KERANGKA BERPIKIR KAJIAN PUSTAKA

70

2.3 KERANGKA BERPIKIR

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Permasalahan Kualitas Pembelajaran PKn Kelas IVA SDN Karanganyar 01 Guru belum menerapkan metode pembelajaran aktif, kurang memberian motivasi dan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan. Siswa kurang antusias dalam mengikuti pelajaran PKn, cenderung pasif, dan kegiatan siswa hanya mendengarkan serta mencatat selama proses pembelajaran Hasil belajar siswa dalam pelajaran PKn masih di bawah KKM yaitu 65. . Pemecahan Masalah melalui Model Giving Question and Getting Answer dengan Permainan Kreatif . Adapun sintaksnya adalah sebagai berikut: 1 Guru menjelaskan materi pembelajaran. 2 Guru menyiapkan potongan-potongan kertas sebanyak 2 kali jumlah peserta didik. 3 Siswa diberikan 2 kertas yang terdiri dari : kertas 1 berupa kertas pertanyaan, dan kertas 2 berupa kertas jawaban. 4 Siswa menuliskan pertanyaan yang belum mereka pahami pada kertas 1. 5 Siswa dibagi dalam kelompok kecil. 6 Siswa mendiskusikan jawaban dan menuliskannya pada kertas 2. 7 Guru dan siswa melakukan permainan kreatif. 8 Siswa dengan bantuan guru membuat simpulan. 9 Guru melakukan penilaian kepada siswa. Aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn meningkat. Keterampilan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran meningkat. Hasil belajar siswa dalam pelajaran PKn meningkat. Permasalahan Kualitas Pembelajaran PKn Kelas IVA SDN Karanganyar 01 Guru belum menerapkan metode pembelajaran aktif, kurang memberian motivasi dan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan. Siswa kurang antusias dalam mengikuti pelajaran PKn, cenderung pasif, dan kegiatan siswa hanya mendengarkan serta mencatat selama proses pembelajaran Hasil belajar siswa dalam pelajaran PKn masih di bawah KKM yaitu 65. . Pemecahan Masalah melalui Model Giving Question and Getting Answer dengan Permainan Kreatif . Adapun sintaksnya adalah sebagai berikut: 1. Guru menjelaskan materi pembelajaran. 2. Guru menyiapkan potongan-potongan kertas sebanyak 2 kali jumlah peserta didik. 3. Siswa diberikan 2 kertas yang terdiri dari : kertas 1 berupa kertas pertanyaan, dan kertas 2 berupa kertas jawaban. 4. Siswa menuliskan pertanyaan yang belum mereka pahami pada kertas 1. 5. Siswa dibagi dalam kelompok kecil. 6. Siswa mendiskusikan jawaban dan menuliskannya pada kertas 2. 7. Guru dan siswa melakukan permainan kreatif. 8. Siswa dengan bantuan guru membuat simpulan. 9. Guru melakukan penilaian kepada siswa. Aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn meningkat. Keterampilan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran meningkat. Hasil belajar siswa dalam pelajaran PKn meningkat. 71 Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian yang memfokuskan pada pembentuk- an warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak dan kewajiban- nya untuk menjadi warganegara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945 Permendiknas, 2006. Pembelajaran PKn yang sesuai kurikulum ini diwujudkan dalam pembel- ajaran yang mengaktifkan siswa, menyenangkan, dan mengesankan sehingga sis- wa dapat dengan mudah menangkap esensi dari pembelajaran itu sendiri melalui interaksi yang baik antara guru dan siswa. Dalam pembelajaran PKn menuntut adanya keterlibatan emosional, intelektual, dan sosial dari peserta didik dan guru sehingga nilai-nilai itu bukan hanya dipahami tetapi dihayati dan dilaksanakan. Namun proses pembelajaran PKn di sekolah dasar khususnya pada kelas IVA SDN Karanganyar 01 masih belum optimal. Hal ini disebabkan karena ku- rangnya keterampilan guru dalam menerapkan metode pembelajaran yang meng- aktifkan siswa. Selain itu motivasi yang diberikan guru kepada siswa untuk ber- tanya dan menjawab pertanyaan terlihat kurang optimal. Akibatnya siswa kurang antusias dalam mengikuti pelajaran. Kebanyakan siswa kurang tertarik dan merasa bosan dalam mata pelajaran PKn yang cenderung hafalan. Jika hal tersebut terjadi terus menerus tentu saja akan berdampak pada hasil belajar yang diperoleh siswa. Padahal Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan saat ini memberikan kebebasan bagi sekolah atau guru untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menggunakan berbagai model, metode, dan media pembelajaran. Oleh karena itu, dengan adanya kurikulum ini, guru diharapkan dapat meningkatkan pembelajaran 72 PKn dengan menggunakan berbagai macam pendekatan, model, metode, dan segala macam media yang ada dan berkembang saat ini. Melihat kondisi tersebut, peneliti merencanakan tindakan perbaikan pem- belajaran dengan menerapkan model giving question and getting answer yang di- padukan dengan permainan kreatif. Melalui pembelajaran ini, siswa didorong agar menjadi lebih aktif dan kreatif dalam pembelajaran. Dalam proses pembelajaran guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk aktif membangun sendiri konsep dan makna melalui berbagai kegiatan. Pembelajaran ini menempat- kan siswa sebagai subyek dalam pembelajaran. Artinya, siswa mampu merekon- struksi pengetahuannya sendiri sedangkan guru hanya sebagai fasilitator saja. Sedangkan dengan adanya permainan kreatif suasana kelas menjadi lebih ceria, bersemangat dan kondusif sehingga sangat mendukung pembelajaran yang pro- aktif dan lebih bermakna. Penerapan model giving question and getting answer dengan permainan kreatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembel- ajaran PKn dengan indikasi meningkatnya keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa.

2.4 HIPOTESIS TINDAKAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Giving Question And Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Ski Kelas Viii Di Mts Pembangunan UIN Jakarta

1 9 167

Pengaruh strategi pembelajaran aktif teknik giving question and getting answer terhadap hasil blajar matematika siswa ; kuasi eksperimen di SMPN 8 Jakarta

4 19 177

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION PADA SISWA KELAS IVA SDN KARANGANYAR 01 SEMARANG

1 14 232

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER Peningkatan Keaktifan Belajar Matematika Melalui Strategi Giving Question And Getting Answer Pada Siswa Kelas V A SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Tahun Ajar

0 2 20

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER Peningkatan Keaktifan Belajar Matematika Melalui Strategi Giving Question And Getting Answer Pada Siswa Kelas V A SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Tahun Ajar

0 2 14

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER PADA Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Giving Question And Getting Answer Pada Pembelajaran IPA Kelas IV SD Negeri Plupuh I Tahun Aja

0 1 19

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER PADA Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Giving Question And Getting Answer Pada Pembelajaran IPA Kelas IV SD Negeri Plupuh I Tahun Aj

0 2 10

PENERAPAN METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER PADA MATERI PEMERINTAHAN PUSAT SEBAGAI UPAYA PENERAPAN METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER PADA MATERI PEMERINTAHAN PUSAT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS IV DI SDN 01

0 2 14

answer and question ekonomi pertanian

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA ABSTRAK - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER UNTUK MENINGKATKAN KE

0 0 20