Jenis Penelitian Metode Analisis Data a. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain cross-sectional, untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja Puskesmas Peusangan Siblah Krueng Kabupaten Bireuen tahun 2014.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Peusangan Siblah Krueng Kabupaten Bireuin yang terdiri dari 21 desa . Penelitian ini dilakukan mulai bulan April sampai November 2014. 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi dalam penelitian ini ibu yang mempunyai bayi yang sudah berumur satu tahun di wilayah kerja Puskesmas Peusangan Siblah Krueng Kabupaten Bireuen sebanyak 200 ibu .

3.3.2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang akan digunakan untuk penelitian. Dalam menentukan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin Setiawan, 2007 32 Universitas Sumatera Utara Dimana : n = Jumlah sampel N= Jumlah populasi d = Galat Pendugaan galat pendugaan yang digunakan 10 = 0,10 Berdasarkan hasil perhitungan di atas, diperoleh jumlah sampel sebanyak 71 ibu. Penentuan sampel dengan menggunakan proporsional stratified random sampling dimana masing-masing desa mempunyai perwakilan untuk dijadikan sampel. Besarnya sampel masing-masing desa dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 3.1. Jumlah Sampel Masing-masing Desa No Nama Desa Jumlah Ibu yang mempunyai bayi Jumlah Sampel 1 Alue Glumpang 9 3 2 Alue Let 16 5 3 Alue Kupula 6 2 4 Alue Krueb 11 3 5 Awe Geutah 10 3 6 Awe Geutah Payah 14 4 7 Blang Cireh 6 2 8 Buket Sudan 21 6 9 Cot Aneuk Batee 7 2 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Lanjutan No Nama Desa Jumlah Ibu yang mempunyai bayi Jumlah Sampel 10 Cot Saleut 18 5 11 Kubu 8 2 12 Teupin Daya 7 2 13 Kubu Raya 8 2 14 Lueng Daneuen 9 3 15 Paloh Mampree 12 4 16 Pante Baro Buket Panyang 4 1 17 Pante Baro Gle Siblah 6 2 18 Pante Baro Kumbang 8 2 19 Pante Karya 45 13 20 Rambong Payong 8 2 21 Dayah Baroe 9 3 Jumlah 242 71 Pemilihan responden di masing-masing desa dilakukan secara simple random sampling. Cara pengambilan sampel dilakukan pada saat kegiatan posyandu dan pada ibu-ibu yang mempunyai kartu menuju sehat KMS. Penentuan sampel menggunakan stratifield random sampling, jumlah total ibu yang mempunyai bayi di tiap desa dibagi dengan jumlah seluruhtotal populasi dikali dengan seluruh sampel.

3.4. Metode Pengumpulan Data

3.4.1. Data Primer

Data primer yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh langsung dari responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan melakukan wawancara secara langsung dengan menggunakan alat bantu kuesioner yang telah disusun sebelumnya. Universitas Sumatera Utara

3.4.2. Data Sekunder

Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari Puskesmas Peusangan Siblah Krueng Kabupaten Bireuen .

