Tes Teknik Pengumpulan Data

1. Tes

Peneliti memberikan dua kali tes tulis, yaitu prates dan pascates. Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis karangan deskripsi bahasa Perancis sebelum dan sesudah treatment perlakuan yang diberikan pada proses belajar mengajar PBM. Pada saat prates siswa diperintahkan untuk menulis karangan deskripsi bahasa Perancis. Setelah prates dilaksanakan selanjutnya peneliti memberikan perlakuan yang berupa teknik pembelajaran Two Stay Two Stray. Pada pelaksanaannya, siswa akan diberikan beberapa kosakata atau kata kunci untuk mempermudah mereka menulis karangan deskripsi bahasa Perancis. Selanjutnya, dilakukan pascates berupa perintah untuk siswa membuat karangan deskripsi bahasa Perancis kembali yang temanya masih sama dengan prates sebelumnya dan berhubungan juga dengan perlakuan yang diberikan. Tagliante 2005 : 70 menjelaskan kategori penilaian menulis karangan berdasarkan tingkatannya, yaitu sebagai berikut.  Compréhension de la consigne pemahaman perintah yang diberikan ;  Performance globale organisasi karangan ;  Structures simples correctes penggunaan struktur kalimat sederhana yang benar ;  Lexique approprié décrire, domaine privé penggunaan istilah yang sesuai ;  Présence d’articulateurs très simples, comme « et » et « mais » penggunaan kata sambung yang sangat sederhana seperti “dan” dan “tapi” Kategori penilaian yang dipaparkan oleh Tagliante akan dijelaskan secara detail seperti pada tabel di bawah ini : Tabel 3.2 Format Penilaian Tes Menullis Karangan Deskripsi No Kriteria Penilaian Skor atau Nilai 1 Pemahaman perintah yang diberikan 0,5 1 1,5 2 2 Organisasi karangan 0,5 1 1,5 2 3 Struktur kalimat sederhana yang benar 0,5 1 1,5 2 4 Penggunaan istilah yang sesuai 0,5 1 1,5 2 5 Penggunaan kata sambung yang sangat sed erhana seperti “dan” dan “tapi” 0,5 1 1,5 2 Format penilaian tersebut di paparkan seperti tabel di bawah ini : Tabel 3.3 Aspek Penilaian Tes Menullis Karangan Deskripsi No Aspek yang dinilai Kriteria Skor Skor Max 1 Kepatuhan terhadap perintah yang diberikan 1. Isi karangan sangat sesuai dengan tema 2 2 2. Isi karangan sesuai dengan tema, walaupun ada sedikit hal-hal yang kurang pas tetapi tidak berpengaruh 1,5 3. Isi karangan cukup sesuai dengan tema 1 4. Isi karangan kurang sesuai dengan tema 0,5 5. Isi karangan tidak sesuai dengan tema 2 Organisasi karangan 1. Semua berkaitan antara isi dan kalimat 2 2 2. Satu kesalahan yang tidak berkaitan antara isi dan kalimat 1,5 3. Dua atau tiga kesalahan yang tidak berkaitan antara isi dan kalimat 1 4. Empat kesalahan atau lebih yang tidak berkaitan antara isi dan kalimat 0,5 5. Tidak ada yang berkatan antara isi dan kalimat 3 Struktuk kalimat sederhana yang benar 1. Tidak ada satupun struktur kalimat yang salah 2 2 2. Ada sedikit kesalahan struktur kalimat dan hal tersebut nampaknya terjadi karena tidak cermat 1,5 3. Ada beberapa kesalahan struktur kalimat, tetapi secara garis besar masih dianggap baik. 1 4. Ada banyak kesalahan struktur kalimat yang menunjukkan kurangnya penguasaan kosakata. 0,5 5. Ada sangat banyak kesalahan struktur kalimat baik itu karena tidak menguasai tata bahasa grammaire maupun karena ketidakhati-hatian. 4 Penggunaan istilah yang sesuai 1. Pemakaian istilah sangat tepat dan beragam 2 2 2. Pemakaian istilah sangat tepat tapi tidak beragam 1,5 3. Beberapa pemakaian istilah kurang tepat tapi tidak mengganggu pemahaman 1 4. Beberapa pemakaian istilah tidak tepat dan mengganggu pemahaman 0,5 5. Pengarang memiliki sedikit pembendaharaan kata, dan tidak memakai istilah yang seharusnya dipakai, selain itu juga terdapat istilah yang tidak tepat 5 Penggunaan kata sambung yang sederhana seperti “dan” dan “tapi” 1. Tidak ada kesalahan penggunaan kata sambung dan beragam 2 2 2. Ada sedikit kesalahan penggunaan kata sambung dan beragam 1,5 3. Ada sedikit kesalahan pemakaian kata sambung dan tidak beragam 1 4. Ada banyak kesalahan pemakaian kata sambung dan tidak beragam 0,5 5. Ada banyak kesalahan pemakaian kata sambung dan mengganggu pemahaman.

2. Observasi

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X-2 DI SMA MUHAMMADIYAH 1 MALANG

0 4 22

STUDI PERBANDINGAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY PADA SISWA SMA NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2012/2013

0 11 72

STUDI PERBANDINGAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY PADA SISWA SMA NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2012/2013

0 18 94

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DALAM PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KOTAGAJAH

1 23 105

MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS)

6 25 59

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN SPIRITUAL PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SISWA KELAS VII SM

0 12 103

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 LUBUKLINGGAU TAHUN PELAJARAN 20152016

0 0 10

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY – TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X IPA 8 SMA NEGERI 2 CIREBON TAHUN PELAJARAN 2016-2017

0 0 10

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE TWO STAY TWO STRAY DALAM KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PALIYAN

0 0 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA FITRA YULIA ROZI Guru IPS SMP Negeri 6 Pekanbaru fitriagmail.com ABSTRAK - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS

0 0 12