Kegiatan pengambilan air dan menurunnya permukaan air sumur penduduk Keamanan dan Ketertiban

Waktu pelaksanaannya adalah saat dimulainya pelaksanaan kerja fisik bangunan  Pelaksana Pengelolaan Pemrakarsa PDAM BAdung dan atau pihak kontraktor pelaksana adalah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan ini. 5.3. Tahap Operasional 5.3.1. Peluang Kerja d. Sumber Dampak Penerimaan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk kegiatan operasional akan memberikan peluang kerja bagi penduduk disekitar lokasi SUMUR DALAM. e. Jenis Dampak Jenis dampak adanya peluang kerja bagi masyarakat sekitarnya f. Sifat dan Tolok Ukur Dampak Sifat dampak adalah positif dengan tolok ukurnya adalah adanya sejumlah tenaga kerja yang diterima d. Upaya Pengelolaan Lingkungan  Upaya Pengelolaan o Memberikan peluang kerja atau memprioritaskan masyarakat sekitar untuk menjadi wakerkaryawan pada lokasi SUMUR DALAM di Banjar Binong tersebut o Mengumumkan kepada masyarakat sekitarnya bila ada penerimaan karyawan  Waktu Pengelolaan Setiap saat kalau ada formasi penerimaan karyawan tersebut  Pelaksana Pengelolaan Pihak yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan ini adalah Manajemen PDAM BADUNG

5.3.2. Kegiatan pengambilan air dan menurunnya permukaan air sumur penduduk

b. Sumber Dampak Adanya pengambilan air sumur secara terus menerus dan tidak sesuai dengan pagu yang ditetapkan b. Jenis Dampak Hal tersebut akan dapat menyebabkan penurunan permukaan pada sumur penduduk yang ada disekitar sumur dalam tersebut. Dampak yang terjadi adalah cukup besar dari pengambilan air sebesar 10 ltdetik akan terjadi penurunan muka air tanah sebesar 2 – 3 meter pada radius 50 m sekitar pemboran c. Sifat dan Tolok Ukur Dampak Sifat dampak adalah negatif dan cukup penting, dengan tolok ukurnya adalah adanya penurunan muka air sumur penduduk disekitarnya g. Upaya Pengelolaan Lingkungan  Upaya Pengelolaan o Daerah rawan sumber air dilakukan pengamatan atau pemetaan titik air geolistrik o Pompa yang digunakan adalah dengan kapasitas debit 10 liter per detik dan memasang water meter o Pemompaan pada musim kemarau dilakukan penurunan kapasitas hingga 50 o Pembuatan sumur pantau dan sumur resapan air hujan o Sosialisasi sumur resapan untuk masyarakat sekitar  Waktu Pengelolaan Pengelolaan dilakukan secara periodik setiap enam bulan sekali atau kalau ada laporan maupun keluhan dari masyarakat selama masa operasional.  Pelaksana Pengelolaan Yang melaksanakan pengelolaan ini adalah pihak Manajemen PDAM Badung

