Uji Reliabilitas Validitas Teknik Uji Coba Instrumen

untuk mengukur perkembangan atau kemajuan belajar siswa, setelah mereka mengikuti proses pembelajaran. 4 Tes yang digunakan hanya tes untuk mengukur ranah kognitif.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian dalam penelitian ini yaitu soal tes berupa tes obyektif yang berbentuk multiple choice dengan jumlah soal 20. Soal tersebut hanya digunakan untuk mengukur ranah kognitif saja dengan menggunakan indikator pengukuran taksonomi Bloom C1 sampai C6.

G. Teknik Uji Coba Instrumen

1. Uji Reliabilitas

Dalam uji ini menggunakan metode Metode Kuder Richardson 20, dengan rumus : R 11 = Keterangan : R 11 : koefisien reliabilitas tes. n : banyaknya butir item. S 2 : varian total. pi : proporsi testee yang menjawab dengan betul butir item yang bersangkutan. qi : proporsi testee yang jawabannya salah, atau qi = 1-pi. ∑piqi : jumlah dari hasil perkalian antara pi dengan qi. 5 4 Anas Sudijono, Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta:PT Raja Gravindo Persada, 2013, h.99. 5 Anas Sudijono, Op. Cit., h. 252-253. Tabel 7 Kriteria Reliabilitas Reliabilitas R 11 Kriteria 0,80 Sangat Tinggi 0,70 r 11 ≤ 0,80 Tinggi 0,40 r 11 ≤ 0,70 Sedang 0,20 r 11 ≤ 0,40 Rendah ≤ 0,20 Sangat Rendah

2. Validitas

Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. 6 Untuk menguji validitas konstrak, dapat digunakan pendapat dari ahli. Dalam hal ini setelah instrument di konstruksi tentang aspek-aspek ynag akan diukur dengan berlandaskan teori tertentu, maka selanjutnya dikonstruksikan dengan ahli. Para ahli diminta pendapatnya tentang instrument yang telah disusun itu. Mungkin para ahli akan memberi keputusan: instrument dapat digunakan tanpa perbaikan, ada perbaikan dan mungkin dirombak total. Jumlah tenaga ahli yang digunakan minimal 3 orang dan umumnya mereka yang telah bergelar doctor sesuai dengan lingkup yang diteliti. 7 Untuk 6 Sugiyono, Op.cit, h.173. 7 Ibid , h. 177. mengetahui indeks validitas dari tes bentuk objektif, dapat dicari dengan menggunakan rumus korelasi point biserial : r pbi = x √ Keterangan : r pbi = Koefisien korelasi point biseral Mp = Rerata skor pada tes dari peserta tes yang memiliki jawaban benar Mt = Rerata skor total SD = Standar deviasi skor total p = Proporsi peserta tes yang jawabannya benar pada soal q = Proporsi peserta tes yang jawabannya salah pada soal 8 Nilai r pbi akan dibandingkan dengan koefisien korelasi table nilai “r” product moment pada taraf signifikan 5. Apabila nilai r pbi hasil koefisien korelasi lebih besar dari nilai r tabel, maka hasil yang diperoleh adalah signifikan, artinya butir soal tes dinyatakan valid. Nilai r pbi adalah nilai koefisien korelasi dari setiap butir item soal sebelum dikoreksi, kemudian dicari corrected item-total correlation coefficient dengan rumus sebagai berikut : = √ Nilai akan dibandingkan dengan koefisien korelasi tabel r tabel Jika r tabel, maka instrumen valid. 9 8 Sumarna Surapranata, Analisis, Validitas, Reliabilitas dan Interpretasi Hasil Tes, Bandung:PT Remaja Rosdakarya, 2004, h.61. 9 Hery Susanto, Achi Rinaldi, Novalia, “Analisis validitas Reliabilitas Tingkat Kesukaran dan Daya Beda Pada Butir Soal Ujian Akhir Semester Ganjil Mata Pelajaran Matematika Kelas Xii Ips di Tabel 8 Kriteria Validitas Validitas Kriteria 80 Sangat Tinggi 60 r ≤ 80 Sedang 40 r ≤ 60 Rendah ≤ 40 Sangat Rendah

3. Uji Tingkat Kesukaran