15
disfungsional dan lebih mengutamakan kepentingan klien daripada obyektivitas hasil pengauditan itu sendiri.
2.1.3 Time Budget Pressure
Time Budget Pressure atau Tekanan Anggaran Waktu adalah keadaan yang menunjukkan auditor dituntut untuk melakukan efisiensi terhadap anggaran
waktu yang telah disusun atau terdapat pembahasan waktu anggaran yang sangat ketat dan kaku Sososutiksno, 2005. Auditor seringkali bekerja dalam
keterbatasan waktu, untuk itu setiap KAP perlu membuat anggaran waktu dalam kegiatan pengauditan. Anggaran waktu dibutuhkan untuk menentukan kos audit
dan mengukur kinerja auditor Waggoner dan Cashell, 1991 dalam Simamora, 2000. Akan tetapi, seringkali anggaran waktu tidak sesuai dengan realisasi atas
pekerjaan yang dilakukan, akibatnya muncul perilaku disfungsional yang menyebabkan kualitas audit lebih rendah. Hal ini sesuai dengan pernyataan De
Zoort dan Lord 1997 dalam Nataline, 2007, yang menyebutkan bahwa saat menghadapi tekanan anggaran waktu, auditor akan memberikan respon dengan
dua cara yaitu, fungsional dan disfungsional. Tipe fungsional adalah perilaku auditor untuk bekerja lebih baik dan menggunakan waktu sebaik-baiknya.
Sedangkan, tipe disfungsional adalah perilaku auditor yang membuat penurunan kualitas audit.
Melalui time budget, keseluruhan waktu yang tersedia untuk melakukan penugasan audit dialokasikan kepada masing – masing audit staff yang terlibat,
walaupun penentuannya tidak secara formal, perkiraan alokasi waktu yang tepat
Universitas Sumatera Utara
16
akan berguna sebagai dasar yang digunakan untuk memperkirakan biaya. Keuntungan lain adalah tersedianya bukti dokumen penugasan kompilasi. Adanya
time budget memungkinkan dilaksanakannya review audit yang terkait dengan perkara pengadilan sehingga dapat dilakukan pengujian substantive secara
professional. Time budget ini ditetapkan oleh manajer bekerjasama dengan partner dan dengan persetujuan klien, artinya KAP telah melakukan kesepakatan dengan
klien untuk melakukan audit dalam batas waktu yang ditentukan dan untuk itu klien bisa menaksir fee yang harus dibayar.
Time budget akan menjadi dasar argumen tentang alasan mengapa biaya audit harus dikurangi terkait pendeknya waktu pelaksanaan audit. Bila terdapat
tekanan time budget, akan berdampak kurang efektifnya pelaksanaan audit. Ada kemungkinan KAP akan kehilangan klien karena waktu pelaksanaan yang terlalu
lama berakibat pada tingginya biaya audit. Pada praktiknya, time budget juga berguna dalam pengukuran tingkat efisiensi seorang auditor dalam melakukan
pekerjaan auditnya. Ketepatan waktu dalam menyelesaikan pekerjaan merupakan komponen penilaian dalam perfomance appraisal. Perfomance appraisal ini akan
menyebabkan tekanan yang mempengaruhi auditor agar dapat menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu. Tekanan ini mengakibatkan berkurangnya kepatuhan
auditor untuk mengikuti proesedur yang telah ditetapkan dalam proses audit sehingga berpengaruh kepada kualitas audit yang dilakukan auditor.
Kondisi ini tidak dapat dihindari auditor, apalagi dengan semakin bersaingnya KAP. KAP harus bisa mengalokasikan waktu secara tepat karena
berhubungan dengan kos audit yang harus dibayar klien. Apabila KAP tidak bisa
Universitas Sumatera Utara
17
mengalokasikan waktu, sehingga waktu audit menjadi lebih lama maka berdampak pula pada kos audit yang semakin besar. Hal ini akan membuat klien
memilih KAP lain yang bisa menyelesaikan tugas auditnya dengan efektif dan efisien Sososutiksno, 2005
Time budget pressure suatu audit mempunyai pengaruh positif terhadap perilaku disfungsional auditor Otley Pierce, 1996. Semakin besar tingkat time
budget pressure maka akan semakin besar pula kemungkinan auditor untuk melakukan audit quality reduction behaviour AQRB, dan Under reporting of
time URT. Hasil ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Soobaroyen Chengabroyan 2005 bahwa time budget pressure suatu audit yang besar
mempunyai pengaruh positif terhadap perilaku disfungsional auditor terdiri dari audit quality reduction behaviour AQRB, premature sign-off PSO dan under
reporting of time URT . .Menurut Paul dkk 2003 tingginya tingkat tekanan waktu anggaran pada
auditor, dan banyak auditor telah beberapa kali melakukan praktek mengurangi kualitas audit, berpotensi memiliki implikasi untuk fungsi kualiats audit. Hasil ini
menunjukkan pentingnya menempatkan nilai yang sesuai pada fungsi audit untuk memastikan waktu anggaran yang memadai.
2.1.4 Independensi Auditor