Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekeri untuk SMP kelas VIII | 77 76 | Kelas VIII SMP
Pendalaman Materi
A. Makna Sembahyang kepada Leluhur
Sembahyang kepada leluhur dimaksudkan agar arwah leluhur mencapai ketenangan, tidak tersesat dalam pengembaraannya dan
segera dapat menyatu dengan sukma Ling. Selain itu, sembahyang kepada leluhur juga dimaksudkan meneruskan amal ibadah kepada
Tuhan, menjaga dan memperbaiki maupun meningkatkan amal dan laku bajik agar leluhur dapat kembali keharibaan Tuhan Yang
Mahakekal dan Mahaabadi.
Dapat menyatu kembali antara Ling sukma dan Hun arwah di dalam kehidupan akhirat, inilah yang dimaksud dengan Shen Ming arwah
suci, dan hal ini akan membawa ‘aura’ suci. Jika persembahyangan kepada leluhur dapat terlaksana dengan baik dan benar ‘aura’ Shen
Ming
itu dapat membawa berkah dan perlindungan bagi keturunan keluarga yang bersangkutan.
B. Saat-Saat Sembahyang kepada Leluhur dan Para Suci Shen Ming
1. Qing Ming atau sadranan, dilaksanakan setiap Tanggal 4 atau 5
April tergantung tahun kabisat atau tidak, atau dapat dihitung 104 hari sejak sembahyang Dongzhi yaitu 22 Desember. Dilaksanakan
di makamkuburan. Waktu pelaksanaan bebas dan boleh dengan sajian lengkap.
2. Dian Xiang
setiap tanggal 1 dan 15 Chu Yi dan Shi Wu, dilaksanakan pada petang hari sebelumnya menjelang Chu Yi atau menjelang Si
Wu.
3. Zu Ji,
atau sembahyang hari wafat leluhur, dilaksanakan pada saat Mao Shi
antara pukul 05.00-07.00. Sajian utamanya adalah nasi putih dan sayur sawi, bila memungkinkan ditambah dengan sajian
yang lain.
4. Chu Xi,
sembahyang menjelang penutupan tahun, tanggal 29 bulan
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekeri untuk SMP kelas VIII | 77 76 | Kelas VIII SMP
12 Kongzili. Dilaksanakan pada saat Wei Shi antara pukul 13.00- 15.00. Dengan sajian lengkap.
5. Zhong Yuan atau Zhong Yang,
dilaksanakan setiap tanggal 15 bulan 7 Kongzili. Sembahyang ini juga termasuk ke dalam sembahyang
kepada Alam atau Zhong Yuan. Sembahyang dilaksanakan di altar keluarga.
Waktu pelaksanaan pada saat Wu Shi antara pukul 11.00– 13.00. Sajian boleh lengkap.
6. Jing He Ping
sembahyang bagi arwah umum atau arwah para sahabat. Dilaksanakan setiap tanggal 29 bulan 7 Kongzili. Untuk
sembahyang ini dibuatkan altar khusus di halaman kelenteng MiaoLitang
atau di ruang khusus atau di rumah abu umum Zhong Ting.
Dengan sajian lengkap.
7. Shang Tian
yang lebih dikenal umum sebagai sembahyang Malaikat Dapur Zao Jun Gong. Sembahyang ini memiliki arti dan cakupan
makna yang dalam, yakni: •
Sebagai hari evaluasi di mana baik dan buruk direnungkan. •
Sebagai hari introspeksi apakah dalam memenuhi kebutuhan hidup ada dalam jalan lurus, dikelola dengan benar, dan yang
terpenting disyukuri dengan tidak menyia-nyiakan rahmat- Nya.
• Sebagai hari persaudaraan di mana sebagai wujud kelanjutan
hal tersebut di atas, umat Ru masih ingat bahwa ada bagian dari masyarakat yang berada dalam kekurangan dan tidak
cukup mampu bersiap untuk menyongsong datangnya tahun baru, maka mereka akan bergotong royong bersama dengan
yang mampu untuk berbagi. Sembahyang ini dilaksanakan setiap tanggal 24 bulan 12 Kongzili. Dikenal juga dengan nama
Er Shi Si Shang.
C. Sembahyang Chu Yi dan Shi Wu 1. Tata Cara Pelaksanaan Sembahyang