Model Teoritis Operasional Variabel Definisi Operasional

2.3. Model Teoritis

Model teoritis merupakan paradigma yang mentransformasikan permasalahan-permasalahan terkait antara satu dengan yang lainnya. Variabel- variabel yang telah dikelompokkan dalam kerangka konsep dibentuk menjadi model teoritis sebagai berikut: Gambar 2.1. Model Teoritis

2.4. Operasional Variabel

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep di atas, maka dibuat operasional variabel untuk mempermudah proses penelitian, yaitu sebagai berikut: Tabel 2.2. Operasional Variabel Variabel Teoritis Variabel Operasional

1. Variabel Bebas X

Efektivitas BlackBerry Messenger a. Penerima atau pemakai media - Frekuensi mendapatkan pesan - Waktu penerimaan pesan - Motivasi a. Isi pesan - Kejelasan informasi dalam pesan - Ketertarikan terhadap pesan - Pengertian terhadap isi pesan - Pemahaman terhadap isi pesan - Keakuratan informasi - Keefektifan pesan - Tingkat kerpercayaan terhadap Variabel Bebas X Efektivitas BlackBerry Messenger Variabel Terikat Y partisipasi masyarakat dalam gerakan donor darah di Kota Medan isi pesan b. Media - Ketepatan media - Ketertarikan terhadap media yang digunakan c. Sumber pesan - Tingkat kepercayaan - Keahlian menyampaikan pesan d. Format pesan - Bentuk pesan - Susunan kata-kata dalam pesan - Ketertarikan terhadap format pesan

2. Variabel Terikat Y

Partisipasi Masyarakat terhadap Gerakan Donor Darah di Kota Medan a. Partisipasi harta benda - Uang - Barang - Sarana prasarana - Darah b. Partisipasi tenaga - Partisipasi spontan - Partisipasi sukarela c. Partisipasi keterampilan - Technical skill - Interpersonal skill d. Partisipasi buah pikiran - Ide gagasan - Pengalaman e. Partisipasi sosial - Motivasi - Ajakan 3. Karakteristik Responden a. Jenis kelamin b. Usia c. Pendidikan d. Pekerjaan dan Penghasilan e. Lamanya tinggal

2.5. Definisi Operasional

Definisi operasional merupakan suatu petunjuk pelaksanaan mengenai cara-cara untuk mengukur konsep-konsep yang akan diteliti yang bersifat operasional Sarwono, 2006:27. Adapun yang menjadi definisi operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel Bebas X, yaitu Efektivitas BlackBerry Messenger, yang terdiri dari: a. Penerima atau pemakai - Frekuensi : seberapa sering responden mendapatkan informasi tentang donor darah melalui BlackBerry Messenger. - Waktu penerimaan pesan : apakah pesan broadcast tentang donor darah yang diterima responden telah disampaikan pada waktu yang tepat. - Motivasi : apakah responden termotivasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan donor darah setelah mendapatkan informasi tentang donor darah melalui Blackberry Messenger. b. Isi pesan - Kejelasan informasi dalam pesan : bagaimana kejelasan informasi tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Ketertarikan terhadap pesan : bagaimana ketertarikan responden terhadap informasi tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Pengertian terhadap isi pesan : sejauhmana responden mengerti isi pesan tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Pemahaman terhadap isi pesan : sejauhmana responden memahami isi pesan tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Keakuratan informasi : seberapa akurat informasi tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Keefektifan pesan : seberapa efektif informasi tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. - Tingkat kerpercayaan terhadap isi pesan : sejauhmana tingkat kepercayaan responden terhadap isi pesan tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. c. Media - Ketepatan media : seberapa tepat media yang digunakan untuk menyebarkan informasi tentang donor darah. - Ketertarikan terhadap media yang digunakan : sejauhmana ketertarikan responden terhadap BlackBerry Messenger sebagai media penyebaran informasi tentang donor darah. d. Sumber pesan - Tingkat kepercayaan : bagaimana tingkat kepercayaan responden kepada komunikator orang yang menyebarkan pesan. - Keahlian menyampaikan pesan : seberapa ahli komunikator dalam memberikan menyebarkan informasi tentang donor darah melalui Blackberry Messenger. e. Format pesan - Bentuk pesan : bagaimana bentuk pesan donor darah yang diterima responden. - Susunan kata-kata : bagaimana kata-kata yang tersusun dalam pesan; apakah sudah rapi dan teratur atau belum. - Ketertarikan terhadap format pesan : sejauhmana ketertarikan responden terhadap format pesan tentang donor darah yang disampaikan melalui Blackberry Messenger. 2. Variabel Terikat Y, yaitu partisipasi masyarakat terhadap gerakan donor darah di Kota Medan, yang terdiri dari: a. Partisipasi harta benda - Uang : berupa materi yang diberikan untuk keberlangsungan kegiatan donor darah. - Barang : benda barang yang disumbangkan untuk pelaksanaan kegiatan donor darah. - Sarana prasarana : fasilitas yang disediakan untuk keberlangsungan kegiatan donor darah, misalnya gedung. - Darah : berupa darah yang disumbangkan pada saat kegiatan donor darah. b. Partisipasi tenaga - Partisipasi spontan : responden membantu dengan tenaga secara spontan pada saat berlangsungnya kegiatan donor darah. - Partisipasi sukarela : responden secara sukarela memberi bantuan tenaga pada saat berlangsungnya kegiatan donor darah. c. Partisipasi keterampilan - Technical skill keterampilan teknis : keterampilan responden dalam menyebarkan informasi tentang donor darah. - Interpersonal skill keterampilan interpersonal : keterampilan responden untuk berinteraksi dengan orang lain secara efektif. d. Partisipasi buah pikiran - Ide gagasan : berupa ide, pendapat, atau gagasan yang diberikan demi keberhasilan kegiatan donor darah. - Pengalaman : berupa pengalaman yang dibagikan demi keberhasilan kegiatan donor darah. e. Partisipasi sosial - Motivasi : berupa dorongan semangat yang diberikan responden kepada masyarakat untuk melakukan donor darah. - Ajakan : berupa ajakan responden kepada masyarakat untuk melakukan donor darah. 3. Karakteristik Responden, yang terdiri dari: a. Jenis kelamin : jenis kelamin laki-laki atau perempuan yang dijadikan sampel. b. Usia : tingkatan umur responden 17-50 tahun. c. Pendidikan : tingkat pendidikan responden. d. Pekerjaan dan Penghasilan : pekerjaan dan penghasilan responden. e. Lamanya tinggal : lamanya responden tinggal di lingkungan tertentu.

2.6. Hipotesis