Kurva Kapasitas Pushover Curve

4.8.2.2. Hasil dan Pembahasan a. Output Analisis Pushover

Evaluasi dilakukan untuk setiap titik yang berpotensi mengalami sendi plastis, yang lokasinya ditentukan dalam model analisis. Untuk menghindari keruntuhan pada sambungan yang bersifat getas, semua sendi plastis pada balok dianggap terjadi di muka kolom dengan asumsi 2h dari as. Minimum pada satu balok terdapat dua buah sendi plastis pada ujung-ujungnya. Hasil analisis pushover yang dilakukan dengan program Etabs Nonlinear V9.0 adalah kurva kapasitas capacity curve, skema kelelehan berupa distribusi sendi plastis yang terjadi dan titik kinerja performance point.

b. Kurva Kapasitas Pushover Curve

Hasil evaluasi perilaku seismik struktur pasca elastik adalah berupa kurva kapasitas pushover curve dan skema kelelehandistribusi sendi plastis. Kurva kapasitas dan skema kelelehandistribusi sendi plastis selengkapnya disajikan pada Gambar 4.13. Gambar 4.13. Kurva kapasitas pushover curve Berdasarkan hasil perhitungan iterasi, analisis pushover berhenti pada step ke- 38. Gambar 4.14. menunjukkan hubungan antara gaya geser dasar ton dengan perpindahan m dari step ke-1 sampai step ke-38, yaitu step dimana struktur telah mengalami keruntuhan collapse. Dari gambar didapat perpindahan maksimum struktur sebesar 0,2925 m, kemudian struktur bergoyang ke arah berlawanan, mengalami penurunan gaya geser dasar dan mendadak collapse. Untuk mengetahui distribusi sendi plastis secara lebih jelas dapat dilakukan peregangan kurva kapasitas. Perubahan kemiringan dari kurva kapasitas tersebut menunjukkan adanya leleh pada komponen struktur. Dari hasil plot sendi plastis ke dalam kurva tersebut, dapat diketahui bahwa pada step ke-38 analisis pushover, struktur gedung sudah termasuk dalam kategori lebih rendah dari Life Safety LS. Berdasarkan Gambar 4.14. dapat diketahui besarnya gaya lateral maksimum yang masih mampu ditahan oleh struktur, yaitu sebesar 829.150 kg yang terjadi pada step-33 pushover analysis. Pada step tersebut, displacement yang terjadi sebesar 0,2878 m, sedangkan pada step ke-34, gaya lateral yang mampu ditahan oleh struktur menurun yaitu sebesar 817.799 kg. Pada metode spektrum kapasitas ATC 40, kurva pushover dengan modifikasi tertentu diubah menjadi spektrum kapasitas capacity spectrum. Hasil konversi ke bentuk spektrum kapasitas output dari analisis pushover disajikan pada Gambar 4.14. Gambar 4.14. Spektrum kapasitas capacity spectrum Gambar 4.14. menunjukkan gambar spektrum kapasitas yang kemudian dibandingkan dengan response spectrum yang telah diubah dalam format acceleration- displacement response spectrum, ADRS Sa, Sd

c. Titik Kinerja Performance Point