Latar Belakang Penelitian MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN DI KELAS V SDN 1 WAY HALIM PERMAI KOTA BANDAR LAMPUNG

“Apakah melalui metode pembelajaran dengan pendekatan lingkungan dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa ?” 2. Rencana Pemecahan Masalah Berdasarkan masalah yang dirumuskan, maka rencana pemecahan masalahnya adalah dengan metode pembelajaran malalui pendekatan lingkungan. Penelitian melakukan perbaikan pembelajaran dengan menggunakan tipe penelitian tindakan kelas, yang secara operasional prosedur Penelitian Tindakan Kelas, diawali dengan perencanaan tindakan, implementasi tindakan dan monitoring, evaluasi tindakan, dan refleksi. Hipotesis tindakan dalam penelitian ini : “Metode pembelajaran dengan pendekatan lingkungan dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa SD Negeri 1 way Halim Permai.

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pendahuluan dan permasalahan penelitian yang telah dikemukakan, penelitian ini bertujuan dengan metode pembelajaran dengan pendekatan lingkungan dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa SD Negeri 1 Way Halim Permai.

E. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat antara lain : 1. Bagi guru Memberikan wawasan bagi guru agar dapat meningkatkan kreatifitas dan inovasi menentukan metode pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan dapat meningkatkan keprofesionalannya. 2. Bagi siswa Meningkatkan apresiasi siswa terhadap konsep-konsep Ilmu Pengetahuan Alam dan lingkungannya, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih bermakna dan mengatasi kejenuhan belajar, serta dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa. 3. Bagi Institusi Sebagai bahan referensi dan pengembangan dalam dunia pendidikan serta dapat menjadi inovasi bagi perbaikan kualitas pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di SD Negeri 1 Way Halim Permai. BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Belajar dan Hasil Belajar

a. Pengertian Belajar Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia Poerwadarminta, 1976:108 belajar adalah berusaha mengetahui sesuatu atau berusaha memperoleh ilmu pengetahuan kepandaian, keterampilan. Gagne Syaifuddin Latif, 2005:22, mendefinisikan belajar sebagai suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Belajar adalah proses interaksi antara stimulus dan respon, namun stimulus dan respon yang dimaksud harus berbentuk tingkah laku yang dapat dinikmati observabel dan dapat diukur dalam C.Asri Budiningsih, 2005:22 Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa “belajar adalah merupakan suatu proses perubahan tingkah laku melalui interaksi dengan lingkungan dari belum mampu menjadi mampu dan terjadi dalam jangka waktu tertentu agar mendapat suatu kepandaian.” Berdasarkan uraian diatas, maka hasil belajar adalah merupakan hasil Perubahan tingkah laku yang diperoleh siswa setelah mengalami interaksi proses pembelajaran yang berupa pengetahuan kognitif, sikap afektif, dan keterampilan psikomotorik. b. Teori Belajar Beberapa teori belajar yang relevan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Teori Belajar Behavioristik Menurut teori behavioristik, belajar perubahan tingkah laku sebagai akibat dari adanya interaksi antara stimulus dan respon. Dengan kata lain, belajar merupakan bentuk perubahan yang dialami siswa dalam hal kemampuannya untuk bertingkah laku dengan cara yang baru sebagai hasil interaksi antara stimulus dan respon. Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika ia dapat menunjukkan perubahan tingkah lakunya. Menurut teori ini yang terpenting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa respons. Sedangkan apa yang terjadi diantara stimulus dan respon dianggap tidak penting diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur. Faktor lain yang juga dianggap penting oleh aliran behavioristik adalah faktor penguatan reinforcement. Tokoh – tokoh aliran behavioristik diantaranya adalah Thorndike, Watson, Clark Hull, Edwin Guthrie dan Skinner.

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL SEQIP SISWA KELAS V SDN 3 TULUNGAGUNG KECAMATAN GADINGREJO

0 9 58

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL KOOPERATIF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DEVISION (STAD) PADA SISWA KELAS V A SD NEGERI WAY HALIM PERMAI

0 12 45

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA PADA MATERI POKOK PERUBAHAN SIFAT BENDA MELALUI METODE INKUIRI DI KELAS V SDN 3 PERUMNAS WAY HALIM BANDAR LAMPUNG

0 30 47

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA MELALUI METODE JIGSAW PADA SISWA KELAS V SD N 1 WAY KANDIS KECAMATAN TANJUNG SENANG BANDAR LAMPUNG

0 3 34

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKADENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS VI A SEMESTER GANJIL SDN I WAY HALIM PERMAI BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

0 3 91

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN BAGI SISWA KELAS V SDN 4 CIMANUK KECAMATAN WAY LIMA KABUPATEN PESAWARAN

1 11 53

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI KELOMPOK BELAJAR PADA SISWA KELAS II SDN Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Melalui Kelompok Belajar Pada Siswa Kelas Ii Sdn Mustokoharjo 2012/2013.

0 0 16

Kinerja guru dalam pembelajaran Bahasa Arab pada siswa kelas V di MIN 6 Way Halim Bandar Lampung

0 1 109

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD

0 0 11

1 PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD

0 0 9