Aplikasi jaringan syaraf tiruan

Widrow dan Hoff di tahun 1960 mengembangkan perceptron dengan memperkenalkan aturan pelatihan jaringan, yang dikenal sebagai aturan delta atau sering disebut sebagai Mean Square Error. Aturan ini akan mengubah bobot perceptron apabila keluaran yang dihasilkan tidak sesuai dengan target yang diinginkan. Kemudian pada tahun 1969, Minsky dan Papert melontarkan suatu kritik tentang kelemahan teori perceptron dari Rosenblatt dalam memilah-milah pola yang tidak linear. Sejak saat itu karya ilmiah di bidang jaringan syaraf tiruan telah mengalami masa vakum untuk kurang lebih satu dasawarsa. Apa yang dilakukan peneliti terdahulu hanya menggunakan jaringan dengan lapisan tunggal single layer. Kemudian pada tahun 1986 Rumelhart, Hinton dan William mengembangkan perceptron menjadi propagasi balik, yang memungkinkan jaringan diproses melalui beberapa lapisan. Maka dapat dibuktikan bahwa pemilahan pola-pola yang tidak linear dapat diselesaikan sehingga dapat mengatasi kritik yang dilontarkan oleh Minsky dan Papert. Selain itu, beberapa model jaringan syaraf tiruan lain juga dikembangkan oleh Kohonen pada tahun 1972, Hopfield di tahun 1982 dengan konfigurasi jaringan yang dikenal sebagai jaringan recurrent, dll. Siang, 2005

2.2.2 Aplikasi jaringan syaraf tiruan

Beberapa aplikasi jaringan syaraf tiruan yang telah dilakukan adalah sebagai berikut : a. Pengenalan pola pattern recognition Jaringan syaraf tiruan dapat dipakai untuk mengenali pola misal huruf, angka, suara atau tanda tangan yang sudah sedikit berubah. Hal ini mirip dengan otak manusia yang masih mampu mengenali orang yang sudah beberapa waktu tidak dijumpainya mungkin wajahbentuk tubuhnya sudah sedikit berubah. Jurnal yang pernah membahas tentang pengenalan pola diantaranya yaitu : 1. Pemrosesan dan pengenalan suatu gambar dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan Egmont-Petersen M, de Ridder Handels, 2002 2. Pengenalan suatu pola yang terjadi dalam suatu kegiatan industri Bhagat, 2005 b. Pemrosesan sinyal Jaringan syaraf tiruan model ADALINE dapat dipakai untuk menekan suatu noise yang terdapat dalam saluran telepon. Aplikasi pemrosesan sinyal ini telah digunakan dalam beberapa jurnal, salah satunya adalah jurnal pemrosesan sinyal dan gambar dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan Masters Timothy, 1994 c. Peramalan Jaringan syaraf tiruan juga dapat dipakai untuk meramalkan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang berdasarkan pola kejadian yang telah ada di masa lampau. Ini dapat dilakukan mengingat kemampuan jaringan syaraf tiruan untuk mengingat dan membuat generalisasi dari apa yang sudah ada sebelumnya. Beberapa jurnal yang pernah membahas tentang penggunaan jaringan syaraf tiruan dalam peramalan ini diantaranya adalah : 1. Proses prediksi menggunakan jaringan syaraf tiruan recurrent Mandic Chambers, 2001 2. Pendekatan suatu pola kejadian dengan fungsi aktivasi sigmoid Cybenko, 1989 3. Implementasi jaringan syaraf tiruan untuk memprediksi kadar gula dalam darah Suwarno, 2010 Disamping bidang-bidang yang telah disebutkan di atas, jaringan syaraf tiruan juga dapat menyelesaikan permasalahan di dalam bidang kontrol, kedokteran, ekonomi dan lain- lain.

2.2.3 Arsitektur jaringan syaraf tiruan