Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara

(1)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

INOVASI DAN KREATIFITAS LAYANAN PENELUSURAN,

PENGGUNAAN INTERNET DAN JURNAL ONLINE PADA

PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

KERTAS KARYA

Dikerjakan

O

L

E

H

AGATHA REBECCA RAJAGUKGUK

062201014

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS SASTRA

PROGRAM STUDI D-III PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI

MEDAN


(2)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Kertas Karya : Inovasi dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet dan Jurnal Online pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Oleh : Agatha Rebecca Rajagukguk

Nim : 062201014

__________________________________________________________________

Dosen Pembimbing : Rasiman, S.Sos

NIP : 1312258264

Tanda Tangan :

Tanggal : Juni 2009

Tim Pembaca : Dra. Zurni Zahara Samosir, M.Si

NIP : 130802473

Tanda Tangan :


(3)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Kertas Karya : Inovasi dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet dan Jurnal Online pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara

Oleh : Agatha Rebecca Rajagukguk

Nim : 062201014

__________________________________________________________________

Program Studi D-III Perpustakaan dan Informasi

Ketua Program Studi : Dra. Zurni Zahara Samosir, M.Si

NIP : 130802473

Tanda Tangan :


(4)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan pertolongan yang tak kunjung henti melimpah kepada penulis selama menjalani studi perkuliahan dan menyelesaikan kertas karya ini.

Dalam penyelesaian kertas karya dengan judul ”INOVASI DAN

KREATIFITAS LAYANAN PENELUSURAN, PENGGUNAAN INTERNET DAN JURNAL ONLINE PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”, guna untuk melengkapi syarat dalam memperoleh gelar Ahli Madya Perpustakaan pada Fakultas Saatra Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Universitas Sumatera Utara.

Hanya sebuah kesombongan yang berani mengkalim bahwa sebuah karya dapat tercipta tanpa bantuan orang lain. Dengan kesadara ini penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang berhasil menstimulir munculnya ide-ide dlam kertas karya ini. Dengan penuh kerendahan hati saya mengucapkan terimakasih, kehadiran kalian dalam hidup saya sungguh merupakan suatu yang tak ternilai harganya.

Penulis menyampaikan rasa hormat, bangga, dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orangtua saya, Ayahanda Alsen Rajgukguk (Alm) dan Ibunda Ruspita Siburian, yang telah membesarkan, mendidik dan selalu mendoakan saya, serta rasa sayang kepada saudara-saudara saya Aprilidia Rumintang Rajagukguk., Agnes Renata Rajagukguk, Agira Mian Rajagukguk.

Dalam kesempatan ini juga penulis menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Drs. Syarifuddin, M.A Ph.D, selaku dekan Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Rasiman, S.Sos, selaku Dosen Pembimbing Kertas Karya, yang dengan ikhlas dan sabar memberikan masukan, dukungan, bimbingan dan motivasi dalam penulisan Kertas Karya ini.


(5)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

4. Ibu dra. Zurni Zahara Samosir, M.Si, selaku Ketua Program Studi DIII Perustakaan Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara dan selaku dosen pembaca.

5. Seluruh staf pengajar di Program Studi DIII Perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan bekal ilmu kepada saya selama mengikuti perkuliahan.

6. Terimakasih kepada teman-teman seperjuangan Angkatan 2006, Nepry, Riris, Lona, Belli dan seluruh teman-teman yang tidak disebutkan satu per satu.

7. Terimakasih kepada teman di kost simplex K’Melda dan seluruh teman-teman yang lainnya.

8. Terimakasih kepada seluruh teman-teman satu pelayanan siswa PERKANTAS Medan buat setiap dorongan dan cinta kalian semua.

9. Semua pihak yang telah membantu dalam doa dan dorongan kepada penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa Kertas Karya ini masih sangat jauh dari sempurna, baik dari segi materi maupun cara penyajiannya. Oleh karena itu, penulis siap menerima saran dan kritik dari pembaca yang sifatnya membangun demi kesempurnaan Kertas Karya ini.

Medan, Juni 2008 Penulis

Agatha Rebecca Rajagukguk NIM : 062201014


(6)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR GAMBAR……... v

DAFTAR TABEL……….. ... vi

BAB I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang dan Masalah ... 1

1.2.Tujuan penulisan ... 4

1.3.Ruang Lingkup ... 4

1.4.Metode Pengumpulan Data ... 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelusuran Online ... 6

2.1.1. Pengertian Penelusuran Online ... 6

2.1.2. Ruang Lingkup Penelusuran Online……… 7

2.2. Prosedur Penelusuran Online ... 10

2.2.1. Perencanaan ... 10

2.2.2. Pemilihan database……… .. 11

2.2.3. Perumusan Query……… 11

2.2.4. Melakukan Penelusuran Online……….. 11

2.2.5. Evaluasi……… 12

2.3. Penggunaan Internet ... 12

2.3.1. Pengertian dan Ruang Lingkup Internet... 12

2.3.2. Manfaat Internet ... 13

2.3.3. Fasilitas Internet ... 14

2.4. Koleksi Digital ( Elektronik)……….. . 16

2.4.1. Jurnal Online ( e-Journal ) ... 17

2.4.1.1. Pengertian ... 17

2.4.1.2. Ruang Lingkup ... 17

2.4.1.3. Jenis-Jenis Jurnal Online ... 18

2.4.2. Koleksi Repository……… . 19

2.4.2.1. Pengertian ……… .. 19

2.4.2.2. Ruang Lingkup……… 19

2.5. Sumber koleksi……… 21

2.6. Wi-Fi……… 22

2.6.1. Pengertian Wi-Fi……… 22

2.6.2. Spesifikasi Wi-Fi……… ... 22

2.6.3. Ruang Lingkup……….. 23

2.6.4. Perangkat Keras Wi-Fi (Wi-Fi Hardware)…………. 25

2.6.5. Mode Akses Koneksi Wi-Fi……… .. 25


(7)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

BAB III. INOVASI DAN KREATIFITAS LAYANAN PENELUSURAN, PENGGUNAAN INTERNET DAN JURNAL ONLINE PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.1. Sejarah Singkat Perpustakaan USU ... 27

3.2. Visi, Misi dan Tujuan Perpustakaan USU ... 29

3.3. Rencana Strategis Perpustakaan USU... .. 30

3.4. Struktur Organisasi Perpustakaan USU ... 31

3.5. Sarana dan Prasana Perpustakaan USU... . 33

3.6. USUNETA... .. 33

3.7. Koleksi Perpustakaan USU... . 35

3.7.1. Jumlah Koleksi Perpustakaan USU... .. 35

3.7.2 Pembelian Buku dan Jurnal... ... 36

3.8. Pelayanan Digital... 37

3.9 Koleksi Digital (USU Repository)... 38

3.9.1. Jumlah Koleksi Digital (USU Repository)... ... 38

3.9.2.Jumlah Download Artikel Ilmiah dari Jurnal Elektronik...39

3.9.3 Pengguna Jurnal Elektronik (e-Journal)...40

3.9.4. Jumlah Pengunjung/Pengguna Layanan Digital... 41

3.9.5. Data Statistik Situs Web Perpustakaan

...

43

BAB IV. PENUTUP 4.1. Kesimpulan ... 44

4.2. Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA ... 46 LAMPIRAN


(8)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Sistem Temu Balik Informasi...10

Gambar 2.2 Arsitektur Repository Ilmiah...21

Gambar 2.3 Wi-Fi Hardware...25

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perpustakaan per 12 September 2005...32

Gambar 3.2 Arsitektur USUnet...34

Gambar 3.3 Topografi Desain USUnet...34

Gambar 3.4 Persentase Koleksi Berdasarkan Jenis Tahun 2008………...36

Gambar 3.5 Peningkatan Pengguna Jurnal Elektronik (2004 - 2008)...41

Gambar 3.6 Peningkatan Pengguna Layanan Digital (2004-2008)... 42

Gambar 3.7 Peningkatan Statistik Situs Web Perpustakaan USU (2004-2008)...43


(9)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Spesifikasi Wi-Fi ………...23 Tabel 3.1 Sarana dan Prasarana Perpustakaan Tahun 2007...33 Tabel 3.2 Jumlah Koleksi Berdasarkan Jenis

(Januari s.d Desember 2008)………..35 Tabel 3.3 Pembelian Buku dan Jurnal (Januari s.d Desember 2008)...36 Tabel 3.4 Pelayanan Digital (Januari s.d Desember 2008)...37 Tabel 3.5 Jumlah Koleksi Digital (USU Repository) Yang Dipublikasikan

diSitus Web Perpustakaan Per Tahun 2008…….………...38 Tabel 3.6 Jumlah Download Artikel Ilmiah dari Jurnal Elektronik (Januari

s.d. Desember 2008)………...39 Tabel 3.7 Pengguna Jurnal Elektronik (Januari s.d. Desember 2008)...40 Tabel 3.8 Jumlah Pengunjung/Pengguna Layanan Digital (Januari s.d

Desember 2008)...41 Tabel 3.9 Statistik Situs Web Perpustakaan (Januari s.d Desember 2008)....43


(10)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah

Pada dasarnya manusia senantiasa berusaha melakukan yang terbaik untuk kemajuan dan menciptakan perkembangan demi kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Oleh karena itu saat ini pun dunia berkembang begitu cepat dan senantiasa terus menerus mengalami perubahan ataupun perkembangan sehinggga zaman ini pun sering disebut dengan zaman postmodern, secara spesifik perkembangan di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi [termasuk didalamnya Teknologi Informasi Komunikasi (Information Technology and Communication)]. Dampak yang diakibatkan perkembangan Teknologi Informasi Komunikasi hampir pada semua sektor kehidupan dan lapisan masyarakat, tidak terkecuali seluruh bagian yang bergerak di bidang informasi termasuk juga perpustakaan pun tidak ingin kalah terhadap perkembangan tersebut.

