Jenis lingkungan kerja Lingkungan Kerja

2.4 Kinerja Pegawai

2.4.1 PengertianKinerjaPegawai

Kinerja pegawai adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh individu atau kelompok orang dalam sebuah instansiorganisasi sesuai dengan wewenang dan tanggungjawabnya, dalam upaya mencapai tujuan instansiorganisasi dilakukan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral dan etika Prawirosentoso, 1999. Hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Dari kinerja ini dapat dinilai apakah kinerja pegawai tersebut dapat diklasifikasikan ke dalam hasil yang berkualitas atau sebaliknya Mangkunegara, 2010.

2.4.2 Pengukuran dan Penilaian Kinerja

Penilaian prestasi kerja atau kinerja karyawan adalah menilai rasio hasil kerja nyata dengan standar kualitas maupun kuantitas yang dihasilkan setiap karyawanHasibuan, 2007. Pengukuran dan penilaian kinerja atau prestasi kerja adalah alat untuk menentukan keadilan hak dan kewajiban yang diterima oleh pegawai. Seluruh aktivitas organisasi harus diukur agar dapat diketahui tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas organisasi, pengukuran dapat dilakukan terhadap masukan input dari program organisasi yang lebih ditekankan pada keluaran output, proses hasil outcome, manfaat benefit dan dampak impact dari program organisasi tersebut bagi kesejahteraan masyarakat Muljadi, 2006. Direktorat Jenderal Pajak menggunakan Daftar Standar Operasional Prosedur SOP untuk pengukuran kinerja terhadap pegawai di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak. Pengukuran kinerja pegawai adalah sebagai berikut : a Membandingkan kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan. b Membandingkan kinerja nyata dengan hasil yang diharapkan. c Membandingkan kinerja nyata dan Standar Operasional Prosedur SOP. Manfaat penilaian kinerja pegawai adalah Muljadi, 2006 : 1. Mengelola operasi instansi agar kinerja lebih efektif dan efisien. 2. Membantu pengambilan keputusan yang bersangkutan dengan pegawai, seperti naik jabatan, pemindahan kerja dan pemberhentian. 3. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan pegawai untuk menyediakan kriteria seleksi dan evaluasi program pelatihan pegawai. 4. Menyediakan umpan balik bagi pegawai mengenai bagaimana atasan mereka menilai kinerja mereka. 5. Menyediakan dasar distribusi penghargaan bagi pegawai yang berprestasi. Mengevaluasi kinerja setiap pegawai dalam suatu organisasi harus dilakukan secara objektif. Kinerja pegawai dapat dikatakan baik apabila kinerja setiap pegawai telah efektif dan efisien dalam menjalankan tugas dan fungsinya serta telah sesuai dengan Standar Operasinal Prosedur dan program yang telah direncanakan oleh instansi.

2.5 Penelitian Terdahulu

Berikut hasil dari beberapa penelitian sejenis yang dijadikan bahan kajian, antara lain: Tabel 2.1 Matriks Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti Judul Penelitian Variabel Hasil Penelitian 1 Alimuddin 2012 Pengaruh Kompensasi terhadap Produktivitas Karyawan Kompensasi finansial, kompensasi non finansial. Variabel kompensasi finansial dan non finasial berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktifitas karyawan. 2 Sugiarti 2012 Pengaruh Lingkungan Kerja, Budaya Organisasi dan Kompensasi terhadap Kepuasan Kerja untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai Lingkungan kerja, budaya organisasi, dan kompensasi Hasil penelitian menunjukkan lingkungan kerja, budaya organsasi, dan kompensasi berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja dalam meningkatkan kinerja pegawai 3 Retnaningsih 2007 Analisis Pengaruh Keadilan Kompensasi, Peran Kepemimpinan, Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Karyawan Keadilan kompensasi, peran pimpinan,kepuasan kerja, dan komitmen organisasi. Keadilan kompensasi lebih berpengaruh terhadap komitmen organisasi dibandingkan dengan peran kepemimpinan dan kepuasan kerja sehingga komitmen organisasi lebih berpengaruh terhadap kinerja

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota

14 135 117

Pengaruh Pengembangan Karir Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Belawan

10 64 86

Pengaruh Penempatan Kerja Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Rantau Prapat

20 105 86

Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota)

21 149 134

Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah)

23 108 190

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI Analisis Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Karanganyar).

0 3 19

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI Analisis Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Karanganyar).

0 2 15

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Karanganyar).

0 3 7

PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SURAKARTA.

1 3 16

PENDAHULUAN PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SURAKARTA.

0 1 5