Tabel 1.3 Instrumen Skala Likert
No. Pertanyaan
Skor
1 Sangat Setuju SS
5 2
Setuju S 4
3 Kurang Setuju KS
3 4
Tidak Setuju TS 2
5 Sangat Tidak Setuju STS
1
Sumber: Sugiono 2006:105
Responden diharuskan memilih salah satu dari sejumlah kategori jawaban yang tersedia pada penelitian ini, kemudian masing-masing jawaban diberi
skor tertentu 5, 4, 3, 2, 1. Skor jawaban dari responden dijumlahkan, dan jumlah ini merupakan total skor. Total skor inilah yang di tafsir sebagai posisi
responden dalam Skala Likert.
5. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian dilaksanakan di PT Raisa Utama Medan yang berada di Graha Prima A3 Jln. Sunggal No. 117 Medan. Pelaksanaan penelitian dilakukan
pada bulan Juni 2010 sampai dengan Juli 2010.
6. Populasi dan Sampel
a. Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan PT Raisa Utama Medan yang berjumlah 185 orang.
b. Sampel
Ukuran sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dalam Umar 2005:40, yaitu:
N n =
1+Ne²
Universitas Sumatera Utara
Dimana n = Jumlah Sampel N = Ukuran Populasi
e = Taraf Kesalahan standard error = 10
185 Sehingga jumlah sampel menjadi : n = = 64,91
1 + 185 0,1²
Jumlah sampel yang didapat sebesar 64,91 dibulatkan menjadi 65 orang. Penulis menggunakan metode Sampling Purposive pada penarikan
sampel yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiono, 2003:78. Penelitian ini menggunakan Sampling Purposive
karena sampel yang digunakan adalah karyawan PT Raisa Utama Medan yang telah bekerja minimal 1 tahun, karena karyawan yang telah berkerja
minimal 1 tahun telah mengetahui lebih banyak mengenai sistem penilaian karyawan dan mutasi karyawan.
7. Jenis Data
Penelitian ini menggunakan 2 dua jenis data yaitu: a.
Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden yang terpilih pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan
memberikan kuesioner dan wawancara kepada responden terpilih. b.
Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui studi pustaka dengan mempelajari berbagai tulisan dari buku, jurnal, majalah dan internet
untuk mendukung penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
8. Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini ialah:
a. Kuesioner
Menyebarkan daftar pertanyaan yang telah diberikan alternatif jawaban untuk menjawabnya kepada responden terpilih.
b. Studi Dokumentasi
Yaitu dengan mengumpulkan dan mempelajari informasi dan data-data yang diperoleh dari perusahaan, jurnal, buku-buku literature, majalah dan
internet yang terkait dengan penelitian ini.
9. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menguji apakah layak untuk digunakan sebagai instrument penelitian. Valid berarti instrument tersebut
dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur, dan reliabel berarti instrument yang digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek
yang sama, akan menghasilkan data yang sama Sugiono, 2006:109. Penulis menggunakan bantuan software SPSS versi 15 untuk memperoleh
hasil yang lebih terarah pada uji validitas dan reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini. Uji ini dilakukan kepada 20 orang responden diluar
responden yang telah dijadikan sebagai sampel namun termasuk dalam populasi pada penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
10. Teknik Analisis Data
a. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif adalah salah satu dari metode analisis, dengan cara data disusun dan dikelompokkan, kemudian dianalisis sehingga
diperoleh gambaran tentang masalah yang dihadapi dan untuk menjelaskan hasil perhitungan.
