor belahan 2 S
x 2
= varians skor skala Berdasarkan hasil data uji coba yang telah dihitung melalui aplikasi
SPSS 16.0 for Window, diperoleh perhitungan reliabilitas seluruh instrument dengan rumus koefisien Alpha α, yaitu 0,672.
Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Resiliensi
Hasil perhitungan indeks reliabilitas dicocokkan dengan kriteria Guilford yang terdapat pada tabel ini :
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.643 41
55
Tabel 3.5 Kriteria Guilford
No. Koefisien Korelasi
Kualifikasi 1
0,91 – 1,00
Sangat Tinggi 2
0,71 – 0,90
Tinggi 3
0,41 – 0,70
Cukup 4
0,21 – 0,40
Rendah 5
Negatif – 0,20
Sangat Rendah Dari hasil perhitungan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
keofisien riliabilitas kuesioner resiliensi termasuk kualifikasi cukup.
3. Teknik Analisis data
Teknis analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif. Statistik deskriptif digunakan untuk menganalisis data dengan cara
mendeskripsikannya atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa membuat kesimpulan untuk menggeneralisasi.
Penelitian ini dilakukan hanya ingin mendeskripsikan data sampel dan tidak ingin membuat kesimpulan yang berlaku untuk populasi dimana sampel
diambil. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan setelah data dari seluruh
responden atau sumber data lain terkumpul. Sugiyono 2013 mengatakan bahwa kegiatan dalam analisis data adalah mengelompokkan data
berdasarkan variabel dan jenis responden mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti
dan melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah. Sugiyono 2013:207 mengatakan bahwa analisis data merupakan
kegiatan mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden,
56
mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden menyajikan data tiap variabel yang diteliti, serta melakukan perhitungan untuk menjawab
rumusan masalah. Berikut merupakan langkah – langkah teknik analisis data
yang ditempuh dalam penelitian ini :
1. Menentukan Skor dan Pengolahan Data