3.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas

Validitas alat ukur adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevaliditasannya atau kesahihan sesuatu instrument. Uji validitas instrumen penelitian yang digunakan adalah validitas konstruk dengan mengetahui nilai total setiap item pada analisis reliability yang tercantum pada nilai correlation corrected item. Suatu pertanyaan valid atau bermakna sebagai alat pengumpul dan bila korelasi hasil hitung r-hitung lebih besar dari angka kritik nilai korelasi r-tabel, pada taraf significan 95 Riduwan, 2005. Uji reliabilitas bertujuan untuk melihat bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan saebagai alat pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik. Kuesioner penelitian adalah tehnik Alpha Cronbach yaitu dengan menguji coba instrument kepada sekelompok responden pada sutu kali pengukuran, juga pada taraf kepercayaan pengujian adalah 95 Riduwan, 2005. Uji Validitas Reliabilitas akan dilakukan pada 30 responden di wilayah yang mempunyai karakteristik yang sama dengan wilayah penelitian. Jarak lokasi penelitian dengan diadakan uji validitas ada tujuh belas kilometer. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas diketahui bahwa variabel pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dukungan tenaga kesehatan, dukungan tokoh masyarakat dan nilai mempunyai nilai correlation corrected item 0,361 dan Universitas Sumatera Utara Cronbach Alpha 0,6 sehingga semua pertanyaan dinyatakan valid dan reliabel. Hasil uji validitas dan reliabilitas dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Pengetahuan Pertanyaan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Pengetahuan 1 0,763 Valid Pengetahuan 2 0,592 Valid Pengetahuan 3 0,780 Valid Pengetahuan 4 0,786 Valid Pengetahuan 5 0,614 Valid Pengetahuan 6 0,650 Valid Pengetahuan 7 0,700 Valid Pengetahuan 8 0,854 Valid Pengetahuan 9 0,701 Valid Pengetahuan 10 0,613 Valid Pengetahuan 11 0,721 Valid Pengetahuan 12 0,674 Valid Cronbach Alpha 0,922 Reliabel Pada tabel 3.2 di atas diketahui bahwa dari seluruh pertanyaan variabel pengetahuan sebanyak 12 pertanyaan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,922 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pertanyaan variabel pengetahuan semuanya adalah valid dan reliabel. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Sikap Pernyataan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Sikap 1 0,821 Valid Sikap 2 0,795 Valid Sikap 3 0,851 Valid Sikap 4 0,804 Valid Sikap 5 0,867 Valid Sikap 6 0,657 Valid Sikap 7 0,846 Valid Sikap 8 0,888 Valid Sikap 9 0,700 Valid Sikap 10 0,796 Valid Cronbach Alpha 0,954 Reliabel Pada tabel 3.3 di atas diketahui bahwa dari seluruh pernyataan variabel sikap sebanyak 10 pernyataan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,954 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pernyataan variabel sikap semuanya adalah valid dan reliabel. Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Dukungan Keluarga Pernyataan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Dukungan Keluarga 1 0,734 Valid Dukungan Keluarga 2 0,461 Valid Dukungan Keluarga 3 0,666 Valid Dukungan Keluarga 4 0,773 Valid Dukungan Keluarga 5 0,505 Valid Dukungan Keluarga 6 0,644 Valid Dukungan Keluarga 7 0,525 Valid Dukungan Keluarga 8 0,787 Valid Dukungan Keluarga 9 0,690 Valid Dukungan Keluarga 10 0,646 Valid Cronbach Alpha 0,897 Reliabel Universitas Sumatera Utara Pada tabel 3.4 di atas diketahui bahwa dari seluruh pertanyaan variabel dukungan keluarga sebanyak 10 pertanyaan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,897 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pertanyaan variabel dukungan keluarga semuanya adalah valid dan reliabel. Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Dukungan Petugas Kesehatan Pernyataan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Dukungan Petugas Kes 1 0,583 Valid Dukungan Petugas Kes 2 0,481 Valid Dukungan Petugas Kes 3 0,527 Valid Dukungan Petugas Kes 4 0,785 Valid Dukungan Petugas Kes 5 0,411 Valid Dukungan Petugas Kes 6 0,578 Valid Dukungan Petugas Kes 7 0,510 Valid Dukungan Petugas Kes 8 0,725 Valid Dukungan Petugas Kes 9 0,609 Valid Dukungan Petugas Kes 10 0,551 Valid Cronbach Alpha 0,864 Reliabel Pada tabel 3.5 di atas diketahui bahwa dari seluruh pertanyaan variabel dukungan petugas kesehatan sebanyak 10 pertanyaan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,864 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pertanyaan variabel dukungan petugas kesehatan semuanya adalah valid dan reliabel. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Dukungan Tokoh Masyarakat Pernyataan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Dukungan Tokoh Masy 1 0,947 Valid Dukungan Tokoh Masy 2 0,701 Valid Dukungan Tokoh Masy 3 0,780 Valid Dukungan Tokoh Masy 4 0,875 Valid Dukungan Tokoh Masy 5 0,622 Valid Dukungan Tokoh Masy 6 0,746 Valid Dukungan Tokoh Masy 7 0,721 Valid Dukungan Tokoh Masy 8 0,947 Valid Dukungan Tokoh Masy 9 0,785 Valid Dukungan Tokoh Masy 10 0,646 Valid Cronbach Alpha 0,947 Reliabel Pada tabel 3.6 di atas diketahui bahwa dari seluruh pertanyaan variabel dukungan tokoh masyarakat sebanyak 10 pertanyaan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,947 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pertanyaan variabel dukungan tokoh masyarakat semuanya adalah valid dan reliabel. Tabel 3.7 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Variabel Nilai Pernyataan Nilai Corrected Item – Total Keterangan Nilai 1 0,441 Valid Nilai 2 0,775 Valid Nilai 3 0,436 Valid Nilai 4 0,631 Valid Nilai 5 0,562 Valid Nilai 6 0,735 Valid Cronbach Alpha 0,825 Reliabel Universitas Sumatera Utara Pada tabel 3.7 di atas diketahui bahwa dari seluruh pertanyaan variabel nilai sebanyak 6 pertanyaan mempunyai nilai corrected item – total lebih besar dari nilai tabel r tabel = 0,361 dengan nilai cronbach alpha 0,825 lebih besar dari 0,60 yang berarti bahwa seluruh pertanyaan variabel nilai semuanya adalah valid dan reliabel. 3.5. Variabel dan Definisi Operasional 3.5.1. Variabel Terikat Variabel terikat variabel dependen adalah variabel yang dialami dan diukur yang disebabkan oleh pengaruh variabel bebas yaitu pemberian imunisasi dasar.

