41 partisipasi aktif siswa dengan metode pembelajaran diskusi dan presentasi
pada siswa. Model penelitian tindakan kelas yang digunakan peneliti adalah
model yang dikembangkan Kemmis dan Mc.Taggart. Model ini terdiri atas beberapa siklus. Setiap siklus terdiri atas beberapa tindakan dan dalam setiap
tindakan ada beberapa tahap yang harus dilakukan yakni tahap perencanaan Plan, tahap tindakan act, tahap pengamatan observe, dan tahap refleksi
reflect. Pardjono,2007 : 22. Pada saat siklus pertama dilaksanakan, pada saat itu pula secara
bersamaan pengamatan dilakukan dan hasilnya dicatat. Setelah siklus pertama selesai kemudian diadakan refleksi. Peneliti dan kolaborasi melakukan
diskusi tentang pelaksanaan siklus pertama. Berdasarkan hasil refleksi maka dibuatkan perencanaan ulang untuk memperbaiki siklus pertama.
Perencanaan ulang ini kemudian diimplementasikan dalam siklus kedua dan ketiga.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Muhammadiyah 4 yang bertempat di jalan Jombor Indah No.1 Klaten Tengah. Secara keseluruhan
penelitian dilaksanakan pada semester GasalGanjil Tahun Ajaran 20122013, dimana mata pelajaran kopling dilaksanakan pada semester tersebut.
42
C. Subyek dan Obyek Penelitian
Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 2 OA Program Keahlian Teknik Otomotif SMK Muhammadiyah 4 Klaten Tengah, yang
bersamaan dengan itu sedang terselenggarakan Mata Pelajaran Kopling. Adapun yang menjadi obyek penelitian ini adalah peningkatan partisipasi
aktif belajar siswa kelas XI OA Teknik Otomotif SMK Muhammadiyah 4 Klaten Tengah melalui penerapan atau implementasi metode diskusi dan
presentasi yang akan dilakukan oleh seluruh siswa kelas XI OA.
D. Definisi Operasional
Definisi Operasional dalam penelitian ini menjelaskan variabel- variabel yang digunakan dalam penelitian. Variabel-variabel tersebut dapat
dimaknai sebagai berikut : 1.
Metode diskusi dan presentasi dalam pembelajaran merupakan penggabungan dua metode yang mana metode diskusi dalam pembelajaran
sendiri mempunyai pengertian sebagai suatu cara penyajian bahan pelajaran dimana guru memberi kesempatan kepada para siswa
kelompok-kelompok siswa untuk mengadakan perbincangan ilmiah guna mengumpulkan pendapat, kesimpulan atau pemecahan suatu masalah.
Sedangkan metode presentasi dalam pembelajaran adalah salah satu cara penyampaian tugas yang diberikan oleh guru di depan kelas kepada siswa-
siswanya. Pada penelitian ini metode presentasi yang digunakan adalah presentasi oleh siswa, metode ini merupakan penggabungan dengan
metode diskusi. Siswa ditempatkan untuk melakukan diskusi secara
43 kelompok pada saat proses pembelajaran. Dari hasil diskusi tersebut siswa
kemudian mempresentasikan hasil diskusinya. 2.
Partisipasi aktif siswa dapat diwujudkan dalam partisipasi atau aktifitas. Aktifitas diperlukan dalam proses pembelajaran, sebab pada prinsipnya
aktifitas adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku. Partisipasi dan keaktifan siswa secara garis besar meliputi beberapa kegiatan seperti ;
kegiatan melihat visual activities, kegiatan lisan oral activities , kegiatan mendengarkan listening activities, kegitan menulis writing
activities, kegiatan menggambar drawing activities, kegiatan praktik motor activities , kegiatan mental mental activities dan kegiatan yang
berhubungan dengan perasaan emotional activities
.
Untuk kegiatan mendengarlistening activities dapat dikategorikan sebagai partisipasi
aktif, akan tetapi sulit untuk dinilai dan diukur.
E. Desain Penelitian