Perpustakaan adalah sebuah lembaga yang bergerak dibidang informasi yang berperan penting dalam melayankan informasi kepada pengguna yang bersifat non-profit oriented. Salah satu jenis perpustakaan adalah perpustakaan Perguruan Tinggi. Perpustakaan perguruan tinggi sebagai perpustakaan akademik telah dan akan terus memainkan peranan penting dalam kancah kehidupan informasi perguruan tinggi. Perpustakaan akdemik ini dibutuhkan dalam melakukan pengajaran, pendidikan, pembelajaran, dan juga dalam melakukan riset. Secara fungsi perpusatakaan mendapat posisi penting dalam arena pendidikan perguruan tinggi. Dan secara fisik, perpustakaan juga biasanya beralokasi di tengah kampus dan dianggap sebagai jantung ”perguruan tinggi”.

Perguruan Tinggi adalah suatu institusi yang menghasilkan produk beberapa lulusan dan karya ilmiah yang tentu saja dapat dijadikan sebagai kekayaan intelektual. Dan melalui berperannya perpustakaan perguruan tinggi tersebut dapat membantu fungsi Perguruan Tinggi tersebut. Perpustakaan Perguruan Tinggi juga merupakan sumberdaya yang sangat bernilai bagi bagian lain masyarakat, secara spesifik bagi kaum intelektual.


(11)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Setelah mengetahui perkembangan dan perubahan yang begitu cepat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi yang juga sejalan dengan semakin meningkatnya kebutuhan informasi (information need) dan ledakan informasi (information explosion). Hal inilah yang menuntut perkembangan peran perpustakaan dalam memberikan pelayanan informasi yang tepat waktu, tepat guna yang relevan dengan kebutuhan pengguna (user). Ledakan informasi karena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah terjadi dan kedepan percepatan baik kualitas maupun kuantitasnya akan semakin meningkat

Perubahan dalam institusi perpustakaan yang ditimbulkan oleh kehadiran TIK bukan saja terbatas pada perubahan struktur, misi maupun definisinya, tetapi bahkan menyangkut paradigma.

Konsekuensi dari terjadinya perubahan dalam paradigma perpustakaan, mengharuskan perlunya keberanian dari para pengelola perpustakaan untuk melakukan inovasi dan pembaruan-pembaruan dalam mengelola perpustakaan, pada berbagai kegiatan dan operasinya. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara kreatif dan konstruktif, untuk tidak sekedar memberi perhatian tentang organisasi buku, tetapi juga penyediaan akses terhadap informasi digital dan elektronis yang semakin terbuka luas. Dengan perkembangan teknologi informasi, pustakawan dapat tersisih jika mereka tidak membarukan visi mereka tentang kepustakawanan dan menyesuaikan praktik kepustakawanan dengan perkembangan teknologi informasi.

Kesadaran dari dalam (internal) perpustakaan harus dibangun kembali untuk menunjukkan bahwa perpustakaan adalah sumber primer bagi setiap pencari informasi. Perpustakaan adalah bangunan utama untuk melahirkan suatu komunitas ilmiah dan masyarakat informasi. Perpustakaan juga merupakan jalan untuk menuju masyarakat modern yang berperadaban. Namun demikian, untuk merealisasikan semua impian itu bukanlah sesuatu yang mudah. Secara terus menerus dilakukan inovasi untuk menciptakan perpustakaan yang sesuai dengan tuntutan zaman. Tingkat perkembangan mutakhir (state of the art) di bidang teknologi informasi dan komunikasi menawarkan banyak peluang baru bagi perpustakaan untuk mengembangkan sayapnya. Penerapan TIK di perpustakaan barangkali akan menjadi salah satu faktor penentu apakah perpustakaan masih diminati atau akan ditinggalkan.


(12)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Untuk menghadapi perkembangan IPTEK perpustakaan saat ini melakukan berbagai inovasi dan kreatifitas di perpustakaan. Inovasi dalam Ensiklopedia Bebas Wikipedia bahasa Indonesia adalah penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya berupa gagasan, metode, atau alat. Inovasi juga dapat diartikan sebagai "proses” dan/atau “hasil” pengembangan dan/atau pemanfaatan/mobilisasi dan pengalaman untuk menciptakan atau memperbaiki produk (barang dan/atau jasa), proses, dan/atau sistem yang baru, yang memberikan nilai yang berarti atau secara signifikan. Sedangkan kreatifitas dalam kamus bahasa Indonesia online adalah memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk menciptakan; bersifat (mengandung) daya cipta: pekerjaan yg kreatif menghendaki kecerdasan dan imajinasi.

Dengan terjadinya perkembangan IPTEK dan penerapan TIK, dewasa ini pun terjadi perubahan pengelolaan sumber daya informasi yang merupakan salah satu bagian inovasi dan kreatifitas di perpustakaan perguruan tinggi. Berbagai sumber daya informasi yang berbasis kertas (paper-based), yang selama ini menjadi primadona perpustakaan tradisional, sekarang telah banyak mengalami perubahan menjadi format digital ataupun format elektronik. Terjadi pertumbuhan yang sangat dahsyat, khususnya dalam format elektronik menyebabkan sejumlah perpustakaan perguruan tinggi termasuk Perpustakaan Universitas Sumatera Utara harus menyediakan layanan digital yaitu dengan cara memberikan akses kepada pengguna terhadap berbagai sumber daya informasi elektronik baik yang tersedia di dalam perpustakaan (dimiliki) maupun yang berada di luar perpustakaan

Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Medan telah melakukan berbagai inovasi dan kreatifitas terkhusus dalam memberikan pelayanan dengan mengimplementasikan penelusuran online melalui penggunaan internet dan jurnal

online sebagai bukti nyata bahwa perpustakaan tersebut terus meningkatan pelayanan di tengah tantangan perkembangan zaman dan IPTEK.

Adapun yang menjadi permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan kertas karya ini adalah apa-apa saja yang menjadi inovasi dan kreatifitas yang dikembangkan Perpustakaan Universitas Sumatera Utara dalam mengimplementasikan layanan


(13)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

penelusuran online, penggunaan internet dan jurnal online kepada pengguna perpustakaan.

Berkaitan dengan itu, penulis memilih judul ”Inovasi dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet dan jurnal Online pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara”, sebagai judul kertas karya ini.

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan utama dari penulisan ini adalah untuk mengetahui sejauhmana dan apa-apa saja yang menjadi inovasi dan kreatifitas perpustakaan Universitas Sumatera Utara dalam mengimplementasikan layanan penelusuran, penggunaan internet dan jurnal online demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada user ditengah arus perkembangan IPTEK yang sangat deras.

1.3 Ruang Lingkup

Tulisan ini terdiri dari 4 bab. Bab pertama merupakan pendahuluan yang berisikan latar belakang dan masalah, tujuan penulisan, ruang lingkup dan metode pengumpulan data. Bab kedua membicarakan tentang pelayanan penelusuran online, penggunaan internet, ketersediaan sumber daya informasi elektronik pada perpustakaan Perguruan Tinggi mengenai kajian teoritis guna mendukung pembahasan berikutnya. Dalam bab ketiga diuraikan mengenai inovasi dan kreatifitas layanan penelusuran, pengunaan internet dan jurnal online pada perpustakaan Universitas Sumatera Utara.

Kemudian dalam bab ke empat yang merupakan bab terakhir, penulis mencoba menarik kesimpulan dari uraian yang telah dikemukakan dalam bab sebelumnya dan memberikan beberapa saran yang dianggap berguna bagi pengembangan Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Medan.

1.4 Metode Pengumpulan Data

a.Tinjauan literatur

Tinjauan literatur ini dilakukan untuk mendapatkan informasi dengan menggunakan bahan bacaan yang berhubungan dengan pembahasan kertas karya ini yang bersifat teoritis yaitu


(14)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

dengan cara membaca buku, literatur dan sumber lain yang mendukung dalam penulisan kertas karya ini.

b.Observasi (field research)

Informasi yang diperoleh dengan cara mengadakan pengamatan secara langsung serta mengadakan wawancara dengan pustakawan yang bertugas pada perpustakaan perguruan tinggi tersebut. Selain itu penulis juga melakukan pengamatan melalui PKL (Praktek Karja Lapangan).

c. Penelusuran Online

Penelusuran online dengan menggunakan internet ini dilakukan untuk mendapatkan informasi dalam format elektronik maupun digital yang mendukung penulis dalam pengerjaan kertas karya ini.


(15)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelusuran Online

2.1.1 Pengertian dan Fungsi Penelusuran Online

Salah satu bagian penting yang menjadi hal yang tak terpisahkan dari sebuah perpustakaan adalah adanya proses temu kembali informasi (information retrieval), dimana secara spesifik juga akan menyangkut penelusuran informasi secara online (online searching). Temu kembali informasi sendiri merupakan

Kegiatan yang bertujuan untuk menyediakan dan memasok informasi bagi pemakai sebagai jawaban atas permintaan atau berdasarkan kebutuhan pemakai (Sulistyo-Basuki, 1992). “Temu balik informasi” merupakan istilah general yang mengacu pada temu balik dokumen atau sumber atau data dari fakta yang dimiliki unit informasi atau perpustakan. Sedangkan penelusuran informasi merupakan bagian dari sebuah proses temu kembali informasi yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pemakai akan informasi yang dibutuhkan, dengan bantuan berbagai alat penelusuran dan temu kembali informasi yang dimiliki perpustakaan / unit informasi baik yang berada di dalam perpustakaan maupun diluar gedung perpustakaan.

