pakar menyimpulkan bahwa melalui desentralisasi tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan akan dapat memperoleh manfaat diantaranya efisiensi dan efektifitas
pelaksanaan tugas pemerintahan, memungkinkan melakukan inovasi, meningkatkan motivasi moral, komitmen dan produktivitas.
58
Berdasarkan sudut kepentingan pembangunan ekonomi dari beberapa alasan yang telah dijabarkan diatas, desentralisasi sebagai salah satu faktor munculnya ide
awal pelaksanaan sister city Surabaya-Busan ini semata-mata dikarenakan agar pemerintah daerah dapat secara langsung mengawasi perkembangan pembangunan
daerah dalam berbagai bidang kerjasama yang disepakati.
2.2 Memorandum of UnderstandingMOU Surabaya-Busan
Istilah memorandum of understanding
berasal dari dua kata, yaitu memorandum dan understanding. Secara gramatikal, memorandum of understanding
diartikan sebagai nota kesepahaman. Dalam Black’s Law Dictionary, yang dimaksud memorandum adalah dasar untuk memulai penyusunan kontrak atau akta secara
formal pada masa datang.
59
Yang dimaksud dengan understanding adalah pernyataan persetujuan secara tidak langsung terhadap hubungannya dengan persetujuan lain, baik
secara lisan maupun tertulis.
60
Dari pengertian kedua kata tersebut, dapat dirumuskan pengertian : “Memorandum of understanding adalah dasar penyusunan kontrak pada
58
Yudoyono, Bambang. Desentralisasi dan pengembangan SDM aparatur pemda dan anggota DPRD. Jakarta, Pustaka Sinar Harapan 2002 dalam [online] http:alsaindonesia.orgsitedesentralisasi-dan-otonomi-daerah-
dalam-negara-kesatuan-republik-indonesiadi akses pada tanggal 5 July 2013.
59
Black Henry Campbell, 2004:1005 dalam pdf Skripsi Rizky Paramitha. Kekuatan Hukum Memorandum Of Understanding Sebagai Suatu Akta Yang Dapat Dipertanggungjawabkan Berdasarkan Kitab Undang-Undang
Hukum Perdata. Universitas Sebelas Maret Surakarta 2010. Hal.26-27.
60
Black Henry Campbell. 2004:1562 dalam ibid.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
masa datang yang didasarkan pada hasil permufakatan para pihak, baik secara tertulis maupun lisan”.
61
Munir Fuady mengartikan memorandum of understanding sebagai suatu perjanjian pendahuluan, dalam arti nantinya akan diikuti oleh dan akan
dijabarkan dalam perjanjian lain yang mengaturnya lebih detail, karena itu dalam memorandum of understanding hanya berisikan hal-hal yang pokok saja. Sedangkan
mengenai lain-lain aspek dari memorandum of understanding relatif sama dengan perjanjian perjanjian lainnya.
62
Adapun yang merupakan ciri-ciri dari suatu MOU adalah sebagai berikut
63
: a. Isinya ringkas, bahkan sering satu halaman .
b. Berisikan hal yang pokok. c. Hanya berisikan pendahuluan saja, yang akan diikuti oleh perjanjian lain yang
lebih rinci. d. Mempunyai jangka waktu berlakunya, misalnya 1 bulan, 6 bulan atau setahun.
Apabila dalam
jangka waktu
tersebut tidak
ditindaklanjuti dengan
penandatanganan suatu perjanjian yang lebih rinci, maka MOU tersebut akan batal, kecuali diperpanjang dengan para pihak.
e. Biasanya dibuat dalam bentuk di bawah tangan saja tanpa adanya materai. f. Biasanya tidak ada kewajiban yang bersifat memaksa kepada para pihak untuk
membuat suatu perjanjian yang lebih detil setelah penandatanganan MOU. Sama seperti MOU Surabaya-Busan yang isinya sangat ringkas dan jelas, yakni
hanya satu halaman, dengan enam pasal, tercantum enam bidang yang disepakati,
61
Salim H.S., 2007:46 dalam ibid.
62
Munir Fuady, 2002:91 dalam ibid..
63
Munir Fuady, Hukum Bisnis Dalam Teori dan Praktek, Buku Keempat, PT. Citra Aditya Bakti Bandung 2002, Selanjutnya disebut Munir Fuadi III, hal. 92
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dan lima ketentuan dari kedua pihak. MOU ini berlaku selama lima tahun dan secara otomatis diperpanjang lima tahun selanjutnya, begitu seterusnya hingga kedua pihak
menyatakan untuk berhenti melanjutkan perjanjian tersebut. Kedudukan MOU ada dua macam yaitu
64
: a. Tidak bersifat kontrak Gentlement Agreement
Teori yang mendukung adalah teori Holmes dimana disebutkan bahwa sanksi moral tidak berlaku dalam kontrak. Jadi dalam hal ini MOU yang mempunyai
sanksi moral bukanlah suatu kontrak. Dan menurut asas dalam kontrak bahwa disebut kontrak apabila sifatnya sudah final. Jadi dalam hal ini MOU yang dalam
materinya menyebutkan mengenai perlunya perjanjian lanjutan setelah penandatanganan MOU ini, maka MOU yang semacam ini bukanlah suatu
kontrak, karena sifatnya tidak final. b. Bersifat sebagai kontrak Agreement is Agreement
Ada pihak yang berpendapat bahwa sekali suatu perjanjian dibuat, apapun bentuknya. Lisan atau tertulis, pendek atau panjang, lengkap detil ataupun hanya
diatur pokok-pokoknya saja, tetap dikatakan suatu perjanjian, dan karenanya mempunyai kekuatan hukum mengikat layaknya suatu perjanjian, sehingga
seluruh ketentuan pasal-pasal tentang hukum perjanjian telah bisa diterapkan kepadanya. Dan menurut pendapat ini landasan yuridis yang tepat bagi
penggunaan MOU adalah terdapat dalam pasal 1338 ayat 1 KUH Perdata yang artinya apapun yang dibuat sesuai kesepakatan kedua belah pihak, merupakan
hukum yang berlaku baginya sehingga mengikat kedua belah pihak tersebut.
64
Munir Fuady III, Op.Cit., hal. 92-94.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Selain itu menurut asas kebebasan berkontrak dan asas konsensual maka hal apa saja asalkan halal menurut hukum dan telah secara bebas disepakati maka berlaku
suatu perjanjian atau jika diterapkan secara tertulis maka hal tersebut bisa dikatakan sebagai kontrak.
65
Kerjasama sister city ini telah dimulai sejak penandatangan MOU pada tahun 1994 antara Walikota Surabaya waktu itu H.Sunarto Sumoprawiro dengan walikota
Busan. Mengenai kekuatan mengikat dari MOU Surabaya-Busan ini hanya merupakan suatu ikatan moral yang tidak ada pengikatan juridis di antara para pihak, sehingga
tidak ada kewajiban yang bersifat memaksa kepada para pihak, akan tetapi para pihak dapat menindaklanjuti atau melaksanakan MOU dalam bentuk kontrak agar
mempunyai kekuatan hukum mengikat.
66
2.3 Rincian Isi Perjanjian MOU Surabaya-Busan