Bunga Pendapatan Bunga Analisis Biaya Dana (Cost of Fund) Terhadap Pendapatan Bunga PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten,Tbk Cabang Medan

E. Bunga

Bunga merupakan hal penting bagi suatu bank dalam penarikan tabungan dan penyaluran kreditnya. Penarikan tabungan dan pemberian kredit selalu dihubungkan dengan tingkat suku bunganya. Bunga bagi bank bisa menjadi biaya cost of fund yang harus dibayarkan kepada penabung, tetapi di lain pihak, bunga dapat juga merupakan pendapatan bank yang diterima dari debitur karena kredit yang diberikannya. Bunga menurut Hasibuan 2008:18, “Bunga adalah balas jasa atas pinjaman uang atau barang yang dibayar oleh debitur kepada kreditur”. Bunga adalah imbalan jasa atas pinjaman uang, imbal jasa ini merupakan suatu kompensasi kepada pemberi pinjaman atas manfaat ke depan dari uang pinjaman tersebut apabila diinvestasikan. Jumlah pinjaman tersebut disebut “pokok utang” principal. Persentase dari pokok utang yang dibayarkan sebagai imbal jasa bunga dalam suatu periode tertentu disebut “suku bunga”.

F. Pendapatan Bunga

Bank mengharapkan memperoleh pendapatan dalam bentuk bunga yang dikenal dengan pendapatan bunga. Penanaman dana bank pada aktiva produktif yang memberikan kontribusi paling besar dalam menghasilkan pendapatan bunga adalah dalam bentuk pinjaman. Dalam manajemen aktiva pasiva bank, terfokus pada pendapatan bunga bersih Net Interest Income yang optimal. Menurut Taswan 2006:272, “Besarnya pendapatan bunga tergantung pada struktur neracanya. Penempatan bunga akan diterima dari penempatan pada aktiva dan biaya bunga akan ditimbulkan oleh sisi pasivanya. Selisih pendapatan bunga tersebut dengan biaya Universitas Sumatera Utara bunga tersebut dinamakan pendapatan bunga.” Berdasarkan uraian, dapat disimpulkan bahwa besarnya pendapatan bunga bersih tergantung dari struktur neracanya. Oleh karena itu, struktur neraca bank perlu diatur agar bank memperoleh pendapatan yang optimal. Dengan demikian pendapatan bunga bersih dapat diformulasikan: Pendapatan bunga bersih adalah jumlah rupiah yang kemudian dapat diungkapkan dalam bentuk persentase atau margin. Total pendapatan bunga bersih dalam nilai uang jelas tidak dapat dibandingkan antara bank yang memiliki ukuran berbeda secara substansial. Oleh karena itu, perlu disajikan dalam bentuk Net Interest Margin yang diungkap dalam persentase sehingga dapat dibandingkan di antara bank-bank yang ada. Persamaan Net Interest Margin dapat diformulasikan:

G. Pengaruh Biaya Dana Terhadap Pendapatan Bunga