Uji Organoleptis Uji Keseragaman Ukuran Tablet Uji Keseragaman Bobot Tablet Uji Kekerasan Tablet

Tabel 2.1 Hubungan Kompresibilitas Dengan Sifat Alir Kompresibilitas Sifat aliran 5 – 12 12 – 18 18 – 23 23 – 33 33 – 38 38 Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat kurang Sangat buruk Aulton, 1988.

2.5 Evaluasi

2.5.1. Uji Organoleptis

Uji organoleptis merupakan uji dengan menggunakan indera manusia sebagai alat utama untuk pengukuran daya penerimaan terhadap produk. Penampilan umum tablet meliputi ukuran tablet, bentuk, warna, ada tidaknya bau, rasa, dan bentuk permukaan dan cacat fisik. Penampilan umum tablet penting bagi penerimaan konsumen Lachman et al., 2008.

2.5.2. Uji Keseragaman Ukuran Tablet

Metilselulosa Uji dilakukan untuk mengetahui konsistensi ukuran tablet yang dihasilkan. Diukur diameter dan tebal dari 20 tablet menggunakan jangka sorong. Diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang dari 1 1 3 tebal tablet Anief, 2010.

2.5.3. Uji Keseragaman Bobot Tablet

Bobot tablet berkaitan dengan bentuk dan ukuran fisik serta mempengaruhi takaran atau dosis dari bahan obat untuk mencapai tujuan terapi yang diharapkan Lachman et al., 2008. Timbang seksama 20 tablet, satu per satu, dan hitung bobot rata-rata. Persyaratan uji keseragaman bobot tablet ditunjukkan pada tabel 2.2 berikut. Tabel 2.2. Persyaratan uji keseragaman bobot tablet Anief, 2010. Keterangan : Tidak boleh lebih dari dua tablet yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya lebih besar dari harga yang ditetapkan kolom A dan tidak satu tablet pun yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya lebih besar dari harga yang ditetapkan kolom B.

2.5.4. Uji Kekerasan Tablet

Kekerasan adalah parameter yang menggambarkan ketahanan tablet terhadap tekanan mekanik seperti goncangan, kikisan, dan keretakan tablet selama pembungkusan, pengangkutan, dan pemakaian. Tablet tidak boleh terlalu rapuh dan terlalu keras. Jika tablet terlalu rapuh kemungkinan tablet dapat rusak sebelum diterima pasien, sedangkan jika tablet terlalu keras dapat mempengaruhi disolusi tablet didalam tubuh. Tablet diambil sebanyak 10 tablet, lalu dimasukkan satu per satu ke dalam alat hardness tester dan alat dinyalakan. Data hasil pengujian kekerasan tablet dicatat. Kekerasan tablet biasanya 4-8 kg Lachman et al., 2008.

2.5.5. Uji Kerapuhan Tablet