pada jenjang S.1, dapat dikelompokkan menjadi: Matakuliah Pengembangan Kepribadian 26 SKS, Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan 75 SKS, Matakuliah Keahlian
Berkarya 26 SKS, Matakuliah Perilaku Berkarya 12 SKS, dan Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat 4 SKS.
147
2 Evaluasi Hasil Studi Akhir Jenjang Studi Evaluasi Hasil Studi Akhir Jenjang Studi merupakan proses penentuan tingkat
kelulusan mahasiswa IIQ Jawa Tengah, dalam menempuh seluruh mata kuliah dalam kurikulum. Mahasiswa IIQ Jawa Tengah dinyatakan telah selesai menempuh program
studinya, apabila telah memenuhi persyaratan sebagai berikut: - Telah menempuh seluruh mata kuliah dalam kurikulum.
- Tidak ada nilai E. - Nilai minimal C, untuk mata kuliah utama dan tugas akhir.
- Nilai D maksimal: 3 tiga untuk kelompok mata kuliah Keilmuan dan Ketrampilan, 10 sepuluh untuk semua kelompok mata kuliah.
- Telah lulus lengkap mata ujian akhir semester. - Mempunyai Indeks Prestasi IP Komulatif minimal 2,00.
Mahasiswa yang dinyatakan lulus dalam Evaluasi Hasil Studi Akhir Jenjang Studi berhak memperoleh ijazah dan menyandang gelar Sarjana Institut Ilmu Al-Qur’an IIQ
Jawa Tengah, sebagai berikut: lulusan Fakultas Tarbiyah S.Pd.I, lulusan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam S.Sos.I, dan lulusan Fakultas Syariah dan Hukum Islam S.H.I.
148
3. SMP Takhassus Al-Qur’an
Berdirinya SMP Takhassus Al-Qur’an pada tahun 1989, merupakan bagian dari inisiatif KH. Muntaha Al-Hafidz. Dengan maksud memberikan alternatif bagi pengembangan
pendidikan Islam, KH. Muntaha Al-Hafidz mendapat dukungan dari tokoh setempat untuk mendirikan SMP Takhassus Al-Qur’an. Alasan lain didirikannya SMP Takhassus Al-Qur’an
147
Ibid, halaman 67-70.
148
Ibid II, halaman 162-163.
adalah karena MTs. Ma’arif statusnya telah menjadi negeri 1967, sehingga terpikirkan untuk membentuk lembaga pendidikan formal kembali di lingkungan pesantren.
149
a. Letak Geografis SMP Takhassus Al-Qur’an terletak di Desa Kalibeber, Kecamatan Mojotengah,
Kabupaten Wonosobo. Lokasi SMP Takhassus Al-Qur’an masih berada di sekitar kompleks Pondok Pesantren Al-Asy’ariyyah, adapun batas-batasnya sebagai berikut: sebelah Utara
dan timur berbatasan dengan perumahan penduduk, sebelah selatan berbatasan dengan persawahan, dan sebelah Barat berbatasan dengan SMA Takhassus Al-Qur’an Kalibeber.
150
b. Keadaan guru, karyawan, dan siswa 1 Guru
Tugas utama seorang guru adalah menyampaikan materi pelajaran dalam kegiatan belajar-mengajar, secara efektif dan efisien. Pada awal didirikannya SMP Takhassus Al-Qur’an, tahun 1989, jumlah guru yang
mengajar sebanyak 15 orang. Pada tahun-tahun berikutnya terjadi penambahan guru yang mengajar di SMP Takhassus Al-Qur’an, seiring bertambahnya jumlah siswa yang sekolah di SMP Takhassus Al-Qur’an.
151
Berikut ini merupakan tabel keadaan guru yang mengajar di SMP Takhassus Al-Qur’an sampai dengan tahun 1994.
Tabel 7 Keadaan Guru SMP Takhassus Al-Qur’anTahun 1994
NO
NAMA PENDIDIKAN
KETERANGAN
1. Mufid Fadly
IAIN Kepala Sekolah
2. Warih
IKIP Wakil Kepala Sekolah
3. Zaidin Idris
IKIP Wali Kelas
4. Slamet Riyono
IKIP Urusan Kurikulum
5. Asnawi BA
IAIN Guru Tetap
6. Mahmud
SPG Humas
7. Ahris
IKIP Guru Tetap, BP
8. Siti Sofiyah
IKIP Wali Kelas
149
Wawancara dengan Habibullah Idris, 5 Agustus 2006.
150
Data diperoleh dari bagian Tata Usaha SMP Takhassus Al-Qur’an Kalibeber.
151
Wawancara dengan Pawit, 7 Agustus 2006.
9. Siti Rokhimah
IKIP Guru Tetap, Bendahara
10. Jumeno
IKIP Guru Tidak Tetap
11. Nasokha
IIQ Wali Kelas
12. Nur Yasin
IIQ Guru Tetap
13. Nur Salim
PGSLP Urusan kesiswaan
14. Musthofa
IIQ Wali Kelas
15. Sayekti Laras
IKIP Guru Tidak Tetap
16. Abdurahman
IIQ Urusan Ketakhassusan
17. Junaidah
IAIN Wali Kelas
18. Tin Ahsina
UMS Wali Kelas
19. Sri Wulandari
IKIP Wali kelas
20. Slamet Wahyudi
IKIP Wali Kelas
Sumber: Bagian Tata Usaha SMP Takhassus Al-Qur’an.
Berdasarkan tabel di atas, jumlah guru SMP Takhassus Al-Qur’an sampai dengan tahun 1994 adalah 19 orang. Guru-guru yang mengajar di SMP Takhassus
Al-Qur’an memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda, antara lain lulusan: IAIN, IKIP, SPG, IIQ, UMS, dan PGSLP. Guru-guru yang mengajar di SMP
Takhassus Al-Qur’an, terdiri dari: 3 orang guru PNS, 15 orang Guru Tetap, dan 2 orang Guru Tidak Tetap.
2 Keadaan Karyawan Karyawan di SMP Takhassus Al-Qur’an memiliki tugas untuk mengurusi
bidang administrasi dan ketatausahaan sekolah, sehingga membantu kelancaran kegiatan belajar mengajar. Dalam menjalankan tugasnya, bidang ketatausahaan
dipimpin oleh seorang Kepala TU Tata Usaha, dan dibantu oleh beberapa staf karyawan. Pada tahun pertama berdirinya SMP Takhassus Al-Qur’an, Kepala TU
dijabat oleh Pawit dan dibantu oleh 4 staf karyawan.