Bagian yang esensi dari penelusuran online adalah bagaimana memanggil ataupun mendapatkan informasi yang tersedia dalam suatu database dan/atau web untuk memenuhi informasi yang dibutuhkan oleh pengguna ; bagaimana menemukan informasi yang diminta oleh pengguna ; bagaimana memberikan solusi kepada pengguna untuk menemukan informasi yang dibutuhkan yang relevan, akurat, dan tepat.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa penelusuran informasi secara online (penelusuran online) adalah suatu proses untuk mengidentifikasi dan memanggil/


(16)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

menemukan dokumen tertentu adri suatu simpanan (file) sebagi jawaban atas perminataan informasi oleh pemakai.

2.1.2 Ruang Lingkup Penelusuran Online

Seperti yang telah diuraikan sebelumnya bahwa penelusuran informasi seacara online adalah bahagian dari system temu kembali informasi (information retrieval system). Dapat atau tidaknya suatu dokumen yang terpanggil dari suatu file (situs) adalah tergantung pada kesamaan antara dokumen dan query. Permintaan informasi dirumuskan dalam bentuk query.

Penelusuran secara online (terhubung dengan komputer lain) dapat dikategorikan atas dua bentuk yaitu intranet (terhubung dengan computer lain dalam jaringan local) dan internet (terhubung dengan jaringan global atau internasional). Untuk layanan elektronik yang bersifat online-intranet diperlukan infrastruktur berupa computer server, computer personal, jaringan internet yang terhubung dengan jasa salah satu provider (Telkom, Indosat, dan lain sebagainya) dan dokumen elektronik.

Dari pola terlusurnya, penelusuran dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

1. Telusur dokumen: penelusuran dimulai dengan identifikasi dokumen dan/atau sumber, kemudian dari sini dihasilkan informasi actual.

2. Telusur informasi: penelusuran dimulai dengan informasi yang diperoleh dari bank data, atau perorangan.

Selain itu sebenarnya dilihat dari cara dan juga alat yang digunakan, maka penelusuran dapat pula dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu:

1. Penelusuran Informasi Konvensional: penelusuran yang dilakukan dengan dan melalui cara-cara konvensional/manual seperti menggunakan kartu katalog, kamus,ensiklopedi, bibliografi, indeks dan sebagainya.

2. Penelusuran Informasi Online: penelusuran yang dilakukan dengan melalui media digital atau elektronik seperti melalui OPAC (Online Public Access


(17)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Catalog), search engine (di internet), database online, jurnal online, reference online, dan informasi lain yang tersedia secara elektronik ataupun digital.

Namun, pada pelyanan penelusuran informasi, pembedaan tersebut seringkali diabaikan dikarenakan banyak pemakai yang memilih menggunakan berbagi cara untuk memperoleh apa yang dikehendaki. Bahkan seringkali terjadi penelusuran informasi mennggunakan kombinasi dari perangkat penelusuran konvensional dan digital untuk mendapatkan data atau informasi setepat dan seakurat mungkin.

Ada lima komponen dalam penelusuran online, yaitu : a) Pengguna

Pengguna dalah mereka yang melakukan penelusuaran atau pencarian informasi pada system informasi (end user). Selain itu, mereka yang mengoperasikan system bukan untuk keperluan pencarian/penelusuran inforamsi juga disebut pengguan system (operator system, administrator system, dan lain lain). Dilihat dari sisi kemampuannya, pengguan system dapat dikategorikan sebagai pengguna pemula (novice) dan pengguna terampil (expert).

b) Query

Query adalah sitilah (terms) yang dirumusklan oleh pengguna dan selanjutnya diinput kedalam system untuk mendapatkan dokumen yang diinginkan. Penguna mencari informasi dari dan ke dalam databasedan/situs web di internet adalah dengan merumuskan query. Relevan atau tidak relevannya suatu dokumen yang diperoleh dari penelusuran sangat ditentukan oleh baik tidaknya rumusan query.

Query dapat berupa istilah tunggal, dapat juga berupa frasa (phrase), dan dapat juga diformulasikan dengan menggunakan sejumlah operator misalnya operator Bool (Boolen Logic).

c) Dokumen Elektronik ( e-document )

Dokumen elektronik dapat berupa buku elektronik ( book ), jurnal elektronik ( e-journal), atau dokumen lain dalam format elektronik. Pada prinsipnya muatan isi (content) buku elektronik sama dengan versi cetaknya. Hanya kaeran formatnya yang


(18)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

berbeda maka cara penggunaanya pun berbeda. Buku elektronik dapat dibeli secara utuh seperti dengan halnya buku biasa, yang terutama terekam dalam bentuk CD atau media rekam elektronik lainnya, tetapi saat ini sudah banyak tersedia dan dilanggan secara online.

Jurnal elektronik pada prinsipnya tidak jauh berbeda dengan buku elektronik, muatan isi dalam jurnal elekronik sama dengan versi cetaknya. Akan tetapi pada umumnya juranal elektronik dilanggan secara online dilanggan secara online apakah per judul atau dalam bentuk paket. Biasanya bila perpustakaan melanggan jurnal elektronik disertai dengan back issue. Dokumen lain yang tersediadalam format elektronik adalah seperti kamus elektronik, ensiklopedi elektronik dan sebagainya.

Khusus dokumen lektronik yang dilanggan, dilakukan dengan cara melanggan salah satu atau beberapa paket dokumen elektronik yang dimiliki suatu vendor tertentu. Perpustakaan mengikat perjanjian (kontrak) berlangganan dengan salah satu vendor dokumen elektronik apakah e-book atau e-journal. Langganan biasanya perp tahun. Perpustakaan dapat memilih judul-judul buku yang dilanggan dari ribuan judul buku yang tersedia dalam database mereka, begitu juga dengan jurnal.

d) Indeks dokumen

Indeks dokumen adalah istilah (terms) yang dijadikan sebagai represntasi dan/atau wakil dokumen. Indeks dokumen ini hanya berupa kata atau istilah yang menjadi subjek dokuman dan juga dapata berupa kata yang mewakili judul dan/atau pengarang. Indeks dokumen dapat berupa istilah yang bersifat kosakata terkendali (controlled vocabularies) dan kosa kata tak terkendali (uncontrolled vocabularies), terkecuali stopwords (kata tak terindeks) seperti dan, yang, karena, oleh, that ,why, and dan sebagainya.

e) Pencocokan (Manchine Matcher)

Terjadinya pemanggilan dokumen dari simpanan (file) adalah melalui pencocokan yang dilakukan oleh computer (machine matcher) yaitu mencocokan istilah (query) dengan indeks dokumen. Misalnya, pengguna menginput istilah tertentu ke dalam sistem, maka oleh mesin istilah tersebut mengadakan pencocokan dengan seluruh indeks dokumen pada file indeks, jika dalam pencocokan dijumpai sejulmah dokumen yang


(19)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

diwakili oleh istilah tersebut maka dokumen tersebut akan dipanggil. Jumlahnya akan dilaporkan (posting) dan jumlah dokumen terpanggil disebut recall.

Gambar 2.1 Sistem Temu Balik Informasi

Keberhasilan penelusuran informasi secara online sangat dipengaruhi oleh infrastruktur informasi. Infrastruktur yang diperlukan adalah berupa computer server, computer personal (PC), jaringan internet yang terhubung ke salah satu provider (Telkom,Indosat, dan sebagainya) dan koneksi ke vendor penyedia dokumen elektronik tersebut.

2.2 Prosedur Penelusuran Online 2.2.1 Perencanaan

Perencanaan dalam strategi penelusuran adalah mempersiapkan seluruh kegiatan pencarian informasi mulai dari merumuskan kebutuhan informasi, identifikasi database, konsep perumusan istilah penelusuran (query), sampai menilai atau evaluasi hasil penelusuran dan sebagainya. Perencanaan merupakan tahap awal dalam prosedur ini.


(20)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Pemilihan database adalah mengidentifikasi berbagai sumber informasi elektronik terutama untuk mendapatkan alamat situsnya (URL: Uniform Resource Locator) dan kemudian menentukan database yang akan digunakan.

2.2.3 Perumusan Query

Langkah selanjutnya adalah memilih dan merumuskan query. Query adalah istilah yang digunakan untuk melakukan pencarian atau penelusuran informasi secara online. Istilah yang dibangun/dirumuskan selanjutnya diinput ke dalam system untuk mendapatkan dokumen yang diinginkan. Query dapat berupa istilah tunggal maupun berupa kombinasi beberapa istilah.

Istrilah tunggal biasanya akan mengjhasilkan recall yang tinggi namun presisinya rendah, sedangkan query yang berupa kombinasi beberapa istilah akan menghasilkan recall yang lebih sedikit tapi presisi relative tinggi. Presisi adalah kesesuaian dokumen yang terpanggil dengan kebutuhan pengguna. Dalam merumuskan query dengab formulasi beberapa istilah mengunakan operator, salah satunya yang sering dikenal dengan operator Boolean. Operator ini terdiri dari tiga yaitu And, Or dan Not.

Pemilihan istilah yang tepat sangat membantu mengoptimalkan hasil penelusuran secara online. Pemilihan istilah spesifik adalah baik untuk memperoleh dokumen yang memiliki relevansi yang baik sesuai dengan kebutuhan pengguna.

2.2.4 Melakukan Penelusuran Online

Setelah query dirumuskan maka langkah yang kemudian adalah melakukan penelusuran online ke dalam sistem. Pelaksanaan penelusuran adalah menginput seluruh query yang telah dibangun ke dalam sistem dan memerintahkan agar mesin melakukan pencarian, pencocokan dan pemanggilan dokumen.


(21)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Langkah yang terakhir adalah evaluasi. Evaluasi merupakan penilaian terhadap hasil penelusuran yang telah dilakukan. Jika hasil yang ditemukan sudah relevan dengan pengguna maka hasil tersebut dapat segera dicetak (print out) ataupun didownload. Jika memang hasil tidak relevan dengan pengguna, maka perlu dilakukan evaluasi ulang query yang digunakan dan kembali merumuskan query yang tepat dan melakukan penelusuran terhadap query sampai kepada hasil yang relevan tersebut ditemukan.