3.5.2. Variabel Bebas

Variabel bebas variabel independen adalah variabel yang memengaruhi objek penelitian yaitu dari faktor presdiposisi pengetahuan, sikap, pendidikan, dan penghasilan dan faktor penguat dukungan keluarga dan petugas kesehatan.

3.5.3. Definisi Operasional

1. Kelengkapan Imunisasi dasar adalah imunisasi dasar yang diberikan kepada bayi secara lengkap yang didapatkan dari kartu menuju sehat KMS . 2. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui responden tentang imunisasi dasar. 3. Sikap adalah reaksirespon tertutup dari responden terhadap imunisasi dasar. 4. Pendidikan adalah proses keilmuan belajar mengajar untuk memberikan informasi secara formal terakhir yang pernah diikuti responden. Universitas Sumatera Utara 5. Penghasilan adalah pendapatan ibu pada waktu bekerja dinilai dengan satuan uang selama satu bulan. 6. Jarak dengan pelayanan kesehatan adalah jauh atau dekat yang dijalani pada saat posyandu di lakukan di desa 7. Dukungan keluarga adalah pendapat responden tentang upaya tindakan yang dilakukan anggota keluarga yang berhubungan dengan imunisasi dasar. 8. Dukungan petugas kesehatan adalah pendapat responden tentang upaya tindakan yang dilakukan petugas kesehatan yang berhubungan dengan imunisasi dasar. 9. Dukungan tokoh masyarakat adalah pendapat responden tentang upaya tindakan yang dilakukan tokoh masyarakat yang berhubungan dengan imunisasi dasar. 10. Nilai adalah tradisi dan kepercayaan yang dianut di masyarakat terhadap hal-hal yang berkaitan dengan masalah kesehatan.

3.6. Metode Pengukuran

3.6.1. Pengukuran Variabel Independen

1. Tingkat Pendidikan responden dikatagorikan berdasarkan keputusan kementrian pendidikan menjadi : 1 = Pendidikan tinggi SMA, Perguruan Tinggi 0 = Pendidikan dasar SD, SMP Skala : Ordinal 2. Tingkat Pendapatan responden dikatagorikan berdasarkan UMR Provinsi Aceh Rp. 1.750.000, yang dikategorikan menjadi : Universitas Sumatera Utara 1 = Tinggi jika pendapatan keluarga melebihi UMR 0 = Rendah jika pendapatan keluarga sama dengan atau kurang dari UMR Skala : Ordinal 3. Pengetahuan diukur dengan menggunakan 12 pertanyaan. Benar diberi nilai 1 dan salah diberi nilai 0. Khusus untuk pertanyaan nomor 2 menjawab 2 bernilai 1 dan ≤ 2 diberi nilai 0. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 12 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Baik Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 9-12 0 = Kurang Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-8 Skala : Ordinal 4. Sikap diukur dengan menggunakan 10 pernyataan. Setuju diberi nilai 1 dan tidak setuju diberi nilai 0 untuk pernyataan positif dan setuju diberi nilai 0 dan tidak setuju diberi nilai 1 untuk pernyataan negatif. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 10 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Baik Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 7-10 0 = Kurang Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-6 Skala : Ordinal 5. Jarak dengan pelayanan kesehatan diukur berdasarkan jarak rumah responden dengan posyandu, ukurannya kilometer. 1 = ≤ 1 km 0 = 1 km Skala : Ordinal Universitas Sumatera Utara 6. Dukungan keluarga diukur dengan menggunakan 10 pernyataan. Ya diberi nilai 1 dan tidak diberi nilai 0. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 10 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Mendukung Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 7-10 0 = Kurang Mendukung Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-6 Skala : Ordinal 7. Dukungan petugas kesehatan diukur dengan menggunakan 10 pernyataan. Ya diberi nilai 1 dan tidak diberi nilai 0. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 10 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Mendukung Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 7-10 0 = Kurang Mendukung Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-6 Skala : Ordinal 8. Dukungan tokoh masyarakat diukur dengan menggunakan 10 pernyataan. Ya diberi nilai 1 dan tidak diberi nilai 0. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 10 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Mendukung Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 7-10 0 = Kurang Mendukung Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-6 Skala : Ordinal 9. Nilai diukur dengan menggunakan 6 pernyataan. Tidak diberi nilai 0 dan Ya diberi nilai 1. Dengan nilai terendah 0 dan tertinggi 6 sehingga dapat dikategorikan menjadi 2 Arikunto, 2006 : 1 = Mendukung Memiliki skor 70-100 dari nilai tertinggi yaitu skor 5-6 Universitas Sumatera Utara 0 = Kurang Mendukung Memiliki skor 70 dari nilai tertinggi yaitu skor 0-4 Skala : Ordinal

