commit to user
27
H. Model Analisis EOQ
Economic Order Quantity
Metode EOQ merupakan sebuah teknik kontrol persediaan yang meminimalkan biaya total dari pemesanan dan penyimpanan Render dan
Heizer, 2010 : 92. Asumsi dasar untuk menggunakan metode EOQ :
1. Jumlah permintaan diketahui, konstan, dan independen.
2. Waktu tunggu, yakni waktu antara pemesanan dan penerimaan
pesanan diketahui dan konstan. 3.
Penerimaan persediaan bersifat instan dan selesai seluruhnya. Dengan kata lain, persediaan dari sebuah pesanan datang dalam
satu kelompok pada suatu waktu. 4.
Tidak tersedianya diskon kuantitas. 5.
Biaya variabel hanya biaya untuk menyiapkan atau melakukan pemesanan biaya penyetelan dan biaya menyimpan persediaan
dalam waktu tertentu biaya penyimpanan atau membawa . Biaya-biaya ini telah dibahas pada bagian sebelumnya.
6. Kehabisan persediaan kekurangan persediaan dapat sepenuhnya
dihindari jika pemesanan dilakukan pada waktu yang tepat. Tujuan perhitungan dengan EOQ untuk mengetahui :
1. Biaya penyetelan
Biaya penyetelan tahun = Jumlah pemesanan per tahun x Biaya penyetelan atau pesanan per pesanan
Render dan Heizer, 2010:94
commit to user
28
2. Biaya penyimpanan tahunan
Biaya penyimpanan tahunan = Tingkat persediaan rata-rata x Biaya penyimpanan per unit per tahun
Render dan Heizer, 2010:95 3.
Economic Order Quantity
EOQ Jumlah Pemesanan Ekonomis Rumus EOQ yang biasa digunakan adalah Render dan Heizer,
2010:95 :
Q =
Dimana : Q = Jumlah optimum unit per pesanan EOQ
D = Permintaan tahunan dalam unit untuk barang persediaan
S = Biaya penyetelan atau pemesanan untuk setiap pesanan H = Biaya penyimpanan per unit per tahun.
4.
Persediaan Pengamanan
Safety Stock
Persediaan pengamanan ini merupakan persediaan tambahan yang mengizinkan
terjadinya ketidaksamaan
permintaan sebuah
penyangga Render dan Heizer, 2010:100. Standar Deviasi
SD=
commit to user
29
Dimana : SD = Standar deviasi
X = Jumlah pemakaian bahan baku sesungguhnya tiap periode
= Jumlah rata-rata pemakaian bahan baku n = Periode pemakaian bahan baku
Sedangkan rumus yang digunakan untuk menghitung persediaan pengamanan adalah
SS = SD x Z Dimana :
SS =
Safety stock
SD = Standar deviasi Z = Faktor keamanan ditentukan atas dasar kemampuan
perusahaan
5. Titik Pemesanan Ulang
Re Order Point
Keputusan kapan harus memesan bahan baku dinyatakan dengan menggunakan titik pemesanan ulang, yaitu tingkat titik
persediaan di mana tindakan harus diambil untuk mengisi kembali persediaan barang Render dan Heizer, 2010:99.
Agar resiko perusahaan dapat ditekan seminimal mungkin. Waktu antara penempatan dan penerimaan pesanan disebut dengan waktu
tunggu
lead time
.
commit to user
30
ROP = Penggunaan rata-rata x
lead time
+
safety stock
6. Total Biaya Persediaan
Render dan Heizer, 2010:97 Dimana :
TIC = total biaya persediaan D = Jumlah kebutuhan selama satu tahun
Q = Kuantitas sekali pesan S = Biaya pemesanan sekali pesan
H = Biaya penyimpanan per unit
commit to user
31
BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN DAN PEMBAHASAN