2.3 Penggunaan Internet

2.3.1 Pengertian dan Ruang Lingkup Internet

Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.

Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S.Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk

mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama

ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakansetahun yang lalu untuk ARPANET.

Oleh karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.

Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi


(22)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.

Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bias menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www atau World Wide Web.

2.3.2 Manfaat Internet

Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke internet. Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet: (1) Informasi untuk kehidupan pribadi : kesehatan, rekreasi, hobbi, pengembangan pribadi, rohani, sosial.

(2) Informasi untuk kehidupan profesional/pekerjaan : sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.

Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internet dan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.

2.3.3 Fasilitas Internet


(23)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Sebuah layanan pada internet yang berfungsi untuk menampilkan suatu situs/website guna mencari suatu informasi. Program yang digunakan untuk browsing/surfing adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Netscape Navigator. Untuk melakukan browsing harus mengetik alamat website pada address. Misalnya :

2. Email (Electronic Mail)

Sebuah layanan untuk pengiriman surat elektronik. Untuk mengirim email kita harus mempunyai email (mailbox).Untuk membuat mailbox melalui website tertentu yang menyediakan layanan tersebut seperti

3. Mailing List

Sering disebut dengan milis, yaitu layanan internet sebagai pengembang an dari email yang difungsikan untuk berdiskusi. Melalui milis kita dapat menyampaikan pengumuman seperti lomba pidato, olimpiade math, science, artikel menarik, dan lain-lain.Setiap email yang dikirim akan disampaikan kepada seluruh anggota shg mendapatkan informasi.

Untuk mendapatkan layanan milis kita dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh

4. Inter Rlay Chat (Chatting)

Inter relay chat (chatting) adalah fasilitas yang diguna kan untuk melakukan perbincangan atau bercakap-cakap melalui internet menggunakan teks atau sering disebut dengan chatting.


(24)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Newsgroup adalah aplikasi internet yang berfungsi untuk berkomunikasi antara satu dgn yg lain guna membahas suatu topik dalam sebuah forum. Grup-grup akan menjadi sarana pertemuan jarak jauh secara elektronik. Contoh : diskusi tentang Indonesia alt.culture.indonesia, soc.culture.indonesia; tentang internet alt.internet; tentang serialtv:

6. File Transfeer Protocol (FTP)

File transfer protocol adalah fasilitas untuk mengirim suatu file yang disertakan melalui email. File yang dikirim dapat berupa file naskah (word), gambar, animasi, musik dan lain-lain.

7. Teleconference

Teleconference adalah fasilitas internet yang juga digunakan untuk berbincang-bincang dengan cara yang kompleks yaitu mulai dari suara hingga gambar, shg seolah-olah kita dapat langsung berhadapan dengan lawan bicara. Fasilitas ini merupakan pengembangan dari chatting. Komputer yang digunakan untuk teleconfe-rence harus dilengkapi dengan web camera, sound card, tv tuner, VoIP. Fasilitas ini sangat cocok untuk melakukan rapat atau pertemuan jarak jauh karena bisa saling memandang dan mendengar secara langsung.

8. Internet Telephony

Internet telephony yaitu fasilitas untuk berkomunikasi dgn suara melalui internet menggunakan pesawat telepon. Pulsa yang dibayar sama dengan pulsa internet walapun dilakukan secara SLJJ atau SLI. Software yang digunakan untuk telephony adalah Net2phone, buddytalk, media ring talk dan lain-lain.


(25)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Internet juga dapat digunakan untuk mengirim faximili yang secara umum dilakukan melalui mesin faksimili. Biaya yang dibebankan adalah biaya lokal atau sama dengan internet. Fasilitas ini sangat mempermudah para sekretaris perusahaan untuk mengirim faksimili dalam jumlah yang banyak.

2.4 Koleksi Digital (Elektronik)

“electronic document” means data that is recorded or stored on any medium in or by a computer system or other similar device and that can be read or perceived by a person or a computer system or other similar device. It includes a display, printout or other output of that data.

Dalam Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) disebutkan: dokumen elektronik adalah setiap informasi elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik, optikal, atau sejenisnya, yang dapat dilihat, ditampilkan dan/atau didengar melalui komputer atau sistem elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara atau gambar, peta, rancangan, foto atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, kode akses, simbol atau perforasi yang memiliki makna atau arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya.

Setelah mengetahui pengertian dokumen digital, maka dapat disimpulkan bahwa koleksi digital adalah kumpulan dokumen-dokumen digital. Kumpulan dokumen dalam format analog, digital, elektromagnetik, optikal atau sejenisnya yang dapat digunakan melalui komputer atau sistem elektronik.

2.4.1 Jurnal Online (e-Journal) 2.4.1.1 Pengertian

Jurnal Online adalah sarana berbasis web untuk mengelola sebuah jurnal ilmiah maupun non-ilmiah. Sarana ini disediakan sebagai wadah bagi pengelola, penulis dan pembaca karya-karya ilmiah. Sarana ini diadakan dengan motivasi awal untuk membantu


(26)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

komunitas ilmiah Indonesia dalam menerbitkan jurnal-jurnal ilmiah lokal. Karena komunitas yang kecil dan sebagian besar tidak aktif melakukan kajian ilmiah, ditambah biaya penerbitan yang tidak sesuai dengan pangsa pasar, kegiatan penerbitan karya ilmiah lokal menghadapi kendala yang sangat serius dan seringkali berakhir dengan kondisi terbengkalai. Dilain pihak keinginan untuk terus mempertahankan jurnal-jurnal ilmiah lokal sangat tinggi.

Singkatnya jurnal online adalah jurnal atau majalah yang diterbitkan dalam format elektronik. Jurnal elektronik pada prinsipnya tidak berbeda dari versi cetaknya. Akan tetapi pada umumnya jurnal elektronik dilanggan secara online apakah per judul ataupun dalam bentuk paket. Pada umumnya perpustakaan melanggan jurnal elektronik selalu disertai dengan back issu.

2.4.1.2 Ruang Lingkup

Di dalam sarana ini disediakan aneka fasilitas yang semuanya bisa diakses secara online melalui situs untuk semua segmen pemakai, yaitu :

A. Pengelola jurnal :

1. Sistem editorial.

2. Sistem administrasi jurnal.

3. Arsip seluruh komunikasi dan proses.

4. Arsip seluruh naskah. B. Penulis naskah :

1. Pengiriman naskah.

2. Komunikasi pada proses editorial.

3. Status dan proses naskah sampai diterbitkan.

C. Pembaca :

1. Akses ke seluruh arsip.

2. Akses ke seluruh artikel lengkap.

3. Komunikasi online dengan pengelola dan penulis.

Banyak sekali keuntungan yang bisa diperoleh dengan sarana ini, antara lain : 1. Biaya pengelolaan dan penerbitan jurnal ilmiah yang rendah.


(27)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

2. Mengurangi beban kerja pengelola secara signifikan, karena banyak hal yang bias dilakukan secara otomatis.

3. Meningkatkan aksesibilitas komunitas atas seluruh karya ilmiah yang ada. 4. Arsip yang lengkap untuk seluruh proses dan karya ilmiah.

5. Biaya penulisan naskah yang rendah.

6. Kepastian pada penulis atas status naskahnya dari waktu ke waktu.

7. Transparansi seluruh proses editorial.

2.4.1.3 Jenis-jenis Jurnal Online

Beberapa jurnal online yang dapat diakses secara gratis diantaranya adalah :

1)

2)

3)

4)

5)

Sedangkan beberapa jurnal online yang dapat dilanggan beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

1) ProQuest 2) Ebsco 3) West Law

4) ASCE

5) IEEE

2.4.2 Koleksi Repository 2.4.2.1 Pengertian

Dalam kamus online Indonesia repositories (prural = jamak) adalah gudang ataupun tempat penyimpanan. Sehingga dapat dikatakan bahwa koleksi repository adalah kumpulan seluruh dokumen-dokumen yang dimiliki oleh sebuah badan atau institusi yang dikelola tersendiri.


(28)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Sedangkan sebuah repository institusi adalah sebuah tempat online untuk mengumpulkan, mengatur dan menyebarkan dalam bentuk digital, yang mana merupkan output dari institusi khusunya hasil riset dari institusi. Pada sebuah uiversitas, materi yang tersimpan dapat berupa artikel-artikel dari jurnal riset baik sebelum (preprint) ataupn setelah dicetak (postprint), digital format dari skripsi / thesis / desertasi dan juga mungkin merupakan kumpulan data digital pada kegiatan akademik seperti dokumen administrasi, catatan perkuliahan atau materi perkuliahan lainnya.

2.4.2.2 Ruang Lingkup

Untuk membangun repository ilmiah dan teknologi diperlukan beberapa faktor penunjang yang meliputi :

1.) Perangkat Keras

1) Server untuk penyimpanan repository 2) Server untuk load balancing

3) Server untuk backup 4) PC untuk develop system 5) PC untuk konversi input 6) High speed scaner

2.) Perangkat Lunak

• software repository • software digitizing • software cataloging • software backup

• software load balancing 3.) Perangkat Jaringan

• switching • cabling • rack system


(29)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

• electric asoseri 4.) Data

• journal-journal

• proceeding-proceeding • white paper

• skripsi, tesis, desertasi • catalog/data sheet 5.)Referensi

• buku penunjang untuk develop software dan system • Sumber daya manusia

• tenaga ahli • tenaga pendukug

• pelaksana dari sisi organisasi

6.)Organisasi (Perpustakaan)

• keterlibatan beberapa bagian internal


(30)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Gambar 2.2 Arsitektur Repository Ilmiah

2.5 Sumber Koleksi

Pada umumnya sumber koleksi bahan perpustakaan baik konvensional maupun digital (elektronik) ada beberapa sebagai berikut:

1. pembelian 2. hadiah 3. titipan 4. pertukaran 5. langganan


(31)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

2.6 Wi-Fi

2.6.1 Pengertian Wi-Fi

Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian

yaitu sekumpulan standar yang digunakan untWireless Local

Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses

Hal ini memungkinan seseorang denganwireless card)

atau

menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.

