Siklus I Siklus II

73 tersebut. Sedangkan pada siklus II dari jumlah 21 siswa, dikategorikan tuntas sebanyak 20 siswa dan yang dikategorikan tidak tuntas sebanyak 1 siswa. Ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus I menuju siklus II.

4.3 Pembahasan

4.3.1 Siklus I

Proses kegiatan belajar mengajar siklus I mata pelajaran penjasorkes pada materi lempar telah berjalan sesuai rencana. Siswa mengikuti pembelajaran melalui permainan sasaran petak berangka. Setelah kegiatan akhir tindakan, kemudian guru penulis memberikan evaluasi pembelajaran terhadap siswa. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh data hasil belajar siswa setelah diberi tindakan. Hasil belajar siswa pada siklus I menunjukkan bahwa kegiatan belajar mengajar mata pelajaran penjasorkes pada materi lempar melalui permainan sasaran petak berangka, diperoleh rata-rata hasil belajar siswa 78,52. Dari analisis diatas dapat diketahui bahwa dari 21 siswa yang diberi tindakan pada siklus I, terdapat 4 siswa belum mencapai kriteria ketuntasan minimal KKM. KKM yang sudah ditentukan untuk mata pelajaran penjasorkes adalah 75. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tindakan yang dilakukan pada siklus I belum mencapai hasil yang maksimal. Oleh karena itu perlu diadakan tindakan kelas pada siklus II yang merupakan tindak lanjut dari tindakan pada siklus I.

4.3.2 Siklus II

Proses kegiatan belajar mengajar mata pelajaran penjasorkes materi lempar pada siklus II, masih menggunakan metode bermain melalui permainan 74 sasaran petak berangka. Siklus ini merupakan penyempurnaan dari kegiatan belajar mengajar selama siklus I. Tidak berbeda dengan siklus sebelumnya, pada siklus ini guru penulis juga memberikan evaluasi pembelajaran terhadap siswa, kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh data hasil belajar siswa setelah diberi tindakan. Dari hasil evaluasi pada siklus II terdapat 20 dari 21 siswa sudah mengalami ketuntasan belajar, sedangkan siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar adalah 1 siswa. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus II ini adalah 81,57. Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa tindakan yang diberikan pada siklus II ini telah mencapai hasil yang baik. Dengan demikian penelitian tindakan kelas pada siklus II sudah dianggap cukup, karena hampir semua siswa kelas IV telah mencapai kriteria ketuntasan minimal. 75

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis deskriptif komperatif pada hasil belajar dan analisis deskriptif pada hasil observasi proses pembelajaran seperti telah diuraikan di depan, maka hasil penelitian yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Lempar Melalui Permainan Sasaran Petak Berangka Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Kambangan 03 Tahun Pelajaran 20122013“ dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui Permainan Sasaran petak berangka dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa dalam pembelajaran lempar.

5.2 Saran

Berdasarkan simpulan dan implikasi diatas, dapat dikemukakan saran-saran sebagai berikut : 1 Agar dalam pembelajaran lempar dapat diterima dengan mudah dan cepat sebaiknya guru menggunakan permainan Sasaran petak berangka sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. 2 Hendaknya dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan hendaknya guru lebih sering menggunakan permainan sehingga dapat merangsang siswa untuk menyukai materi yang diajarkan dan dapat mengaktifkan siswa dalam pembelajaran.

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar bola kasti menggunakan permainan kasbol pada siswa kelas IV SD Negeri Margadana 8 Kota Tegal Tahun Pelajaran 2012 2013

0 23 132

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA MENGGUNAKAN SASARAN KERANJANG PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SOKATENGAH 02 KECAMATAN BUMIJAWA KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2012 2013

0 12 143

PENERAPAN PERMAINAN LEBOSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PODOREJO 01 SEMARANG TAHUN 2012 2013

8 159 107

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA MELALUI PERMAINAN BONAKOR PADA SISWA KELAS IV SDN 02PENGGARIT KECAMATAN TAMAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2013

0 4 104

PEMBELAJARAN LEMPAR TURBO MENGGUNAKAN PERMAINAN LEMPAR SASARAN SISWA KELAS IV SD NEGERI PUWOSARI 01 KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

4 68 97

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Alat Peraga Gambar Kelas IV SD Negeri 3 Gempol Karanganom Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013 (PTK Siswa Kelas IV SD Negeri 3 Gempol Karanganom Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 4

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LEMPAR TANGKAP BOLADALAM PERMAINAN ROUNDERS MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KLUMPRIT 03 MOJOLABAN SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 BEJEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 1 17

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO MELALUI PERMAINAN TEMBAK SASARAN PADA SISWA KELAS V SDN 2 KARANGANYAR PATIKRAJA KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2016 -

0 0 47

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI BERMAIN LEMPAR SASARAN PADA PESERTA DIDIK

0 0 11