BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
nomor 17 yaitu peraturan perpajakan yang berlaku sudah sesuai dengan pelaksanaan pemungutan pajak dengan nilai koefisien korelasi pearson paling tinggi sebesar
0,753; merupakan item yang paling menggambarkan optimalisasi penerimaan pajak di KPP Jakarta Tanjung Priok.
4.2.1 Pengujian Reliabilitas
Selain valid instrumen penelitian juga harus andal, keandalan instrumen menjadi indikasi bahwa responden konsisten dalam memberikan tanggapan atas
pernyataan yang diajukan. Untuk menguji keandalan kuesioner digunakan metode alpha-Cronbach
, sekumpulan butir pernyataan yang mengukur variabel dapat diterima jika memiliki koefisien reliabilitas lebih besar atau sama dengan 0,70
Barker et al dalam
“Reseach and practitioners” 2002; 70.
Rumusnya adalah sebagai berikut:
r
k
k 1
1
2
t 2
r = 2 1 - 30.0115 2
– 1 50,097
r = 2 x 1 - 0,599068 r = 2 x 0,40093
r = 0.8019
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Rangkuman hasil uji reliabilitas kuesioner dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .8019
30
Tabel IX Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Penelitian
Variabel Koefisien Reliabilitas
Nilai Kritis Keterangan
Modernisasi administrasi perpajakan terhadap efektivitas
penerimaan pajak
0.8019
0,70 Reliabel
Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa butir-butir pernyataan yang disusun untuk mengukur Modernisasi Administrasi Perpajakan Terhadap Efektivitas
Penerimaan Pajak sudah memiliki keandalan yang baik. Hal ini terlihat dari setiap variabel yang dipergunakan telah memenuhi kategori reliabel, dengan kriteria
reliabel Alfa Cronbach 0,70 sebagai batas terendah kuesioner bisa diterima.
4.2.2 Analisis Data Tanggapan Responden
Analisis tanggapan responden digunakan sebagai alat untuk mengetahui kenyataan yang terjadi mengenai variabel yang sedang diteliti. Pada penelitian ini
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
terdapat dua variabel yang diteliti, yaitu Modernisasi Administrasi Perpajakan serta Efektivitas Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung
Priok. Hasil tanggapan responden akan diuraikan melalui tabel frekuensi dan rata- rata skor tanggapan responden. Melalui tabel frekuensi akan terlihat tingkat
persetujuan responden terhadap pernyataan-pernyataan yang diajukan dalam kuesioner dan melalui rata-rata skor tanggapan responden akan dapat dilihat
klasifikasi tanggapan responden sebagai representasi seluruh responden. Prinsip pengklasifikasian rata-rata skor jawaban responden diadopsi dari
buku Metode Penelitian Bisnis karangan Prof. Dr. Sugiyono dengan kriteria pengklasifikasian sebagai berikut.
Tabel X Kriteria Skor Jawaban Responden Berdasarkan Nilai Rata- Rata Skor
No Rata-Rata Skor
Kategori Skor
1 1,00 - 1,80
Sangat Rendah Tidak Baik 2
1,81 - 2,60 RendahKurang Baik
3 2,61 - 3,40
Cukup TinggiCukup Baik 4
3,41 - 4,20 TinggiBaik
5 4,21
– 5,00 Sangat tinggiSangat Baik
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
4.2.2.1 Gambaran Modernisasi Administrasi Perpajakan
Modernisasi Administrasi Perpajakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok dilaksanakan untuk mengoptimalkan Efektivitas Penerimaan
Pajak yang mencakup perubahan struktur organisasi dan sistem kerja, implementasi pelayanan kepada Wajib Pajak, fasilitas pelayanan yang memanfaatkan teknologi
informasi, serta kode etik pegawai. Sebanyak 16 butir pernyataan diajukan kepada responden untuk menilai bagaimana pelaksanaan Moderniasi Administrasi
Perpajakan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok. Langkah- langkah pengskalaan kategori dengan menggunakan metode successive Interval
adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil jawaban responden, untuk setiap pertanyaan dilakukan
penghitungan frekuensi setiap pilihan jawaban. 2. Berdasarkan frekuensi yang diperoleh setiap pertanyaan, dilakukan penghitungan
proporsi setiap pilihan jawaban. 3. Berdasarkan proporsi tersebut, untuk setiap pertanyaan dilakukan penghitungan
kumulatif untuk setiap pilihan jawaban. 4. Untuk setiap pernyataan, tentukan nilai batas boundary value untuk setiap nilai
Z untuk setiap pilihan jawaban. 5. Hitung Scale Value nilai interval rata-rata untuk setiap pilihan jawaban dengan
menggunakan rumus sebagai berikut: Dimana : Density of lower limit = Kepadatan batas bawah
Density of upper limit = Kepadatan batas atas Area below upper limit = Daerah di bawah batas atas
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Area below lower limit = Daerah dibawah batas bawah 6. Hitung Score nilai hasil transformasi untuk setiap pilihan jawaban melalui
persamaan berikut: Score
= scale value | scale value minimum | + 1
A. Sistem dan Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak
Tabel XI Sistem dan Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak
NO Butir Kuesioner
Skor Jawaban Responden Rata
2 Skor
STB TB
CB B
SB
1 Struktur Organisasi KPP
berdasarkan fungsi f
3 13
14 4,37
0,00 0,00
10 43,33
46,67
2 KPP mengutamakan
aspek pelayanan dan efisiensi
f 1
14 15
4,47
0,00 0,00
3,33 46,67
50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
3 Sistem dan proses kerja,
dari manual menjadi berdasarkan “sistem”
f 2
7 14
7 3,80
6,67 0,00
23,33 46,67
23,33
4 Pemisahan tugas dalam
struktur organisasi f
8 13
9 4,03
0,00 0,00
26,67 43,33
30
Akumulasi Keempat Butir Pernyataan
f 2
19 54
45 4,17
1,67 0,00
15,83 45,00
37,50
Melalui akumulasi jawaban responden dapat dilihat paling banyak responden memberikan jawaban baik 45 dan sebanyak 37,50 memberikan jawaban sangat
baik. Artinya sebagian besar responden menilai perubahan struktur organisasi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok sudah sangat baik. Bila
dikaji berdasarkan butir pernyataan dapat dilihat struktur organisasi di Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok sudah berdasarkan fungsi dan mengutamakan aspek pelayanan customer oriented dan efisiensi. Kemudian sistem
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
dan proses kerja di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonagara, dari “manual” menjadi berdasarkan “sistem” SIDJP serta pemisahan tugas dalam
struktur organisasi juga sudah baik menurut mayoritas responden.
B Implementasi Pelayanan Kantor Pelayanan Pajak
Tabel XII Implementasi Pelayanan Kantor Pelayanan Pajak
NO Butir Kuesioner
Skor Jawaban Responden Rata2
Skor
STB TB
CB B
SB
5 TPT, AR, Help desk, dan
Complaint Center F
2 21
7 4,17
0,00 0,00
6,67 70
23,33
6 Jumlah Pegawai Pajak
mencukupi dalam melayani Jumlah WP
F 1
8 10
8 3
3,13 3,33
26,67 33,33
26,67 10
7 Dengan SISTEM
F 2
22 6
4,13
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Pelayanan Prima lebih efektif dan proses kerja
lebih baik 0,00
0,00 6,67
73,33 20
8 Monitoring, Bimbingan,
dan Penyuluhan kepada WP
F 1
5 19
5 3,93
0,00 3,33
16,67 63,33
16,67
Akumulasi Keempat Butir Pernyataan
F 1
9 19
70 21
3,84
0,83 7,50
15,84 58,33
17,50
Melalui akumulasi jawaban responden dapat dilihat paling banyak responden memberikan jawaban baik 58,33 dan sebanyak 17,50 memberikan penilaian
sangat baik. Artinya sebagian besar responden menilai perubahan implementasi pelayanan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok sudah
mengarah pada hal-hal yang lebih baik. Bila dikaji berdasarkan butir pernyataan dapat dilihat sebagian besar responden sependapat bahwa
TPT, AR, Help desk, dan
Complaint Center sudah memberikan yang baik.
Dengan “SISTEM” Pelayanan Prima lebih efektif dan proses kerja lebih baik dalam perpajakan menurut mayoritas responden sudah baik, demikian juga dengan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Jumlah Pegawai Pajak mencukupi dalam melayani Jumlah WP sudah cukup baik,dan Monitoring, Bimbingan, dan Penyuluhan kepada WP menurut responden sudah baik
. C
Fasilitas Pelayanan yang Memanfaatkan Teknologi Informasi Tabel XIII Fasilitas Pelayanan yang Memanfaatkan Teknologi Informasi
NO Butir Kuesioner
Skor Jawaban Responden Rata
2 Skor
STB TB
CB B
SB
9 Penerapan dan
pemanfaatan E-System Perpajakan dalam proses
kerja f
1 6
19 4
3,87
0,00 3,33
20 63,33
13,33
10 Fasilitas pelayanan
perpajakan melalui penerapan dan
pemanfaatan Website Perpajakan
f 7
19 4
3,90
0,00 0,00
23,33 63,33
13,33 11
Media Informasi Pajak touch screen mengakses
hal yang berhubungan dengan pajak yang
f 2
2 8
12 6
3,60
6,67 6,67
26,67 40
20
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
dibutuhkan Wajib Pajak
12 Keberadaan Call Center
sebagai sarana penyampaian keluhan
untuk Wajib Pajak f
5 18
7 4,07
0,00 0,00
16,67 60
23,33
Akumulasi Keempat Butir Pernyataan
f 2
3 26
68 21
3,86 1,66
2,50 21,67
56,67 17,50
Melalui akumulasi jawaban responden dapat dilihat paling banyak responden memberikan jawaban baik 56,67 dan sebanyak 21,67 memberikan jawaban
cukup baik. Artinya sebagian besar responden menilai fasilitas pelayanan pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok sudah dengan baik
memanfaatkan teknologi informasi. Bila dikaji berdasarkan butir pernyataan dapat dilihat sebagian besar responden sependapat penerapan dan pemanfaatan e-system
perpajakan dalam proses kerja sudah baik.
Fasilitas pelayanan perpajakan melalui penerapan dan pemanfaatan website perpajakan sudah baik, kemudian media informasi pajak yang tersedia dalam
mengakses yang berhubungan dengan pajak yang dibutuhkan wajib pajak juga sudah baik menurut mayoritas responden. Keberadaan call center untuk pelayanan
konfirmasi, prosedur, peraturan, material perpajakan dan komplain wajib pajak sudah berjalan dengan baik
.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
D Kode Etik Pegawai
Tabel XIV Kode Etik Pegawai
NO Butir Kuesioner
Skor Jawaban Responden Rata
2 Skor
STB TB
CB B
SB
13 Pelatihan, penyuluhan
program pengembangan self capacity
improvement, akademik,dan kompetensi
F 3
22 5
4,07
0,00 0,00
10 73,33
16,67
14 Kelancaran pelaksanaan
tugas dan iklim kerja yang kondusif
F 6
20 4
3,93
0,00 0,00
20 66,67
13,33
15 Disiplin dalam
melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan
F 5
16 9
4,13
0,00 0,00
16,67 53,33
30
16 Citra dan kinerja dalam
memberikan pelayanan F
4 16
10 0,00
0,00 13,33
53,33 33,33
4,20
Akumulasi Keempat Butir Pernyataan
F 18
74 28
4,08 0,00
0,00 15
61,67 23,33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Melalui akumulasi jawaban responden dapat dilihat paling banyak responden memberikan jawaban baik 61,67 dan sebanyak 23,33 memberikan jawaban
sangat baik. Artinya sebagian besar responden menilai kode etik pegawai dalam memberikan pelayanan kepada wajib pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Jakarta Tanjung Priok sudah baik. Bila dikaji berdasarkan butir pernyataan dapat dilihat sebagian besar responden sependapat Pelatihan, penyuluhan program
pengembangan self capacity improvement, akademik,dan kompetensi sudah baik.
Kelancaran pelaksanaan tugas dan iklim kerja yang kondusif di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok sudah baik, demikian juga dengan
disiplin aparat dalam melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan serta Citra dan kinerja dalam memberikan pelayanan sudah berjalan dengan baik.
4.2.2.2 Ringkasan Data Tanggapan Responden
Variabel Modernisasi Administrasi Perpajakan X di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok diukur menggunakan empat dimensi yaitu
perubahan struktur organisasi dan sistem kerja, implementasi pelayanan kepada Wajib Pajak, fasilitas pelayanan yang memanfaatkan teknologi informasi, serta kode
etik pegawai. Jawaban responden dikategorikan dalam 5 kategori berdasarkan skala Likert dimana masing-masing jawaban mempunyai gradasi penilaian dari sangat
positif sangat baik ke sangat negatif sangat tidak baik yang dituangkan dalam pilihan jawaban kuesioner.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Berikut ringkasan dari data hasil penelitian mengenai Modernisasi Administrasi Perpajakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung
Priok dengan menggunakan rata-rata skor tanggapan responden.
Tabel XV Rekapitulasi Rata-Rata Skor Tanggapan Responden Mengenai Modernisasi Administrasi Perpajakan dilakukan
No. Sub Variabel
Rata-rata Skor Keterangan
1 Sistem dan Struktur
Organisasi Kantor Pelayanan Pajak
4,17 Baik
2 Implementasi
Pelayanan Kantor Pelayanan Pajak
3,84 Baik
3 Fasilitas Pelayanan
yang Memanfaatkan Teknologi Informasi
3,86 Bak
4 Kode Etik Pegawai
4,08 Baik
Modernisasi Administrasi
Perpajakan 3,99
Baik
Melalui rata-rata skor tanggapan responden dapat dilihat Modernisasi Administrasi Perpajakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Priok sudah termasuk dalam kategori baik. Artinya Modernisasi Administrasi Perpajakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok, yang
meliputi perubahan struktur organisasi dan sistem kerja, implementasi pelayanan kepada Wajib Pajak, fasilitas pelayanan yang memanfaatkan teknologi informasi,
serta kode etik pegawai secara keseluruhan sudah dilakukan dengan baik.
4.2.3 Gambaran Efektivitas Penerimaan Pajak
Efektivitas Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok diukur menggunakan 9 butir pernyataan, setiap butir pernyataan
disertai dengan 5 pilihan jawaban yang diberi bobot 1 sampai 5. Jawaban sangat setuju SS memiliki bobot 5, jawaban setuju S memiliki bobot 4, jawaban cukup
setuju CS memiliki bobot 3, jawaban tidak setuju TS memiliki bobot 2, dan jawaban sangat tidak setuju STS memiliki bobot 1. Berikut ini akan diuraikan
gambaran jawaban responden terhadap setiap butir pernyataan yang diajukan pada masing-masing aspek.
A optimalisasi penerimaan pajak
Tabel XVI optimalisasi penerimaan pajak
NO Butir Kuesioner
Skor Jawaban Responden Rata
2 Skor
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
STS TS
CS S
SS
17 Peraturan perpajakan
yang berlaku sudah sesuai dengan
pelaksanaan pemungutan pajak.
F 2
8 15
5 3,77
0,00 6,67
26,67 50
16,67
18 Bertambahnya jumlah
wajib pajak F
2 5
17 6
3,90
0,00 6,67
16,67 56,67
20
19 WP selalu tepat waktu
dalam melaporkan pajaknya
F 9
13 7
1 3,00
0,00 30
43,33 23,33
3,33
20 WP secara tepat dalam
membayarkan jumlah pajak
F 10
10 9
1 3,03
0,00 33,33
33,33 30
3,33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
21 Sistem Modernisasi
perpajakan meningkatkan
penerimaan pajak F
6 19
5 3,97
0,00 0,00
20 63,33
16,67
22 WP tepat waktu dalam
membayarkan pajaknya F
6 13
9 2
3,23
0,00 20
43,33 30
6,67
23 Mencegah kesalahan
error dalam perhitungan pajak
F 10
17 3
3,77
0,00 0,00
33,33 56,67
10
24 WP merasakan
keikhlasan dalam membayarkan pajaknya
F 6
1 14
6 3
2,97
20 3,33
46,67 20
10
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Melalui akumulasi jawaban responden dapat dilihat paling banyak responden memberikan jawaban setuju 38,90 dan sebanyak 33,33 memberikan jawaban
cukup setuju. Artinya sebagian besar responden sudah merasa puas dengan tingkat Optimalisasi Penerimaan Pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung
Priok. Bila dikaji berdasarkan butir pernyataan dapat dilihat sebagian besar responden sudah merasa baik dengan Peraturan perpajakan yang berlaku sudah
sesuai dengan pelaksanaan pemungutan pajak.
Sebagian besar respoden sudah merasa puas dengan bertambahnya jumlah wajib pajak,dan merasa puas dengan Sistem Modernisasi perpajakan yang dapat
meningkatkan penerimaan pajak, dan sebagian besar responden merasa cukup puas denganWP selalu tepat waktu dalam melaporkan pajaknya, WP secara tepat dalam
membayarkan jumlah pajak, WP tepat waktu dalam membayarkan pajaknya,
25 WP secara sukarela
dalam membayar pajak F
6 3
11 6
4 2,97
20 10
36,67 20
13,33
Akumulasi Keempat Butir Pernyataan
F 12
33 90
105 30
3,40
4,44 12,22
33,33 38,90
11,11
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Mencegah kesalahan error dalam perhitungan pajak, WP merasakan keikhlasan
dalam membayarkan pajaknya, WP secara sukarela dalam membayar pajak.
4.2.3.1 Ringkasan Data Tanggapan Responden
Variabel Efektivitas Penerimaan Pajak Y diukur menggunakan dua aspek yaitu meliputi aspek Optimalisasi Penerimaan Pajak. Jawaban responden
dikategorikan dalam 5 kategori berdasarkan skala Likert dimana masing-masing jawaban mempunyai gradasi penilaian dari sangat positif sangat memuaskan ke
sangat negatif tidak memuasakan yang dituangkan dalam pilihan jawaban kuesioner.
Berikut adalah ringkasan dari data hasil penelitian mengenai Efektivitas Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok
dengan menggunakan rata-rata skor tanggapan responden. Tabel XVII Rekapitulasi Rata-Rata Skor Tanggapan Responden
Mengenai Efektivitas Penerimaan Pajak
No. Aspek
Indeks Skor Keterangan
1 Optimalisasi
Penerimaan Pajak 3,40
Cukup baik
Efektivitas Penerimaan Pajak
3,40 Cukup baik
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Kristen Maranatha
Melalui rata-rata skor tanggapan responden dapat dilihat Efektivitas Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok
termasuk dalam kategori cukup baik. Artinya Efektivitaas Penerimaan Pajak, yang meliputi aspek optimalisasi penerimaan pajak secara keseluruhan sudah cukup baik
bagi pegawai pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tanjung Priok.
4.3 Karakteristik Responden Pegawai Pajak
Berdasarkan hasil pengumpulan data kuesioner dapat diketahui identitas responden Pegawai Pajak terdaftar aktif di KPP Jakarta Tanjung Priok berdasarkan
jenis kelamin, umur, dan pendidikan.
a. Responden Menurut Jenis Kelamin
Berikut ini ditampilkan tabel karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin sebagai Pegawai Pajak yang terdaftar aktif di KPP Pratama Jakarta Tanjung
Priok.
Tabel XVIII Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis
Kelamin F
1 Laki-laki
27 90
2 Perempuan
3 10
Total 30
100
Tabel tersebut menunjukkan bahwa mayoritas responden Pegawai Pajak yang terdaftar aktif di KPP Pratama Jakarta Tanjung Priok berjenis kelamin laki-laki yaitu