2.6.2 Spesifikasi Wi-Fi

Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi dari 802.11, yaitu:

1. 802.11a 2. 802.11b 3. 802.11g 4. 802.11n

Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada

Tabel 2.1 Spesifikasi Wi-Fi


(32)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Spesifikasi Kecepatan Frekuensi Band

Cocok dengan

B

54 Mb/s 5 GHz A

54 Mb/s 2.4 GHz b, g

100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n

2.6.3 Ruang Lingkup

Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkatwireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.

Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur

Amerika Serikat yang bekerja pada

(IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga

di jaringa n

Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim disebut frekuensi ISM


(33)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

(Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita frekuensi 5 GHz.

Tingginya animo masyarakat, khususnya di kalangan komunitas Internet, menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.

Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.

Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut yang dibangun oleh operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang perorangan dipicu oleh faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.

Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.

2.6.4. Perangkat Keras Wi-fi (Wi-fi Hardware)

Wi-fi dalam bent Wi-fi dalam bent

Gambar 2.3 Wi-Fi Hardware Hardware wi-fi yang ada di pasaran saat ini ada berupa :


(34)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

1.

2.

3.

4.

2.6.5. Mode Akses Koneksi Wi-fi

Ada 2 mode akses koneksi Wi-fi, yaitu 1.) Ad-Hoc

Mode koneksi ini adalah mode dimana beberapa komputer terhubung secara

langsung, atau lebih dikenal dengan istilah

dan praktis bila yang terkoneksi hanya 2 atau 3 komputer, tanpa harus membeli access point

2.) Infrastruktur

Menggunakan sehingga memungkinkan banya

2.6.6. Sistem Keamanan Wi-fi

Terdapat beberapa jenis pengaturan keamanan jaringan

1.

2.

3.

4.

5.


(35)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

BAB III

INOVASI DAN KREATIFITAS LAYANAN PENELUSURAN, PENGGUNAAN INTERNET DAN JURNAL ONLINE PADA PEERPUSTAKAAN UNIVERSITAS

SUMATERA UTARA

Penyelenggaraan perpustakaan sebagai sumber belajar merupakan suatu keharusan dan sangat penting dalam pendidikan. Pendidikan tinggi tidak mungkin terselenggara dengan baik jika para dosen dan mahasiswa tidak didukung oleh sumber belajar yang diperlukan untuk penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.


(36)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Perpustakaan USU adalah salah satu unsur penunjang yang baik bagi kegiatan akademik di lingkungan USU. Kepala Perpustakaan diangkat oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor sebagai pimpinan USU.

3.1. Sejarah Singkat Perpustakaan USU

Perpustakaan USU didirikan pada tahun 1970. Kemudian perpustakaan ini menjadi perpustakaan sentral yang dimulai dengan bergabungnya sejumlah perpustakaan fakultas dan pindah ke gedung baru yang diresmikan pada tanggal 2 Nopember 1987 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Bila ditelusur kembali sejarah USU, perpustakaan pertama didirikan di lingkungan USU adalah Perpustakaan Fakultas Kedokteran (1952) dan kemudian disusul oleh Perpustakaan Fakultas Hukum (1954). Ketika itu USU masih merupakan sebuah Yayasan yang kemudian diserahkan kepada pemerintah serta diresmikan sebagai Perguruan Tinggi Negeri ke tujuh di Indonesia pada tanggal 20 Nopember 1957.

Perpustakaan USU menempati sebuah gedung berlantai empat dengan luas sekitar 6.090 m2 yang terletak di tengah-tengah kampus. Disamping itu, ada 5 (lima) Perpustakaan Universitas Cabang yaitu: a) Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas Hukum yang mulai beroperasi pada akhir tahun 2006, b) Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas MIPA yang mulai beroperasi tahun 2007, c) Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas Kedokteran Gigi dimulai beroperasi awal tahun 2008, d) Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas Kedokteran mulai beroperasi bulan Agustus 2008, dan e) Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas Kesehatan Masyarakat mulai beroperasi pada bulan Desember 2008.

Gedung Perpustakaan dikelilingi areal taman dan parkir seluas sekitar 4 Ha. Gedung Perpustakaan Universitas dapat menampung sekitar 900 orang pembaca dalam waktu yang bersamaan dan pada masa kuliah (Agustus s.d. Desember dan Februari s.d. Juni) Perpustakaan biasanya sangat ramai sehingga ada kalanya dalam memperoleh layanan tertentu mahasiswa harus antrian terutama pada jam-jam sibuk. Sedangkan seluruh Gedung Perpustakaan Universitas Cabang Fakultas dapat menampung sekitar 166 pembaca. Untuk memperluas daya tampung koleksi dan pengguna perpustakaan yang


(37)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

terus mengalami peningkatan yang sangat signifikan, saat ini telah dimulai pembangunan Gedung Perpustakaan Unit II seluas 6.323 m2. Gedung ini direncanakan memiliki arsitektur yang sama dengan Gedung Perpustakaan Unit I, yang kemudian direncanakan akan dihubungkan dengan jembatan penghubung antar lantai atau sekurang-kurangnya untuk Lantai Dasar dan Lantai-2.

Dibandingkan dengan dua dekade sebelumnya Perpustakaan mengalami perkembangan pesat sejak tujuh belas tahun terakhir. Sejak tahun 1991, Perpustakaan mulai melakukan perubahan mendasar dalam berbagai aspek pelayanannya dengan menerapkan manajemen baru untuk memberdayakan sivitas akademika USU. Perpustakaan benar-benar berorientasi pada kepentingan mahasiswa sebagai pelanggan utama USU. Prinsip kewirausahaan yang mengutamakan kepuasan pelanggan dijadikan sebagai filosofi penyelengaraan pelayanan. Upaya tersebut menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan ditandai dengan meningkatnya penggunaan fasilitas Perpustakaan oleh mahasiswa dengan pertumbuhan rata-rata antara 15 s.d 25% setiap tahun dalam kurun waktu 1991 sampai dengan 2008.

Perpustakaan sebagai fasilitas penunjang utama program Tridharma memiliki peranan yang besar dalam mendukung misi dan tujuan USU sebagai pusat pendidikan yang mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas, pusat pendidikan yang mampu bersaing secara global dan mampu mengembangkan diri sesuai dengan kebutuhan lingkungan kerja, penelitian yang mampu mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni serta sebagai pusat konsultasi dan rujukan bagi dunia usaha/industri. Berkaitan dengan itu, Perpustakaan terus berupaya untuk menyelaraskan peranannya dalam mengikuti dinamika perkembangan USU.

3.2.Visi, Misi dan Tujuan Perpustakaan USU

Cita-cita Perpustakaan USU dituangkan dalam Visi sebagai berikut: “Menjadi suatu perpustakaan pendidikan tinggi terkemuka dalam pelayanan terhadap sivitas akademikanya “.

Untuk mencapai cita-cita tersebut di atas, Misi yang diemban oleh Perpustakaan adalah: “Menyediakan akses terhadap informasi dan layanan informasi secara tepat waktu, tepat guna dan efektif untuk mendukung fungsi Tridharma Universitas Sumatera


(38)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Utara melalui pengadaan dan penyediaan bahan pustaka serta membantu mahasiswa dan dosen, sehingga menjadi terampil dalam menemukan informasi yang relevan dengan kebutuhan mereka”.

Berdasarkan Visi dan Misi tersebut Tujuan Perpustakaan ditetapkan sebagai berikut: (1) Mendukung fungsi pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada

masyarakat USU dengan mengidentifikasi, memilih, mengadakan, mengatalog, memproses dan menjadikan bahan perpustakaan tersedia dengan memperhatikan faktor relevansi, kemutakhiran, keseimbangan dan terpelihara.

(2) Mengupayakan agar pelayanan perpustakaan disediakan secara efektif dan efisien dengan memanfaatkan perkembangan di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

(3) Menyediakan fasilitas yang memudahkan kegiatan pengadaan, pengolahan, penelusuran koleksi dan pelayanan perpustakaan dengan sistem otomasi menggunakan perangkat lunak (software) yang terintegrasi.

(4) Merencanakan, mempromosikan, mengimplementasikan dan mengevaluasi

kegiatan perpustakaan dalam kerangka proses penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di lingkungan USU. (5) Mengupayakan manajemen dan struktur organisasi yang tepat untuk mencapai

tujuan dan sasaran perpustakaan.

(6) Menciptakan suatu lingkungan, peluang dan kondisi yang tepat untuk memungkinkan staf perpustakaan dapat mencapai dan memelihara kinerja yang baik dengan mengacu kepada standar mutu yang ditetapkan.

(7) Menyediakan suatu lingkungan fisik yang tepat untuk memenuhi kebutuhan koleksi, pengguna dan staf yang berbeda.

(8) Menciptakan dan memelihara komunikasi dua arah yang efektif baik di dalam maupun ke luar perpustakaan.

(9) Mengoptimalkan resource sharing dan jaringan tingkat lokal, regional, nasional dan internasional.


