Visi dan Misi Komponen Kegiatan Ekstrakurikuler
                                                                                digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
Menurut  Moh.Uzer  Usman    Lilis  Tujuan  dari  kegiatan ekstrakurikuler yaitu:
a Meningkatkan
kemampuan  siswa  dalam  aspek  kognitif maupun afektif.
b Mengembangkan
bakat  serta  minat  siswa  dalam  upaya pembinaan pribadi menuju manusia seutuhnya.
c Mengetahui  serta  membedakan  hubungan  antara  satu  mata
pelajaran dengan lainnya.
12
Para  ahli  berbeda  pendapat  dalam    Fungsi  dan  tujuan kegiatan  ekstrakurikuler  ini,  tetapi  perbedaan  itu  tidak  terlalu
berbeda, apaila disimpulkan dapat diketahui bahwa secara umum fungsi dan tujuan ekstrakurikuler adalah mengembangkan potensi
peserta  didik  secara  kognitif,  efektif  dan  psikomotorik  sesuai dengan minat dan bakat peserta didik.
d Prinsip Kegiatan
Kegiatan ekstrakurikuler  pada  satuan  pendidikan  dikembangkan dengan prinsip sebagai berikut.
1 Bersifat    individual,    yakni    bahwa    kegiatan    ekstrakurikuler
dikembangkan  sesuai  dengan  potensi,  bakat,  dan  minat  peserta didik masing-masing.
12
Moh.  Uzer  dan  Lilis, Upaya  Optimalisasi  Kegiatan  Belajar  Mengajar, h.22
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
2 Bersifat      pilihan,      yakni      bahwa      kegiatan      ekstrakurikuler
dikembangkan  sesuai  dengan  minat  dan  diikuti  oleh  peserta  didik secara sukarela.
3 Keterlibatan  aktif,  yakni  bahwa  kegiatan  ekstrakurikuler  menuntut
keikutsertaan  peserta  didik  secara  penuh  sesuai  dengan  minat  dan pilihan masing-masing.
4 Menyenangkan,yakni  bahwa  kegiatan  ekstrakurikuler  dilaksanakan
dalam suasana yang menggembirakan bagi peserta didik. 5
Membangun  etos  kerja,  yakni  bahwa  kegiatan  ekstrakurikuler dikembangkan  dan  dilaksanakan  dengan    prinsip    membangun
semangat  peserta  didik  untuk  berusaha  dan  bekerja  dengan  baik dan giat.
6 Kemanfaatan    sosial,    yakni    bahwa    kegiatan    ekstrakurikuler
dikembangkan  dan  dilaksanakan  dengan  tidak  melupakan kepentingan masyarakat.
13
Menurut  Yudha  M.  Saputra  beberapa  hal  yang  harus dipertimbangkan  dalam  pengembangan  kegiatan  kokurikuler  dan
ekstrakurikuler sebagai berikut: 1
Segala  kegiatan  sekolah  harus  diarahkan  kepada  pembentukan pribadi anak.
2 Harus
ada  keseuaian  antara  program  dengan  kebutuhan masyarakat.
13
Lampiran III. Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013, h.4