3.6.2 Pengukuran Variabel Dependen

Pengukuran variabel pemberian imunisasi dasar berdasarkan hasil wawancara dengan menunjukkan kartu menuju sehat KMS bayibalita dan disesuaikan dengan data sekunder dari Puskesmas dengan kategori Ya dan Tidak. 1 = Lengkap Bayibalita mendapatkan semua jenis imunisasi dasar 0 = Tidak lengkap Bayibalita tidak mendapatkan semua jenis imunisasi dasar Skala : Ordinal

3.7. Metode Analisis Data a.

Analisis univariat, yaitu analisis yang menggambarkan secara tunggal variabel- variabel independen dan dependen dalam bentuk distribusi frekuensi. b. Analisis bivariat, yaitu analisis lanjutan untuk melihat hubungan variabel independen dengan dependen menggunakan uji chi square pada taraf kepercayaan 95 p 0,05, sehingga bila hasil analisis statistik 0,05 maka variabel dinyatakan berhubungan secara signifikan. c. Analisis Multivariat Analisis multivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh seluruh variabel independen secara bersama-sama dengan variabel dependen, dengan menggunakan uji regresi logistik ganda. Uji regresi logistik ganda pada tingkat ke percayaan 95 α = 0,05. Universitas Sumatera Utara BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Puskesmas Peusangan Siblah Krueng merupakan salah satu Puskesmas di Kabupaten Bireuen. Puskesmas Peusangan Siblah Kruengyang berada di kecamatan Peusangan Siblah Krueng berdiri sejak tahun 1993 dengan wilayah kerja yang terdiri dari 21 desa. Puskesmas Peusangan Siblah Krueng mempunyai visi yaitu : mewujudkan kesehatan yang optimal dan profesional menuju masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah kecamatan Peusangan Siblah Krueng dan mempunyai misi yaitu : mengembangkan sarana dan mutu pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat, meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta berkelanjutan sesuai kompetensi yang dibutuhkan, meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan dengan peningkatan jangkauan pelayanan secara proaktif sampai ke pelosok kampung, meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui promotif dan preventif sehingga sehat menjadi investasi bagi masyarakat, mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat melalui pengembangan potensi masyarakat. Puskesmas ini mempunyai fasilitas-fasilitas puskesmas pembantu ada tiga, poskesdes atau polindes ada tiga belas dan posyandu ad dua puluh satu dan jumlah tenaga kesehatan ada seratus tiga puluh sembilan orang yang terdiri dari dokter umum satu orang, dokter gigi satu orang, sarjana kesehatan masyarakat ada delapan orang, nurse satu orang, sarjana keperawatan satu orang, akademi keperawatan tiga puluh 45 Universitas Sumatera Utara tujuh orang, sekolah perawat kesehatan dua puluh empat orang, diploma farmasi satu orang, akademi kebidanan tiga puluh satu orang, bidan A delapan orang, akademi kesehatan lingkungan lima orang, SPPH satu orang, AAK satu orang, APIKES satu orang, fisioterapi satu orang, diploma ADM satu orang, peawat gigi satu orang, SMA sembilan orang, SMP satu orang. Berdasarkan laporan puskesmas sampai bulan Juni 2014 diketahui bahwa penyakit yang diderita anak-anak dan balita di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng adalah penyakit kecacingan, penyakit mata, penyakit kulit, tetanus, TB Paru, Polio, Penyakit saluran pernafasan influenza, batuk rejan dan saluran cerna. Berdasarkan data yang didapat di Puskesmas Peusangan Siblah Krueng diketahui bahwa cakupan imunisasi yang lengkap di lihat dari cakupan yang dicapai perdesa yang lengkap imunisasinya seharusnya mencapai 100 persen, kenyataan di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Kreung tidak sampai 40 persen, ini dilihat dari cakupan perdesa. Wilayah kerja Puskesmas Peusangan Siblah kreung membawahi 21 desa dan semua desa tersebut melakukan program imunisasi akan tetapi dari data yang diperoleh di lapangan hanya 7 desa yang dikatagori lengkap imunisasi dasarnya. Universitas Sumatera Utara

4.2. Analisis Univariat

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEBERANG PADANG TAHUN 2014.

0 0 11

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 0 19

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 0 2

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 1 7

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 0 24

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 1 3

Faktor –faktor yang memengaruhi perilaku ibu terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun 2014

0 0 28

Analisis Faktor Yang Memengaruhi Kelengkapan Status Imunisasi Dasar Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh Tahun 2014

0 0 18

Analisis Faktor Yang Memengaruhi Kelengkapan Status Imunisasi Dasar Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh Tahun 2014

0 0 2

Analisis Faktor Yang Memengaruhi Kelengkapan Status Imunisasi Dasar Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh Tahun 2014

0 0 9