Metode Analisis Data

E. Metode Analisis Data

1. Analisis biaya, total penerimaan, keuntungan dan profitabilitas dari usaha industri tahu skala rumah tangga di Kecamatan Jumapolo Kabupaten Karanganyar.

a. Biaya Mengetahui total biaya selama proses produksi, diperhitungkan dari penjumlahan nilai total biaya tetap (TFC) dan nilai total biaya variabel (TVC). Secara matematis dirumuskan sebagai berikut : TC = TFC + TVC Keterangan : TC = biaya total usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp) TFC = total biaya tetap usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

commit to user

b. Penerimaan Total penerimaan adalah perkalian antara jumlah tahu (putih dan goreng) yang terjual dengan harga tahu (putih dan goreng) ditambah dengan perkalian antara jumlah limbah (padat dan cair) yang terjual dengan harga limbah (padat dan cair), secara matematis dirumuskan sebagai berikut :

TR = (Q 1 x Pq 1 ) + (Q 2 x Pq 2 ) + (Q 3 x Pq 3 ) + (Q 4 xP q4 ) Keterangan : TR = total penerimaan usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

Q 1 = total produk tahu putih yang terjual dari usaha industri tahu

skala rumah tangga (biji) Pq 1 = harga produk tahu putih dari usaha industri tahu skala rumah

tangga (Rp) Q 2 = total produk tahu goreng yang terjual dari usaha industri tahu

skala rumah tangga (biji) Pq 2 = harga produk tahu goreng dari usaha industri tahu skala rumah

tangga (Rp) Q 3 = total produk dari limbah padat (bungkus) Pq 3 = harga produk dari limbah padat (Rp) Q 4 = total produk dari limbah cair (ember) Pq 4 = harga produk dari limbah cair (Rp)

c. Keuntungan Keuntungan usaha adalah selisih antara total penerimaan dan total biaya, secara matematis dirumuskan sebagai berikut :

π = TR – TC keterangan :

π = keuntungan dari usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp) TR = total penerimaan dari usaha industri tahu skala rumah tangga

(Rp) TC = total biaya dari usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

commit to user

Nilai profitabilitas merupakan hasil bagi antar keuntungan usaha dengan total biaya dikali 100%, secara matematis dirumuskan sebagai berikut :

keterangan : π = keuntungan usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp) TC = biaya total industri tahu skala rumah tangga (Rp) Kriteria yang digunakan dalam perhitungan profitabilitas adalah : Profitabilitas > 0 berarti usaha industri tahu skala rumah tangga yang diusahakan menguntungkan Profitabilitas = 0 berarti usaha industri tahu skala rumah tangga yang diusahakan mengalami BEP (impas) Profitabilitas < 0 berarti usaha industri tahu skala rumah tangga yang diusahakan tidak menguntungkan.

2. Efisiensi Usaha Efisiensi usaha industri tahu skala rumah tangga di Kecamatan Jumapolo Kabupaten Karanganyar yang telah dijalankan selama ini dihitung dengan menggunakan perhitungan R/C rasio. R/C rasio adalah singkatan dari Return Cost Ratio atau dikenal dengan perbandingan antara penerimaan dan biaya. Secara matematis dirumuskan sebagai berikut :

Efisiensi =

keterangan : R

= penerimaan usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

C = biaya total usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

Kriteria yang digunakan dalam penilaian efisiensi usaha adalah :

R > 1, berarti usaha pembuatan tahu skala rumah tangga sudah efisien

commit to user

R = 1, berarti usaha pembuatan tahu skala rumah tangga belum efisien

atau baru mencapai kondisi impas (BEP)

R < 1, berarti usaha pembuatan tahu skala rumah tangga tidak efisien

3. Risiko Usaha Menghitung besarnya risiko usaha industri tahu skala rumah tangga di Kecamatan Jumapolo Kabupaten Karanganyar adalah dengan menggunakan perhitungan koefisien variasi dan batas bawah keuntungan.

Koefisien variasi merupakan perbandingan antara risiko yang harus ditanggung oleh produsen industri tahu skala rumah tangga dengan jumlah keuntungan yang akan diperoleh, secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut :

CV =

Keterangan : CV = koefisien variasi usaha industri tahu skala rumah tangga

V = simpangan baku keuntungan usaha industri tahu skala rumah

tangga (Rp)

E = keuntungan rata-rata usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp) Sebelum mengukur koefisien variasi terlebih dahulu mencari

keuntungan rata-rata usaha industri tahu skala rumah tangga dan simpangan bakunya, yang dirumuskan sebagai berikut :

keterangan :

E = keuntungan rata-rata usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

E i = Keuntungan usaha industri tahu skala rumah tangga yang diterima produsen tahu (Rp) n = jumlah produsen tahu skala rumah tangga (orang)

commit to user

rumah tangga di Kecamatan Jumapolo Kabupaten Karanganyar selanjutnya mencari simpangan baku dengan menggunakan metode analisis ragam, karena simpangan baku merupakan akar dari ragam, yaitu :

V=

Adapun dalam perhitungan analisis ragam dirumuskan sebagai berikut :

Keterangan :

V 2 = ragam n = jumlah produsen tahu skala rumah tangga (orang)

E = keuntungan rata-rata usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

E i = keuntungan usaha industri tahu skala rumah tangga yang diterima produsen tahu (Rp) Mengetahui batas bawah keuntungan usaha industri tahu skala rumah tangga digunakan rumus : L = E – 2V dimana : L = batas bawah keuntungan usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp)

E = keuntungan rata-rata usaha industri tahu skala rumah tangga(Rp)

V = simpangan baku usaha industri tahu skala rumah tangga (Rp) Semakin besar nilai CV menunjukkan bahwa risiko usaha industri

tahu skala rumah tangga yang harus ditanggung produsen semakin besar. Kriteria yang digunakan adalah apabila nilai CV ≤ 0,5 dan L ≥ 0 menyatakan bahwa produsen industri tahu akan selalu terhindar dari kerugian. Apabila nilai CV > 0,5 dan L < 0 berarti ada peluang kerugian yang akan diderita oleh produsen industri tahu.

commit to user