(39)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Dalam Rencana Strategis Perpustakaan USU Tahun 2008 digariskan 9 (sembilan) program pengembangan utama antara lain:

(1) Pengembangan Koleksi Perpustakaan (2) Pengembangan Pelayanan Pengguna

(3) Pengembangan Sistem Informasi Manajeman dan Automasi Perpustakaan (4) Peningkatan Akses Terhadap Sumber Daya Informasi Elektronik

(5) Pengembangan dan Peningkatan Keterampilan Sumber Daya Manusia (6) Pengembangan Gedung untuk Peningkatan Kapasitas Daya Tampung (7) Peningkatan Keindahan dan Kenyamanan Lingkungan Perpustakaan (8) Pengembangan Sistem Manajemen Mutu

(9) Pengembangan Pelayanan Melalui Perpustakaan Universitas Cabang

Untuk tahun 2008, kesembilan program pengembangan utama tersebut dijabarkan dalam bentuk implementasi program berupa uraian sasaran yang dapat dianalisis persentase pencapaiannya dalam kurun waktu satu tahun dengan merumuskan indikator sasaran pencapaian. Penjabaran Rencana Strategis Perpustakaan Tahun 2008 adalah seperti terlihat pada Tabel-1.

Penyelenggaraan perpustakaan sebagai sumber belajar merupakan suatu keharusan dan sangat penting dalam pendidikan. Pendidikan tinggi tidak mungkin terselenggara dengan baik jika para dosen dan mahasiswa tidak didukung oleh sumber belajar yang diperlukan untuk penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.

Perpustakaan USU adalah salah satu unsur penunjang yang baik bagi kegiatan akademik di lingkungan USU. Kepala Perpustakaan diangkat oleh dan bertanggung jawab kepada Rektor sebagai pimpinan USU.

3.4.Struktur Organisasi Perpustakaan Universitas Sumatera Utara

Saat ini seluruh kegiatan Perpustakaan dilayani oleh 116 orang staf yang terdiri dari 57 orang dengan latar belakang pendidikan ilmu perpustakaan dan informasi dan 59 orang asisten perpustakaan dan staf administrasi, dengan perincian 59 orang adalah PNS dan 57 orang adalah tenaga honorer.

Sehubungan dengan perubahan status USU dari PTN menjadi PT-BHMN (PP No. 56 Tahun 2003) tanggal 11 Nopember 2003, organisasi dan tata kerja Perpustakaan


(40)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

mengalami perubahan mengikuti Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) USU. Struktur organisasi yang baru telah ditetapkan dengan SK Rektor USU No.1177/J05/SK/KP/2005 pada tanggal 12 September 2005.

Sesuai dengan struktur organisasi dan tatakerja yang baru, Perpustakaan dipimpin oleh Kepala Perpustakaan dan Sistem Informasi yang dibantu oleh Wakil Kepala, 3 orang Kepala Sub Bidang, 12 orang Ketua Tim dan 1 orang Kepala Sub Bagian Tata Usaha. Kepala Perpustakaan juga dibantu oleh tiga orang staf ahli masing-masing untuk bidang pengembangan sistem dan perencanaan, pelatihan perpustakaan dan pengelola American Corner.


(41)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Ga mb ar 3.1 Str ukt ur Org ani sasi Per pus tak aan per 12 September 2005

Kepala Sub Bidang Dukungan Teknis

Kepala Sub Bidang Pelayanan Pengguna KetuaTim Pengadaan

KetuaTim Pengatalogan dan Data Bibliografis

Ketua Tim Dukungan TIK

dan E-Library

Ketua Tim Sirkulasi Ketua Tim Rujukan dan

Bantuan Pengguna

Ketua Tim Penataan Bahan Pustaka Cetak

(2) Ketua Tim Penataan Bahan Pustaka Cetak

(1)

Kepala Sub Bidang Manajemen Koleksi dan Cabang Ketua Tim Perpustakaan Cabang Ketua Tim Manajemen Koleksi Kepala Sub Bagian TU Kelompok Pustakawan Ketua Tim Pemeliharaan Koleksi Ketua Tim Koleksi Khusus Wakil Kepala Perpustakaan Staf Ahli Ketua Tim Layanan Digital Kepala Perpustakaan dan Sistem Informasi


(42)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

3.5. Sarana dan Prasarana Perpustakaan Tabel 3.1

Jenis Prasarana

Jumlah

Jenis Sarana

Satuan M 2

(1) (2) (3) (4) (5)

Ruang Perpustakaan Gedung 6.090 Koleksi

Perpustakaan

568.452 Item

3.6. USUNETA

USUNETA adalah logo untuk menunjukkan suatu produk layanan akses jaringan intranet (USUnet) kampus USU. Jaringan kampus ini menggunakan wired dan wireless media. Teknologi wired media menggunakan kabel serat optik (FO) dan kabel UTP (unshielded twisted pairs). Kabel serat optik (jenis multimode dengan kapasitas maksimal 1 Gbps) digunakan untuk menghubungkan gedung-gedung utama di dalam kampus yang saat ini memiliki panjang sekitar 8.500 meter. Jaringan kabel ini akan terus dikembangkan yang ditujukan selain untuk perluasan jangkauan, juga untuk back-up jaringan dengan alternatif routing ketika terjadi gangguan pada jalur tertentu. Pada tahun 2007, topologi jaringan kampus akan mengalami perubahan dengan penambahan jaringan kabel FO sepanjang sekitar 9.000 meter, sehingga panjang FO terpasang akan mencapai 17.500 meter di dalam kampus.

Sedangkan kabel UTP digunakan di dalam gedung-gedung dengan jarak terjauh kurang dari 500 meter. Teknologi wireless media digunakan sebagai koneksi back-haul untuk gedung-gedung di lingkungan USU yang belum terjangkau oleh kabel serat optik dan UTP. Untuk itu digunakan satu menara antena utama setinggi 42 meter yang terletak di lingkungan Pusat Sistem Informasi (PSI) USU, yang memancarkan sinyal ke segala arah menggunakan antena omni.

USUnet terhubung ke internet melalui Astinet milik PT Telkom, dengan kapasitas bandwidth saat ini adalah 30 Mbps. Jaringan kampus terhubung ke salah satu BTS (base transmission station) PT Telkom terdekat menggunakan kabel serat optik sepanjang 5.000 meter. Kapasitas bandwidth internet telah mencapai kapasitas minimum sesuai


(43)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

dengan standar DIKTI yaitu 1 Kb per mahasiswa. Untuk mendukung berbagai aplikasi yang dibutuhkan USU, saat ini digunakan 25 unit server pusat yang terpasang di gedung PSI.

Gambar 3.2 Arsitektur USUnet

Gambar 3.3 Topografi Desain USUnet

Dalam pengembangan jaringan kampus, USU menerapkan beberapa kriteria sebagai berikut:

• Terbuka; baik dari sisi teknologi maupun peralatan yang digunakan sehingga pengembangan jaringan tidak tergantung pada vendor, dan harus dapat mengakomodasi perkembangan teknologi jaringan ke depan.


(44)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

• Fleksibel; desain jaringan harus fleksibel untuk pengembangan selanjutnya sehingga dapat mengakomodasi aplikasi yang akan dikembangkan ke depan.

• Tingkat ketersediaan tinggi; menggunakan fault-tolerance system sehingga pengguna dapat menggunakan berbagai aplikasi yang tersedia kapan saja.

• Kinerja yang handal; infrastruktur jaringan yang dikembangkan harus menjamin pengguna dapat menggunakan berbagai aplikasi sesuai dengan kinerja yang diharapkan.

3.7. Koleksi Perpustakaan USU

3.7.1. Jumlah Koleksi Perpustakaan USU

Tabel 3.2 Jumlah Koleksi Berdasarkan Jenis (Januari s.d Desember 2008)

No Jenis Koleksi

Jumlah Judul Eksemplar

Kepingan CD, Disket,

Kaset

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Buku 115.994 415.936

2 Jurnal (Tercetak) 2.637 34.713

3 Jurnal (Mikrofis) 515 61.440

4 Jurnal Elektronik (CD-ROM & Online)

12.957 12.957 5.145

5 Kaset audio/video 187 - 395

6 Disket Komput er 316 - 838

7 CD-ROM, database 31 - 1.602

8 CD-ROM, multimedia 177 - 194

9 CD-ROM, fulltext 1.188 - 1.733

10 Deposit USU 19.566 22.554

11 Deposit ADB 4.443 4.909

12 Deposit WB 1.212 1.348

13 American Corner 3.238 4.789


(45)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Gambar 3.4 Persentase Koleksi Berdasarkan Jenis Tahun 2008

3.7.2. Pembelian Buku dan Jurnal

Tabel 3.3 Pembelian Buku dan Jurnal (Januari s.d Desember 2008)

No. Kategori Jumlah Sumber

Pendanaan Judul Eksemplar

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Buku Dalam Negeri 611 4.208 DIPA-DM

83 415 Proyek (P2T)

2. Buku Luar Negeri 510 510 DIPA-DM

3. Penggandaan Buku Luar Negeri

497 1.541 DIPA-DM

4. Jurnal Dalam Negeri 22 331 DIPA-DM

5. Jurnal Luar Negeri:

 Cetak

 Elektronik (Online) ProQuest

Westlaw

2 10.784 962

69 10.784 962

DIPA-DM DIPA-DM DIPA-DM

6. CD-ROM ProQuest 6 31 DIPA-DM


(46)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

3.8. Pelayanan Digital

Tabel 3.4 Pelayanan Digital (Januari s.d Desember 2008)

No. BULAN

KATEGORI LAYANAN

Jumlah Pemesanan

(Topik)

Download (CDR)

Print (Lbr)

1. Januari 67 191 6 1.672

2. Februari 101 585 69 1.661

3. Maret 74 280 25 1.742

4. April 78 180 12 1.577

5. Mei 94 322 10 1.970

6. Juni 75 127 8 2.044

7. Juli 39 101 10 1.577

8. Agustus 42 76 - 1.556

9. September 46 101 - 1.259

10. Oktober 41 108 - 1.440

11. Nopember 55 88 2 1.778

12. Desember 18 43 5 946


(47)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

3.9. Koleksi Digital (USU Repository)

3.9.1. Jumlah Koleksi Digital (USU Repository)

Tabel 3.5 Jumlah Koleksi Digital (USU Repository) Yang Dipublikasikan di Situs Web Perpustakaan

Per Tahun 2008

No.

