62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Obyek Penelitian 4.1.1. Kondisi Geografis
Indonesia adalah Negara kesatuan yang berbentuk Republik yang terletak 6° Lintang Utara dan 11° Lintang Selatan dan antara 94° Bujur
Timur dan 141° Bujur Timur. Indonesia juga merupakan Negara berkembang yang terletak di antara dua samudra, samudra pasifik dan samudra Hindis dan
berbatasan dengan samudera Indonesia utara, sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini dan sebelah barat berbatasan dengan samudera
Indonesia Sejak tahun 2001 Indonesia dibagi menjadi 30 Propinsi dengan 4
tambahan propinsi, yaitu kepulauan Bangka Belitung, Banten, Gorontalo dan Maluku Utara terdiri dari 268 kabupaten 85 kotamadya 4.424 kecamatan dan
68.819 desa. Indonesia merupakan Negara bahari dengan luas lautnya sekitar 7,9 juta Km Termasuk daerah Zone Economic Eclusive atau 81 dari luas
keselurahan. Daratan Indonesia mempunyai luas lebih dari 1,9 juta Km dan mempunyai puluhan atau mungkin ratusan gunung merapi dan sungai.
4.1.2. Kependudukan
Dilihat dari jumlah penduduk Indonesia termasuk Negara dengan penduduk keempat di dunia setelah Cina, India dan Amerika Serikat.
Berdasarkan hasil sensus penduduk pada tahun 2000 sebesar 206,3 juta jiwa. Jumlah ini mencakup penduduk bertempat tinggal tetap sebesar 205,8 juta
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dan penduduk tidak bertempat tinggal tetap sebesar 421.399 jiwa. Laju pertumbuhan 1,49 pertahun selama periode 2000-2001. jumlah penduduk
yang begiti besar dan terus bertambah setiap tahunnya tidak diimbangi dengan pemerataan penyebaran penduduk. Hasil sensus penduduk 2002
menentukan sekitar 61 penduduk tinggal di pulau Jawa gambaran ini menunjukan daya dukung lingkungan yang kurang seimbang di Propinsi –
propinsi di Jawa.
4.1.3. Perkembangan Jumlah Uang Beredar
Inilah Jumlah Uang Yang Beredar Di Indonesia Saat Ini - Bank Indonesia BI mencatat uang kertas dan uang logam yang mendominasi
Uang Beredar di masyarakat adalah berdenominasi Rp1.000 dan Rp100. Hingga saat ini, jumlah uang kertas dan logam yang beredar di masyarakat
per 30 Juni 2010 sebesar Rp269,1 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari
Rp265,9 triliun berupa uang kertas dan Rp3,2 triliun berupa uang logam. Mayoritas uang yang beredar berdenominasi Rp1.000 dan Rp100, ungkap
Deputi Gubernur BI Budi Rochadi selepas Peluncuran Gerakan Peduli Koin Nasional di Kompleks BI Jakarta, Sabtu 3172010.Berdasarkan catatan BI,
jumlah uang kertas Rp100 ribu yang beredar adalah Rp135,1 triliun dengan 1,3 miliar lembar kertas atau sekitar 13,77 dari total uang beredar.
Sedangkan uang Rp50 ribu berjumlah Rp104,3 triliun dengan 2,1 miliar lembar atau setara 21,27 persen dari uang beredar.Sedangkan uang Rp20 ribu
berjumlah Rp8,7 triliun dengan 438 juta lembar kertas atau 4,46 persen dari
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
uang beredar. Sementara uang Rp10 ribu sebesar Rp6,9T triliun dengan 691 juta lembar saham atau 7,04 persen dari uang beredar.
Sedangkan Rp5 ribu berjumlah Rp5,6 triliun dengan 1,1 miliar lembar kertas atau setara 11,52 persen. Uang Rp2 ribu sebesar Rp2,1 triliun
dengan 1,06 miliar lembar atau setara 10,88 persen dan uang Rp1.000 berjumlah Rp3,04 triliun dengan 3,04 miliar lembar atau setara 31,07 persen
dari uang beredar.Sementara uang logam bernenominasi Rp1.000 berjumlah Rp175,6miliar dengan 176 juta keping 1,17 persen, uang Rp500 berjumlah
Rp1,9 triliun dengan 3,8 miliar keping 26,09 persen, uang Rp200 berjumlah Rp291 miliar dengan 1,4 miliar keping 9,76 persen.Sedangkan uang Rp100
berjumlah Rp672 miliar dengan 6,7 miliar keping 44,96 persen, uang Rp50 berjumlah Rp108 miliar dengan 2,1 miliar keping 14,57 persen dan uang
Rp25 berjumlah Rp12,9 miliar dengan 516 juta keping 3,45 persen. Jadi uang logam yang beredar sebesar Rp3,2 triliun dengan jumlah 14,9 miliar
keping, Tahun ini pula, BI juga berencana akan mencetak sejumlah 1,6 miliar keping uang logam. Salah satu yang sudah telah diluncurkan adalah
uang logam berdenominasi Rp1.000
.
4.2. Deskripsi Hasil Penelitian