Tujuan Pembelajaran ANALISA KERUSAKAN PADA HYDRAULIC GEAR PUMP

pertanda bahwa permukaannya agak bengkok. Gunakan lagi setelah permukaan diukur dan hasilnya dapat diterima, perbandingan antara dua dimensi: yang dekat dengan diameter pilot dan yang dekat dengan libang baut mounting pemasangan dapat menjadi ukuran apakah permukaan masih dapat diterima atau tidak Gambar 4.1 kanan. Anda boleh memakai kembali permukaan tersebut hanya jika perbedaan diantara keduanya kurang dari 0,5 mm 0,02 inci. Gambar 4.1 Penampang mounting Seal bore Gambar 4.2 sebelah kiri menunjukkan terjadinya beberapa scratches goresan kecil pada seal bore. Gambar 4.2 Penampang Seal bore scratches Catatan: Jenis kerusakan ini tidak berakibat pada kebocoran bore pada seal case jika Anda memberikan Retaining Compound 9S3265 di sekitar sambungan antara seal case dan bore ketika memasang seal baru. Gambar 4.2 sebelah kanan menunjukkan kerusakan pada seal bore. Pergunakan lagi setelah bore diselamatkan sesuai dengan prosedur memperbaiki kerusakan lihat “Prosedur Penyelamatan Seal Bore”. Bushing Perunggu yang digunakan dalam bushing memiliki pori memiliki banyak lubang yang sangat kecil. Karena hal ini, maka permukaan teflon ikut terdorong ke dalam lubang ini selama pembuatannya. Wear keausan bertahap pada daerah angkut antara shaft journal dan bushing akan menyebabkan perunggu ini makin terlihat. Namun bushing masih dapat dipergunakan kembali karena permukaannya merupakan campurang antara perunggu dan Teflon. Perunggu ini akan tampak jika Teflon pada daerah non-angkut dari bushing sisi lubang pressure tekanan menjadi aus, dan, meskipun permukaannya jadi kasar, namun bushing masih dapat dipergunakan kembali. Gambar 4.3 Penampang bushing scratches Gambar 4.3 sebelah kiri menunjukkan terjadinya scratches goresan pada bagian luar diameter busing pada wilayah seal. Gambar 15 sebelah kanan merupakan contoh yang wear keausan bushing yang