23
3. Income Stock
Saham yang memiliki deviden progresif atau besarnya deviden yang dibagikan lebih tinggi dari rata – rata deviden tahun sebelumnya.
4. Counter Cylical Stock
Perusahaan yang menerbitkan saham ini, operasionalnya tidak banya dipengaruhi oleh kondisi ekonomi makro. Perusahaan ini biasanya
bergerak di bidang jasa vital. 5.
Speculative Stock Saham ini menghasilkan deviden yang idak tetap karena perusahaan yang
menerbitkan memiliki pendapatan yang berubah – ubah dan ada kemungkinan memilki prospek yang bagus di masa depan.
2.1.2 Analisis Saham
Dalam konteks teori, dalam melakukan analisis dan memilih saham terdapat dua pendekatan dasar, yaitu :
1. Analisis Teknikal
Analisis teknikal merupakan upaya unuk memperkirakan harga saham kondisi pasar dengan mengamati perubahan harga saham tersebut
kondisi pasar di waktu yang lalu Husnan, 2001. Informasi tentang harga dan volume perdagangan merupakan alat utama dalam analisis ini.
Analisis teknikal lebbih menekankan pada tingkah laku pemodal di masa yang akan datang berdasarkan kebiasaan di masa lalu. Pada dasarnya
analisis teknikal merupakan upaya untuk menentukan kapan akan membeli atau menjual saham dengan memanfaatkan indikaor –indikator teknis.
Universitas Sumatera Utara
24
2. Analisis Fundamental
Analisis fundamental merupakan upaya untuk memperkirakan harga saham di masa yang akan datang dengan mengestimasi faktor – faktor
fundamental yang mempengaruhi harga saham di masa yang akan datang dan menerapkan hubungan variabel – variabel tersebut sehingga diperoleh
taksiran harga saham Husnan, 2001. Analisis fundamental lebih menekankan pada penentuan nilai intrinsik
dari suatu saham. Dalam melakukan analisis ini, perlu untuk memahami variabel – variabel yang mempengaruhi nilai intrinsik saham. Nilai
inrinsik inilah yang akan diestimasi oleh investor, dan gasil dari estimasi akan dibandingkan dengan nilai pasar sekarang current market price
sehingga dapat diketahui saham – saham yang overprice ataupun yang underprice.
Tahapan – tahapan dalam melakukan analisis fundamental adalah : 1.
Analisis Ekonomi Analisis ekonomi menyangkut penilaian umum perekonomian dan
pengaruh potensialnya terhadap sekuritas. 2.
Analisis Industri Pemahaman tentang sifat dan operasi dari suatu industri yang dapat
digunakan untuk memperkirakan prospek pertumbuhan industri perushaan – perusahaan di dalamnya serta prestasi saham – sahamnya
diketahui dalam analisis industri. 3.
Analisis Kondisi Spesifik Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
25
Analisis kondisi spesifik perusahaan menyangkut tentang penilaian keadaan keuangan perusahaan. Analisis laporan keuangan merupakan
alat yang dgunakan dalam analisis ini.
2.1.3 Harga Saham