Urut Kategori Dokumen Jumlah

1. PhD Dissertations 67

2. Master Theses 2.705

3. Lecture Papers 1.691

4. Student Papers 4.636

5. Proceedings 14

6. Professor Orations 74

7. Rector Speechs 10

8. Department Guide-Books 59

9. USU e-Journals 24

10. Others 28

Total 9.308


(48)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

3.9.2.Jumlah Download Artikel Ilmiah dari Jurnal Elektronik

Tabel 3.6 Jumlah Download Artikel Ilmiah dari Jurnal Elektronik (Januari s.d. Desember 2008)

Database Bulan Total

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des

ABI/INFORM

Dateline 115 209 160 209 209 127 64 66 49 72 131 32 1.443 ABI/INFORM

Global 1.262 5.915 1.788 1.134 1.003 1.081 458 584 435 523 1.931 139 16.253 ABI/INFORM

Trade & Industry

211 308 147 230 131 75 56 91 42 111 176 19 1.597

ProQuest Agriculture Journals

247 208 93 484 121 56 6 23 88 107 129 23 1.585

ProQuest Medical Library

1.459 2.376 1.608 1.500 1.234 951 841 961 1392 1433 1.577 137 15.469

ProQuest Psychology Journals

266 543 261 256 380 210 77 402 414 191 423 24 3.447

ProQuest Science Journals

476 261 99 420 183 139 95 94 138 254 387 88 2.634

U.S. National Newspaper Abstracts (3)

11 1 8 4 2 2 3 7 6 5 9 1 59

Academic Research Library

660 2.594 1.274 1.661 1.025 505 423 568 696 684 1.236 207 11.533

EBSCO 46 34 68 28 21 46 22 31 24 26 16 9 371 Westlaw 70 35 61 698 263 322 107 539 168 15 36 17 2.331 IEEE

Computer

Society 240 206 1.754 536 430 482 266 412

443 356 465 278 5.868

ACS 161 87 78 69 6 13 2.349 88 2 76 66 54 3.049 Total 5.224 12.777 7.399 7.229 5.008 4.009 4.767 3.866 3.897 3.853 6.582 1.028 65.639


(49)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

3.9.3 Pengguna Jurnal Elektronik (e-Journal)

Tabel 3.7 Pengguna Jurnal Elektronik (Januari s.d. Desember 2008)

Database Bulan Total

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des

ABI/INFORM

Dateline 3.785 6.164 4.389 5.136 4.107 3.034 2.219 2.821 3.291 4.572 6313 767 46.598 ABI/INFORM

Global 3.800 6.168 4.445 5.146 4.136 3.064 2.233 2.821 3.295 4.571 6333 766 46.778 ABI/INFORM

Trade & Industry

3.802 6.170 4.410 5.164 4.096 3.061 2.219 2.860 3.293 4.583 6306 779 46.743

ProQuest Agriculture Journals

3.792 6.235 4.442 5.599 4.234 3.061 2.202 2.825 3.367 4.641 6408 833 47.639

ProQuest Medical Library

4.544 6.832 5.076 5.652 4.381 3.356 2.633 3.331 3.901 6.506 7555 866 54.633

ProQuest Psychology Journals

3.792 6.531 4.626 5.424 4.344 3.085 2.236 3.195 3.641 4.680 6619 824 49.127

ProQuest Science Journals

4.085 6.312 4.538 5.586 4.468 3.340 2.361 2.953 3.462 4.945 6729 869 49.648

U.S. National Newspaper Abstracts (3)

3.752 6.136 4.406 5.122 4.059 3.005 2.217 2.823 3.291 4.571 6268 761 46.411

Academic Research Library

3.831 6.211 4.420 5.181 4.159 3.055 2.235 2.842 3.333 4.604 6282 766 46.919

EBSCO 521 625 1.415 584 468 705 336 633 420 384 376 125 6.592 Westlaw 47 22 31 122 127 138 41 120 28 6 25 7 714 Total 35.881 57.406 42.198 48.716 38.579 28.904 20.932 27.224 31.322 44.063 59.214 7.363 441.802


(50)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Gambar 3.5 Peningkatan Pengguna Jurnal Elektronik (2004 - 2008)

3.9.4. Jumlah Pengunjung/Pengguna Layanan Digital

Tabel 3.8 Jumlah Pengunjung/Pengguna Layanan Digital (Januari s.d Desember 2008)

No.

Kategori pengguna

B U L A N

JUMLAH

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nop Des

I. MHS S1

1 Saiberlib 467 528 394 613 645 858 739 726 - - - - 4.970 2 American

Corner

1.561 1.799 1.892 2.698 2.717 2.813 2.631 2.823 2.933 2.947 3.242 1.125 29.18 1 3 Digital

Reguler

4.115 3.126 2.700 3.299 3.174 2.467 1.881 3.176 3.058 2.931 3.936 2.658 35.52 1 4 WB & ADB

(umum)

19 53 106 352 690 462 583 753 1.280 976 1.521 788 7.583

Jumlah 6.162 5.506 5.092 6.962 7.226 6.600 5.834 7.478 7.271 6.854 8.699 4.571 78.25 5

II. MHS SPs (S2)

1 PPDS 309 303 275 337 288 286 294 234 284 276 341 214 3.441 2 PSL 143 132 107 146 111 108 81 78 104 105 111 96 1.322 3 PWD 104 106 91 127 84 86 72 69 117 97 115 92 1.160 4 Agronomi 101 66 96 114 77 72 65 53 88 62 80 68 942 5 Ilmu Hukum 136 108 108 122 110 94 100 64 134 104 139 98 1.317 6 Ilmu Tanah 79 63 88 68 61 43 62 36 65 54 81 66 766 7 Ilmu Kimia 126 119 129 149 125 100 99 58 132 129 129 89 1.384 8 Biomedik 87 96 87 138 112 100 77 66 108 106 112 78 1.167 9 Linguistik 93 76 82 89 80 82 79 52 93 96 125 88 1.035 10 Kesehatan

Lingkungan

80 72 81 133 87 71

73 54 91

50 64 40 896

11 Notaris 120 110 84 116 100 58 79 55 84 102 123 85 1.116 12 Kesehatan

Kerja

86 81 69 93 62 69

58 53 86

80 90 64 891

13 Psikologi (P4JM)

62 76 78 105 86 85

112 67 72

120 111 77 1.051

14 Teknik Mesin 96 75 69 91 55 65 59 48 71 54 73 55 811 15 Teknik Sipil 92 72 64 93 59 72 60 54 72 55 59 42 794 16 Farmasi 82 69 53 88 60 45 56 49 49 66 80 67 764


(51)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

No.

Kategori pengguna

B U L A N

JUMLAH

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nop Des

17 Akuntan 85 87 82 86 97 114 111 99 95 117 113 97 1.183 18 Akuntansi 139 117 106 147 112 86 83 74 125 108 114 99 1.310 19 Magister

Manajemen

155 143 104 142 136 97

99 79 130

62 90 74 1.311

20 Ilmu Manajemen

116 123 87 82 73 100

65 68 86

102 168 126 1.196

21 Ekonomi Studi Pembangunan

117 94 96 81 64 75

58 55 66

129 133 106 1.074

22 Teknik Industri

52 39 46 55 59 38

63 39 58

51 62 48 610

23 Fisika 102 68 53 100 91 74 65 66 77 101 121 98 1.016 24 Arsitektur 71 48 47 69 62 46 52 51 76 51 76 68 717 25 Teknik Kimia 65 52 54 73 60 63 60 34 51 51 71 65 699 26 Teknik

Elektro

36 44 38 39 44 42

28 31 32

52 72 60 518

27 AKK 39 42 42 42 39 41 10 15 35 69 77 59 510 28 Ilmu

Kedokteran Tropis

31 36 49 43 24 19

17 14 33

40 55 45 406

29 Apoteker 38 46 42 38 26 29 33 44 48 50 84 72 550 30 Biologi 85 93 89 77 92 67 111 55 89 123 117 86 1.084 31 Dokter Gigi 66 85 77 78 83 99 63 66 74 94 106 81 972 32 Matematika 102 98 114 79 88 91 87 69 79 111 123 102 1.143

Jumlah 3.095 2.839 2.687 3.240 2.707 2.517 2.431 1.949 2.804 2.867 3.415 2.605 33.15 6

III. MHS SPs (S3)

1 Hukum 79 75 75 99 82 97 73 69 71 51 75 43 889 2 Kedokteran 76 67 71 104 48 68 45 39 47 28 54 33 680 3 PW 67 76 72 108 45 64 63 26 53 51 64 54 743 4 Pertanian 69 73 76 107 62 73 74 56 62 56 58 46 812 5 Linguistik 82 81 74 102 73 96 55 60 91 67 104 88 973 6 Ilmu Kimia 70 68 69 110 105 102 85 69 89 55 112 88 1.022

Ilmu Tanah 18 16 22 25 19 31 27 22 30 34 59 40 343 Agronomi 36 38 33 41 26 32 29 38 43 41 82 62 501 PSL 55 46 48 37 47 59 46 54 59 63 107 87 708

Jumlah 552 540 540 733 507 622 497 433 545 446 715 541 6.671

IV. DOSEN 79 106 94 168 116 99 84 89 91 103 93 78 1.200


(52)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Gambar 3.6 Peningkatan Pengguna Layanan Digital (2004-2008)

3.9.5. Data Statistik Situs Web Perpustakaan

Tabel 3.9 Statistik Situs Web Perpustakaan (Januari s.d Desember 2008)

No.