5.3.3. Keamanan dan Ketertiban

d. Sumber Dampak Berbagai kegiatan dapat menjadi sumber dampak antara lain : adanya gangguan- gangguan baik oleh masyarakat sekitar maupun pihak-pihak lainnya yang tidak puas akan PDAM Badung. e. Jenis Dampak Jenis dampak yang terjadi adalah adanya tindak kriminal, silang sengketa. f. Sifat dan Tolok Ukur Dampak Sifat dampak adalah negatif, dengan tolok ukurnya adalah frekuensi terjadinya tindak kriminal dan silang sengketa g. Upaya Pengelolaan Lingkungan  Upaya Pengelolaan  Mengefektifkan petugas SATPAMWaker pada area SUMUR DALAM di Banjar Binong tersebut  Petugas keamanan agar bekerjasama dengan pihak Polsek Mengwi dalam merumuskan sistem keamanan yang memadai  Ikut berpartisipasi di dalam pembangunan masyarakat, khususnya dalam pelaksanaan kegiatan yang ada di Banjar Binong dan desa adat setempat  Waktu Pelaksanaan Pelaksanaan dilakukan setiap saat selama masa operasional  Pelaksana Pengelolaan Pelaksana yang bertanggung jawab adalah pihak Manajemen PDAM Badung MATRIK UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN UKL Pembangunan Sumur Dalam di Banjar Binong, Desa Werdibhuana, Kecamatan Mengwi No Dampak Upaya Pengelolaan Lingkungan Sumber Jenis Indikator Upaya Pelaksana Waktu Tahap Prakonstruksi 1 Pengurus an per ijinan Adanya hamba- tan dlm pengurusa n per- ijinan Kelancar an proses pengurusa n perijinan Mengikuti proses dan aturan yang berlaku secara cermat Pemrakars a PIHAK PDAM BADUNG Sekali saat mengu rus aspek per-ijinan Tahap Konstruksi 2 Mobilisa si perala tan dan material Peningka- tan kepa- datan lalin, gangguan kerusak an fisik jalan krn melebihi tonase kls jalan berupa kerusa kan fisik jalan dan adanya gangguan terhadap pengguna jalan  Untuk kelancaran lalin pengangkutan perala tan material, maka pemrakarsa harus ber- koordinasi dgn pihak Polsek MENGWI  Pengangkutannya dgn menggunakan truk yang tidak melebihi kapasitas tonase jalan Pemra karsa PDAM Badung atau Kontrak tor Pelaksana Setiap pengangk utan selama masa konstruks i 3 Konstruks i Fisik bangu nan peningkata n kebi singan debu dise kitarnya, adanya sisa atau ceceran material konstruk si, ke- celakaan kerja BM Kebi- singan Debu sesuai Kep Gub. Bali No. 5152000 dan, protes masya rakat, adanya kecela- kaan saat kerja  Untuk mengurangi kebisingan, maka akan dilakukan penjadwalan pekerjaan yg meng gunakan alat berat yang menimbul kan intensitas yg tinggi.  Material sisa konstruksi dikumpulkan akan dimanfaatkan utk kon- struksi di tempat lain yg tdk bisa diman- faatkan akan dibuang ke TPA  Para pekerja akan dilengkapi dengan perlengkapan standar untuk konstruksi spt: pemakaian helm, pekerja akan diasuran sikan sbg penanggu langan akibat suatu kecelakaan kerja Pemrakar sa PDAM Badung atau kontrak tor pelaksana Saat dimulai nya pelaksa naan kerja fisik bangu nan Lanjutan Matrik………….. No Dampak Upaya Pengelolaan Lingkungan Sumber Jenis Indikator Upaya Pelaksana Waktu Tahap Operasional 4 Peluang Kerja adanya peluang kerja bagi ma- syarakat sekitar adanya sejumlah tenaga kerja yang diterima  Memberikan peluang kerja memprioritas kan masyarakat seki tar utk menjadi kar yawan pada lokasi SUMUR DALAM di Banjar Binong tsb  Mengumumkan kpd masyarakat sekitar nya bila ada peneri maan karyawan Manaje men PDAM BADUNG Setiap saat kalau ada formasi peneri maan karya wan tersebut 5 Kegia tan pe ngambila n air dan menu runnya permu kaan air sumur pendu duk Dampak yg terjadi dari peng- ambilan air 10 ldt akan ter jadi penu runan muka air tanah se besar 2 – 3 m pd radius 50 m sekitar pem boran adanya penuruna n muka air su- mur pendu duk disekitar nya  Daerah rawan sumber air dilakukan penga matan atau pemetaan titik air geolistrik  Pompa yg digunakan adlh dgn kapasitas de-bit 10 ldt memasang water meter  Pemompaan pd musim kemarau dilakukan penurunan kapasitas hingga 50  Pembuatan sumur pantau dan sumur resapan air hujan  Sosialisasi sumur resa pan utk masyarakat sekitar Manaje men PDAM Badung setiap enam bulan sekali atau kalau ada laporan maupun keluhan dari masyarak at selama masa operasion al. 6 Keama nan dan keter tiban adanya tindak kriminal, silang sengketa Frekuens i terja- dinya tindak kriminal silang sengke-ta  Mengefektifkan petugas pada area sumur di Br. Binong  Petugas agar bekerja sama dgn pihak Pol sek Mengwi dlm me- rumuskan sistem keamanan  Ikut berpartisipasi di dalam pembangunan masyarakat, khusus nya dalam pelaksa- naan kegiatan yg ada di Banjar Binong desa adat setempat Pihak Manaje men PDAM Badung Setiap saat selama masa operasion al

BAB VI UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN