Franklin W Ubra, 2013 Nilai Adat Larvul Ngabal Sebagai Sumber Pembelajaran Kontekstual Dalam IPS
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
kesepakatan intersubjektif. Beberapa cara yang dapat digunakan agar hasil penelitian dapat dipercaya selain dengan menggunakan teknik triangulasi data yaitu dengan
melakukan pengecekan kebenaran data tertentu dengan membandingkan data yang diperoleh dari sumber lain, hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya
interpretasi data yang membias. Selain itu peneliti juga menggunakan cara sebagai berikut :
a. Member Check
Tujuan digunakan member check adalah agar informasi yang peneliti peroleh dan gunakan dalam penulisan laporan ini sesuai dengan apa yang dimaksud
oleh informan. Data yang diperoleh selanjutnya dilakukan pengujian secara kritis melalui member check dengan dua cara yaitu meminta tanggapan pada informan
untuk mengecek kebenaran data yang disusun. Dalam hal ini, tokoh adat, tokoh pendidikan, Kepala Sekolah, Guru, dan Siswa, untuk mendengar peneliti membaca
kembali catatan yang telah dibuat sebagai hasil wawancara, dan apabila terdapat kekeliruan maka akan dibetulkan. Berikutnya peneliti melakukan pengecekan data
ini berulang-ulang secara terus menerus dan berulang ulang selama penelitian berlangsung, pengecekan ini dilakukan berulang dan terus menerus kepda semua
informan.
b. Audit Trail
Tahap ini merupakan tahap pemantapan untuk membuktikan kebenaran data yang disajikan dalam laporan penelitian. Tahap ini merupakan hasil analisis tentang
jenis, unsur, makna dan nilai adat Larvul Ngabalsebagai sumber pembelajaran kontekstual dalam IPS, diperiksa dan diteliti kebenaran dan keakuratan oleh peneliti
Franklin W Ubra, 2013 Nilai Adat Larvul Ngabal Sebagai Sumber Pembelajaran Kontekstual Dalam IPS
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
rekan sejawat. Untuk itu kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Semua hasil temuan dapat dideskripsikan
berupa gambar suatu objek yang awalnya masih remang-remang dan akhirnya menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori,
pengkodean, penyimpanan dan metode pencarian ulang yang digunakan,serta kecakapan peneliti sendiri.
c. Expert Opinion
Expert opinion, yaitu pengecekan dan konsultasi temuan penelitian kepada pakar di bidangnya termasuk pembimbing. Untuk itu peneliti akan melakukan
pengecekan dan konsultasi dengan para pakar dibidangnya dan juga kepada para Pembimbing diantaranya Dr. Kokom Komalasari,M.Pd selaku pembimbing 1, dan
kepada Prof,DR,Rochiati Wiriaatmadja, M.A, selaku pembimbing 2. Yang lebih memahami masalah dan tujuan penelitian sebelum di tetapkan sebagai simpulan
akhir.
Franklin W Ubra, 2013 Nilai Adat Larvul Ngabal Sebagai Sumber Pembelajaran Kontekstual Dalam IPS
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Bersdasarkan paparan hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian yang telah diuraikan tentang nilai-nilai adat Larvul Ngabalsebagai sumber
pembelajaran kontekstual dalam IPS untuk membentuk karakter sosial siswa, maka dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam adat Larvul
Ngabaltersebut dapat direlevansikan dengan pembelajaran kontekstual dalam IPS, karena mengandung nilai moral dan nilai sosial yang harus diperkenalkan kepada
siswa sejak dini. Nilai-nilai kearifan lokal ini perlu dikembangkan dalam pembelajaran IPS
agar dapat membentuk dunia pendidikan yang lebih dengan memperhatikan nilai- nilai luhur budaya yang sesuai dengan perspektif etik, edukatif, filosofis, setetika,
dan religius, yang sesuai dengan tujuan pembelajaran IPS, yang bertujuan bukan semata-mata untuk meningkatkan prestasi akademik saja, namun diharapkan dapat
meningkatkan kecakapan hidup life skill bagi siswa. Dalam hubungannya dengan tujuan penelitian sebaimana telah disajikan pada bab IV maka kesimpulan yang dapat
ditarik adalah : dalam adat Larvul Ngabalmengandung nilai-nilai positif yang harus ditanamkan pada diri generasi muda secara umum dan pada siswa SMP Budhi Mulia
pada khususnya.
Franklin W Ubra, 2013 Nilai Adat Larvul Ngabal Sebagai Sumber Pembelajaran Kontekstual Dalam IPS
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
Untuk itu peneliti dapat menarik kesimpulan bertolak dari hasil penelitian dan pembahasan sebagai berikut :
1. Nilai-nilai moral dan sosial yang relevan dengan pembelajaran kontekstual
dalam IPS antara lain :
a. Maren Hamaren yang mengandung nilai kerja sama dan gotong royong