padat yang memiliki sifat elastis yang berbeda, mereka juga dapat menahan berbagai tingkat kekuatan sebelum terpengaruh. Akhirnya, jika gaya adalah cukup kuat, bentuk cacat akan
menjadi permanen atau padatan akan pecah. Ini adalah jumlah gaya yang diterapkan pada suatu objek, bukan durasi, yang akan
menentukan apakah ia dapat kembali ke bentuk semula. Ketika padat tidak dapat kembali ke
bentuk aslinya, dikatakan telah melewati batas elastis. Batas elastis adalah jumlah maksimum
tegangan yang dapat dialami oleh padatan yang akan memungkinkan untuk kembali ke normal. Batas ini tergantung pada jenis bahan yang digunakan. Misalnya karet gelang memiliki elastisitas
tinggi, dan dengan demikian batas elastis tinggi dibandingkan dengan batu bata beton, yang hampir tidak elastis dan memiliki batas elastis yang sangat rendah.
Seperti disebutkan di atas, untuk deformasi kecil, bahan yang paling elastis seperti pegas menunjukkan elastisitas linier dan dapat dijelaskan oleh hubungan linear antara tegangan dan
regangan. Hubungan ini dikenal sebagai hukum Hooke. Sebuah versi geometri tergantung
terhadap gagasan pertama kali dirumuskan oleh Robert Hooke pada tahun 1675, hubungan linear sering disebut sebagai hukum Hooke. Hukum ini dapat dinyatakan sebagai hubungan antara gaya
F dan perpindahan x,
F =-k x,
di mana k adalah konstanta yang dikenal sebagai tingkat atau konstanta pegas.
IV. Alat dan Bahan :
Statif
Mistar
Beban gantung 20 gram 2 buah
Beban gantung 50 gram 1 buah
Karet gelang
Tali rafia
Alat tulis
V. Prosedur Kerja
1. Menyiapkan seluruh alat dan bahan 2. Merakit statif, mistar, dan tali rafia seperti pada gambar
3. Mengukur panjang mula-mula tali rafia sebelum diberi beban 4. Mengukur panjang tali rafia apabila ditambahkan beban berturut-turut 20 gram, 40 gram
dan 90 gram 5. Mencatat hasil pengukuran
6. Merakit statif, mistar, dan karet gelang seperti pada gambar 7. Mengukur panjang mula-mula karet gelang sebelum diberi beban
8. Mengukur panjang karet gelang apabila ditambahkan beban berturut-turut 20 gram, 40
gram, dan 90 gram
9. Mencatat hasil pengukuran
VI. Tabel Hasil Pengamatan
L
karet gelang = 25.8 cm = 0.258 m
L
tali rafia = 28.6 cm = 0.286 m
No Beban Gram
Gaya F m.g N Panjang karet cm
Panjang tali rafiah cm L
L L
L 1
20 0.2
25.8 28.9
28.6 28.6
2 40
0.4 25.8
31.2 28.6
28.6 3
90 0.9
25.8 39.1
28.6 28.6
VII. Analisis Data
1. Panjang mula-mula
Panjang mula-mula karet gelang yang digantung pada statif adalah 25.8 cm atau 0.258 m
Panjang mula-mula tali rafia yang digantung pada statif adalah 28.3 cm atau
0.283 m 2. Beban 1
Massa
= 20 gram
Gaya F = m.g = 20. 10
-3
. 10
1
= 2. 10
-1
= 0.2 N
Panjang karet = 28.9 cm bertambah panjang 3.1 cm
Panjang tali rafia = 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm
Beban dengan massa 20 gram dikaitkan pada karet gelang, sehingga karet gelang bertambah panjang 3.1 cm. Sedangkan ketika hal tersebut dilakukan pada tali rafia,
panjang tali rafia menjadi 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm
3. Beban 2
Massa = 40 gram
Gaya F = m.g
= 40. 10
-3
. 10
1
= 4. 10
-1
= 0.4 N
Panjang karet = 31.2 cm bertambah panjang 5.4 cm
Panjang tali rafia = 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm
Beban dengan massa 40 gram dikaitkan pada karet gelang, sehingga karet gelang bertambah panjang 5.4 cm. Sedangkan ketika hal tersebut dilakukan pada tali rafia,
panjang tali rafia menjadi 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm
4. Beban 3
Massa = 90 gram
Gaya F = m.g
= 90. 10
-3
. 10
1
= 9. 10
-1
= 0.9 N
Panjang karet = 39.1 cm bertambah panjang 13.3 cm
Panjang tali rafia = 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm
Beban dengan massa 90 gram dikaitkan pada karet gelang, sehingga karet gelang bertambah panjang 13.3 cm. Sedangkan ketika hal tersebut dilakukan pada tali rafia,
panjang tali rafia menjadi 28.6 cm bertambah panjang 0.3 cm Hasil Pengamatan :
Berdasarkan hasil pengamatan, tali rafia bertambah panjang 0.3 cm untuk setiap
penambahan beban, sedangkan karet gelang bertambahn panjang 3.1 cm untuk beban dengan massa 20 gram, 5.4 cm untuk beban 40 gram, dan 13.3 cm untuk beban 90 cm.
Perubahan panjang tali rafia tetap, meski gaya yang dialaminya berbeda
Perubahan panjang karet gelang berubah dan mengalami kenaikan perubahan panjang
seiring dengan kenaikan gaya yang dialaminya
VIII. Kesimpulan