b. Analisis Faktor
Analisis faktor yaitu analisis statistik yang bertujuan untuk mengidentifikasi, mengelompokkan dan meringkas faktor-faktor yang
merupakan dimensi suatu variabel Nugroho, 2005:91. Pengujian dengan analisis faktor bisa menggunakan data yang berasal dari data
primer melalui suatu kuesioner angket pertanyaan akan mengkuantitatifkan data dengan skala Likert dengan menggunakan
rata-rata pembobotan tersebut sebagai data statistik yang akan diolah. Untuk memperoleh hasil analisis data, peneliti menggunakan bantuan
paket software SPSS versi 15. Ada 5 lima teknik statistik untuk analisis faktor, yaitu:
1 Barlett’s test of sphericity yaitu uji statistik yang dipergunakan
untuk menguji hipotesis bahwa variabel tidak saling berkolerasi uncorrelated dalam populasi. Dengan perkataan lain matriks
korelasi populasi merupakan matriks identitas identity matrix, di mana setiap variabel berkorelasi dengan dirinya secara sempurna
dengan r = 1, akan tetapi sama sekali tidak berkorelasi dengan
Universitas Sumatera Utara
lainnya r = 0. jadi elemen pada diagonal utama matriks semua nilainya 1, sedangkan di luar diagonal utama nilainya nol r
ij
= 1 kalau i = j dan = 0 kalau i
≠ j. 2
Matriks korelasi segitiga, yaitu matriks segitiga yang menunjukkan korelasi sederhana, r antara semua pasangan variabel yang
tercakup dalam analisis. 3
Communality, yaitu jumlah varians yang disumbangkan oleh suatu variabel dengan seluruh variabel lainnya dalam analisis. Disebut
juga sebagai bagian varian yang dijelaskan oleh common factor atau besarnya sumbangan suatu faktor terhadap varian seluruh
variabel. 4
Eigenvalue, jumlah varian yang dijelaskan oleh setiap faktor. Hanya eigenvalue 1 yang dimasukkan dalam model. Suatu
eigenvalue menunjukkan besarnya sumbangan dari faktor terhadap varian lebih besar dari satu, yang dimasukkan dalam model. Faktor
dengan varian lebih kecil dari satu tidak lebih baik dari asli, sebab variabel asli telah dibakukan standardized yang berarti rata-
ratanya nol dan variannya satu. Apabila banyaknya variabel asli kurang dari 20, pendekatan ini akan menghasilkan sejumlah faktor
yang konservartif. 5
Scree plot, yaitu Plot dari eigenvalue sebagai sumbu tegak dan banyaknya faktor sebagai sumbu datar, untuk menentukan
banyakknya faktor yang bisa ditarik factor extraction. Scree plot merupakan suatu plot dari eigenvalue sebagai fungsi banyaknya
Universitas Sumatera Utara
faktor, dalam upaya untuk ekstraksi mengambil saripatinya. Bentuk scree plot dipergunakan untuk menentukan banyaknya
faktor. Scree plot seperti garis yang patah-patah.
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu Penelitian terdahulu yang memiliki kesamaan dengan penelitian ini, antara
lain adalah skripsi dari Hutabarat 2006 dengan judul Hubungan Pelaksanaan Mutasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PT Socfindo Medan. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan mutasi terhadap prestasi kerja karyawan pada PT Socfindo Medan dan untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh mutasi terhadap prestasi kerja karyawan pada perusahaan tersebut. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan PT Socfindo yang
berstatus staff dan yang pernah dimutasi dalam periode 1995-2004 yakni sebanyak 8 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode
sensus. Dan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independent yang digunakan yaitu mutasi mempunyai hubungan positif dan signifikan terhadap
variabel dependen yakni prestasi kerja. Harahap 2001 juga melakukan penelitian yang berhubungan dengan mutasi
dengan judul penelitian Peningkatan Kegairahan dan Prestasi Kerja Melalui Pelaksanaan Mutasi Pada PT Jasa Raharja Persero. Hasil Penelitian
menunjukkan bahwa nilai r atau korelasi sebesar 0,41 dan D sebesar 0,16 yang menunjukkan pelaksanaan mutasi dengan kegairahan dan prestasi kerja pegawai
mempunyai hubungan sebesar 41. Sedangkan peranan mutasi terhadap kegairahan dan prestasi kerja pegawai adalah sebesar 16.
Universitas Sumatera Utara