Urut Bulan

Jumlah

Visits Page View Files Hits

1 Januari 9.456 450.827 876.523 1.596.563

2 Februari 10.676 451.203 853.356 1.659.863

3 Maret 5.309 242.593 523.616 915.986

4 April 9.756 440.771 832.656 1.675.265

5 Mei 10.986 464.929 876.532 1.689.765

6 Juni 9.256 430.202 817.669 1.601.567

7 Juli 8.346 356.265 702.646 1.356.989

8 Agustus 8.965 400.695 789.659 1.548.632

9 September 9.456 445.346 479.046 1.134.095

10 Oktober 11.461 536.257 1.125.071 2.161.400

11 November 31.576 887.051 1.946.308 3.263.995


(1)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

No.

Kategori pengguna

B U L A N

JUMLAH

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nop Des

17 Akuntan 85 87 82 86 97 114 111 99 95 117 113 97 1.183

18 Akuntansi 139 117 106 147 112 86 83 74 125 108 114 99 1.310

19 Magister Manajemen

155 143 104 142 136 97

99 79 130

62 90 74 1.311

20 Ilmu

Manajemen

116 123 87 82 73 100

65 68 86

102 168 126 1.196

21 Ekonomi

Studi Pembangunan

117 94 96 81 64 75

58 55 66

129 133 106 1.074

22 Teknik

Industri

52 39 46 55 59 38

63 39 58

51 62 48 610

23 Fisika 102 68 53 100 91 74 65 66 77 101 121 98 1.016

24 Arsitektur 71 48 47 69 62 46 52 51 76 51 76 68 717

25 Teknik Kimia 65 52 54 73 60 63 60 34 51 51 71 65 699

26 Teknik

Elektro

36 44 38 39 44 42

28 31 32

52 72 60 518

27 AKK 39 42 42 42 39 41 10 15 35 69 77 59 510

28 Ilmu

Kedokteran Tropis

31 36 49 43 24 19

17 14 33

40 55 45 406

29 Apoteker 38 46 42 38 26 29 33 44 48 50 84 72 550

30 Biologi 85 93 89 77 92 67 111 55 89 123 117 86 1.084

31 Dokter Gigi 66 85 77 78 83 99 63 66 74 94 106 81 972

32 Matematika 102 98 114 79 88 91 87 69 79 111 123 102 1.143

Jumlah 3.095 2.839 2.687 3.240 2.707 2.517 2.431 1.949 2.804 2.867 3.415 2.605 33.15 6

III. MHS SPs (S3)

1 Hukum 79 75 75 99 82 97 73 69 71 51 75 43 889

2 Kedokteran 76 67 71 104 48 68 45 39 47 28 54 33 680

3 PW 67 76 72 108 45 64 63 26 53 51 64 54 743

4 Pertanian 69 73 76 107 62 73 74 56 62 56 58 46 812

5 Linguistik 82 81 74 102 73 96 55 60 91 67 104 88 973

6 Ilmu Kimia 70 68 69 110 105 102 85 69 89 55 112 88 1.022

Ilmu Tanah 18 16 22 25 19 31 27 22 30 34 59 40 343

Agronomi 36 38 33 41 26 32 29 38 43 41 82 62 501

PSL 55 46 48 37 47 59 46 54 59 63 107 87 708

Jumlah 552 540 540 733 507 622 497 433 545 446 715 541 6.671

IV. DOSEN 79 106 94 168 116 99 84 89 91 103 93 78 1.200


(2)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Gambar 3.6 Peningkatan Pengguna Layanan Digital (2004-2008)

3.9.5. Data Statistik Situs Web Perpustakaan

Tabel 3.9 Statistik Situs Web Perpustakaan (Januari s.d Desember 2008)

No.

Urut Bulan

Jumlah

Visits Page View Files Hits

1 Januari 9.456 450.827 876.523 1.596.563

2 Februari 10.676 451.203 853.356 1.659.863

3 Maret 5.309 242.593 523.616 915.986

4 April 9.756 440.771 832.656 1.675.265

5 Mei 10.986 464.929 876.532 1.689.765

6 Juni 9.256 430.202 817.669 1.601.567

7 Juli 8.346 356.265 702.646 1.356.989

8 Agustus 8.965 400.695 789.659 1.548.632

9 September 9.456 445.346 479.046 1.134.095

10 Oktober 11.461 536.257 1.125.071 2.161.400

11 November 31.576 887.051 1.946.308 3.263.995


(3)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Total 145.979 5.689.962 10.983.334 20.348.475

* Catatan: Data per tanggal 14 Desember 2008

Gambar 3.7 Peningkatan Statistik Situs Web Perpustakaan USU (2004-2008)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Dari uraian-uraian bab sebelumnya yang berkaitan dengan inovasi dan kreatifitas layanan penelusuran, penggunaan internet dan jurnal online pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu :

1) Perpustakaan Universitas Sumatera Utara telah melakukan inovasi dan kreatifitas layanan penelusuran, penggunaan internet, dan jurnal online yang diimplementasikan dengan adanya web perpustakaan usu, koleksi digital (USU Repository) yang disediakan dan dilayankan, dan juga layanan khusus dalam penggunaan internet.


(4)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

2) Fasilitas WiFi dengan spesifikasi 802.11b, kecepatan 11 Mb/s, frekuensi band 2.4 Ghz mulai diperkenalkan di Kampus USU sejak 2004, dan saat ini terpasang di beberapa lokasi sebagai hotspot. HotSpot merupakan suatu area dimana suatu koneksi Internet dapat berlangsung tanpa kabel. Biasanya dilakukan melalui perangkat Notebook/Laptop/PDA. Kebanyakan perangkat Notebook/Laptop sekarang telah dilengkapi perangkat WiFi secara built-in. Setting yang dilakukan tergantung dari Operating System (OS) yang digunakan, bila Anda menggunakan OS Windows2000 ke atas atau WinXP, biasanya langsung mengenali komunitas suatu HotSpot yang terdekat ditandai dengan adanya SSID dalam suatu area HotSpot, seperti USUnet dan CyberLib untuk kawasan Perpustakaan USU, dan CyberMedic untuk kawasan Fakultas Kedokteran USU. Setting address network biasanya telah terjadi secara otomatis. Khusus pengguna Linux, Knoppix 3.6 dapat langsung bekerja secara baik tanpa perlu diset. Fasilitas yang sama juga terdapat di sejumlah Fakultas dan Kantor Pusat Administrasi USU.

3) Menurut data yang diperoleh secara langsung dari perpustakaan USU yang merupakan Laporan Tahunan Perpustakaan USU bahwa penggunaan jurnal elektronik, pengunjung/pengguna layanan digital, serta data stastistik situs web perpustakaan mengalami peningkatan dari 2004 sampai dengan 2008.

Saran

Saran yang dapat penulis berikan dalam Tugas Akhir yang berjudul “ Inovasi dan Kreatifitas Penelusuran Online, penggunaan Internet dan Jurnal Online pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara“ini adalah sebagai berikut :

1) Agar pemanfaatan layanan digital dan koleksi digital yang disediakan Perpustakaan USU maksimal sesuai dengan kondisi pengguna atau anggota perpustakaan sebaiknya selalu dipromosikan kepada pengguna baik secara online maupuan manual. Karena adakalanya penguna yang masih ada yang kurang paham dalam berkecimpung di dunia elektronik sehingga bagian perpustakaan adalah sebagai sarana pembelajaran dan pengembangan untuk menuntun pengguna yang mengalami kasus kurang paham dalam dunia digital tersebut.


(5)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

2) Dari pihak perpustakaan USU diharapkan menyediakan pustakawan khusus untuk konsultasi mengenai pelayanan digital yang disediakan.

3) Tantangan dalam kancah IPTEK yang terus berkembang sebaiknya perpustakaan USU teruslah meningkatkan kualitas dalam pelayanan digital dan juga sistem automasi perpustakaan sehingga selalu dapat relevan dengan kondisi pengguna pada era digital seperti saat ini.

DAFTAR PUSTAKA

Harvey, Ross dan Philip Hider. 2004. Organising Knowledge in A Global

Society: Principles and Practice in Libraries and Information Centers.

New South Wales : Centre for Information Studies, Charles Sturt University.

Hasugian, Jonner. 2008. Penelusuran Online dan Ketersediaan Sumber Daya

Informasi Elektronik. PUSTAHA Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi,

Volume 4, Nomor 1.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.2009.

Tanggal diakses 28 April 2009.


(6)

Agatha Rebecca Rajagukguk : Inovasi Dan Kreatifitas Layanan Penelusuran, Penggunaan Internet Dan Jurnal Online Pada Perpustakaan Universitas Sumatera Utara, 2009.

Wi-Fi. 2009.

Kardi, 2007. Revitalisasi Peran Pustakawan Dalam Implementasi Knowledge

Management, dalam VISIPUSTAKA, Vol. 9 No. 2, Agustus 2007

Pendit, Putu Laxman. 2007. Perpustakaan Digital : Perspektif Perpustakaan

Perguruan Tinggi Indonesia, Jakarta : Sagung Seto dan Universitas

Indonesia.

Rowley, Jennifer E. 2003. Computers for Libraries, New York : Clive Bingley. Siregar, A. Ridwan, 2004. Perpustakaan : Energi Pembangunan Bangsa. Medan :

USUPress.

Siregar, A. Ridwan. 1996. Internet dan aplikasinya. Medan: USU.

Siregar, A. Ridwan. 1996. Pemanfaatan teknologi informasi untuk pemasaran

perpustakaan. Medan: USU.

Sulistyo-Basuki, 1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta : Pustaka Utama.

Sutino.2008.

Tanggal diakses 24 April 2009.

Wicaksono, Hendra [2004], Mengembangkan Kualitas dan Layanan

Perpustakaan Berbasiskan Teknologi Informasi,

hendrowicaksono.multiply.com/journal/item.

Layanan Teknologi Informasi.